Memelihara tanaman hias di rumah cukup digemari oleh masyarakat. Selain menambah keindahan, tentunya memelihara tanaman dalam rumah memiliki banyak manfaat yang dapat kita rasakan. Memelihara tanaman dalam rumah membantu Anda untuk meningkatkan suasana hati menjadi lebih positif dan tubuh yang lebih sehat.

Hal ini karena tanaman yang berada dalam rumah dapat membantu membuat udara menjadi lebih lembap. Udara yang terlalu kering membuat Anda menjadi lebih mudah mengalami iritasi atau gangguan kesehatan. Selain menjaga kelembapan udara, tanaman dalam rumah juga berperan menyaring mikroba yang mengakibatkan gangguan kesehatan pada tubuh. 

 

Tanaman untuk Mengurangi Debu di Rumah

Berdasarkan penelitian NASA, tanaman hias terbukti mampu menurunkan kadar debu hingga 20 persen. Debu yang terhirup dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah serangan asma. Lalu, tanaman apa saja yang dapat membantu mengurangi debu dalam ruangan?

 

1.    Sri Rejeki

Nama yang unik ya. Nah sesuai namanya, tanaman ini memberi rejeki kesehatan. Tanaman sri rejeki atau aglonema adalah tanaman dengan daun lebar yang efektif dalam menyerap polutan seperti, benzena, karbon monoksida, dan formalin. Perawatan tanaman sri rejeki cukup mudah, Anda hanya perlu menyiram satu kali seminggu dan menyiapkan pencahayaan rendah agar tanaman ini dapat tumbuh dan memiliki manfaat yang optimal.

 

2.    Peace lily 

Peace lily juga menjadi salah satu tanaman yang mampu mengurangi polutan dan debu yang ada dalam rumah. Melansir Eco Age Environment, tanaman peace lily dapat meningkatkan kualitas udara dalam rumah sebanyak 60 persen. Tanaman hias ini cocok untuk diletakkan pada dapur maupun kamar mandi. Tanaman peace lily memiliki bunga yang cantik dan wangi yang harum. 

Baca Juga:  Kenali 4 Manfaat Bunga Melati Bagi Kesehatan 

 

3.    Rubber Plant 

Rubber plant atau tanaman karet adalah tumbuhan hijau yang berasal dari India. Akar tanaman ini tumbuh ke atas dan merambat di sekitar batang tanaman sehingga membentuk tampilan yang menarik. Jenis tanaman penyerap debu ini cocok bila diletakkan di pojok ruangan dengan cahaya yang terang karena dapat menghilangkan formaldehida, karbon monoksida, trikloroetilen, dan bahan kimia lainnya. 

Tanaman karet tidak membutuhkan perawatan khusus. Anda hanya perlu menyiram dengan air yang cukup untuk menjaga agar tanah tetap lembap. Setelah itu, pangkas daun-daunnya bila sudah lebat dan bersihkan secara rutin agar terlihat semakin indah.

 

4.    English Ivy

English ivy merupakan salah satu tanaman yang cocok berada di dalam ruangan. Jenis tanaman pembersih udara ini dianggap dapat menangkal karbon monoksida, benzena, formaldehida, trikloroetilen, dan zat kimia lainnya. Jenis variasi English ivy yang berbeda umumnya membutuhkan paparan cahaya yang berbeda pula, mulai dari cahaya yang sangat terang hingga rendah. Anda dapat menggantungnya di dalam pot atau meletakkannya di area jendela. 

Cara merawat tanaman ini cukup menyiramkan air ke tanaman beberapa kali guna menjaga kelembapannya. Meskipun English ivy dapat tumbuh subur di mana saja, tanaman ini dapat berisiko membahayakan manusia serta binatang peliharaan di rumah. Zat kimia yang terkandung dalam getah tanaman ini juga dapat mengakibatkan dermatitis kontak pada manusia, terutama bagi yang memiliki tipe kulit sensitif. Jadi, perhatikanlah perawatannya dan tetap berhati-hati ya.

Baca Juga: 5 Tanaman Hias Pengusir Nyamuk Selain Lavender


Apabila Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai kesulitan dalam memilih tanaman yang sesuai kebutuhan Anda di Rumah atau masalah kesehatan lainnya. Segera log in ke daya.id dan manfaatkan fitur Tanya Ahli untuk mendapat jawaban langsung dari ahlinya. Pastikan Anda sudah mendaftar di daya.id untuk mendapatkan informasi dan tips bermanfaat lainnya secara gratis.