Salah satu instrumen investasi populer dan diminati masyarakat adalah saham. Memahami bagaimana cara trading saham yang aman dan minim resiko sangat penting untuk dipahami. Terutama bagi Anda yang baru akan mencobanya atau pemula. Sebab, saham adalah bentuk investasi yang bisa dikatakan cukup beresiko apabila Anda salah dalam membuat perhitungan.

Tidak dipungkiri memang hasil deviden atau keuntungan yang bisa didapatkan dari trading saham memang cukup menggiurkan. Bukan hanya itu saja dari saham tersebut Anda juga akan mendapatkan return yang tidak kalah besar hanya saja dengan catatan perhitungannya tepat sejak awal. Jadi kuncinya agar sukses trading saham memang mengenali dan memahami cara yang tepat serta risikonya.
 

Cara Trading Saham yang Aman

Meskipun baru pemula Anda bisa saja sukses dengan trading saham dan mendapatkan penghasilan yang besar dari bidang tersebut. Namun Anda juga harus sadari dan pahami bahwa resiko trading saham cukup tinggi. Untuk mengantisipasi risiko yang tidak diinginkan Anda bisa mengikuti beberapa cara trading saham yang aman berikut ini:
 

1. Pilih Perusahaan Sekuritas Berbiaya Rendah

Semua orang yang akan membeli saham diwajibkan membuka rekening pada perusahaan sekuritas yang dipilihnya. Setelah pembuatan rekening selesai maka Anda sebagai investor harus menyetorkan dana ke dalamnya yang disebut dengan uang elektronik. Selanjutnya investor akan membeli saham secara online menggunakan uang elektronik tersebut.

Nah, yang dimaksud dengan biaya rendah adalah biaya transaksi yang digunakan untuk pembelian ataupun penjualan saham. Biaya tersebut diberikan kepada perusahaan sekuritas sebagai profit mereka. Sebaiknya pilih perusahaan sekuritas yang biayanya tidak lebih dari 0,19% untuk pembelian saham dan 0,29% kalau Anda menjualnya.

2. Rajin Memantau Perkembangan Pasar

Kalau Anda sudah yakin melakukan investasi dengan trading saham maka mau tidak mau harus rajin untuk memantau perkembangannya di pasar bursa. Pantau terus bagaimana sentimen pasar berjalan agar Anda bisa melihat pengaruhnya pada naik turunnya harga saham.  Beberapa faktor yang berpengaruh pada sentimen pasar dan harga saham misalnya kebijakan pemerintah, inflasi, perubahan suku bunga, nilai tukar mata uang dan lain-lain.

3. Mulai dengan Dana Kecil

Meskipun menjanjikan dividen dan return yang tinggi sebaiknya Anda tidak terburu-buru trading saham dengan nilai yang besar. Sebaiknya mulai saja dulu dari saham yang harganya cukup murah sehingga Anda hanya butuh dana yang kecil saja. Tujuannya adalah agar jika terjadi kerugian Anda tidak kehilangan banyak uang. Anda bisa mulai investasi dengan modal di bawah 1 jutaan rupiah dulu sambil terus belajar trading saham dan memantau pasar.

4. Beli Lebih dari Satu Jenis Saham

Sebaiknya Anda membeli lebih dari satu jenis saham agar saat terjadi hal yang tidak diinginkan kerugiannya tidak terlalu besar. Membeli lebih dari satu saham juga akan membantu Anda meminimalisir pengaruh faktor internal yang akan menyebabkan harga saham menurun.

5. Pahami dan Ketahui Likuiditas Saham

Mengetahui bagaimana likuiditas saham menjadi hal yang cukup penting bagi investor. Bagaimana cara mengetahuinya? Baca serta pahami data finansial pada perusahaan tersebut melalui website yang ada di bursa efek untuk menganalisa apakah saham mereka likuid atau tidak.

 

Risiko Investasi Saham dan Cara Antisipasinya

Sudah dikatakan di awal bahwa setiap investor harus paham dulu apa saja risiko yang mungkin dialami jika trading saham. Risiko tersebut yaitu :
 

• Capital loss, yaitu saat nilai saham yang Anda jual lebih rendah dari harganya ketika membeli
• Likuiditas, kondisi ketika emiten mengalami kebangkutan dimana bisa saja investor tidak mendapatkan pengembalian dananya.

Lalu, bagaimana cara untuk mengantisipasi serta meminimalisir resiko tersebut? Ada 2 cara yang bisa Anda lakukan:
 

• Diversifikasi saham, yaitu membeli saham dari beberapa emiten yang berbeda.
• Investasi jangka panjang, artinya pahami bahwa trading saham adalah bentuk investasi dengan waktu panjang jadi jangan memaksakan diri menjual saham saat harganya turun atau jual rugi.

Nah, itulah tips dan cara trading saham yang aman agar Anda bisa meminimalisir resiko investasi yang mungkin terjadi. Sejak awal berinvestasi Anda harus sadari bahwa saham memiliki risiko yang cukup tinggi. Jadi, pastikan sudah menguasai dan memahami investasi yang Anda lakukan sesuai dengan profil risiko keuangan. Anda juga bisa berkonsultasi dengan perencana keuangan dari Daya.id seputar investasi saham selengkapnya.

Untuk informasi lain terkait tips usaha maupun produk keuangan lainnya. Anda bisa membacanya di Daya.id. Dengan mendaftar di Daya.id semua informasi keuangan bisa diakses dengan gratis dan sangat mudah. Jadi, yuk kunjungi Daya.id sekarang juga!