Dirilis

27 Maret 2022

Penulis

Adhiyat Thoriq

Anda mungkin sudah cukup familiar dengan beberapa merek dunia seperti sepatu Nike, Adidas. Merek-merek ini cukup mudah ditemukan di indonesia, bahkan banyak di antara kita yang menggunakannya untuk kegiatan sehari-hari.

Tapi apakah Anda tahu ada beberapa produk Indonesia yang mendunia, ada di lebih 80 negara. Bahkan menjadi makana sejuta umat di Negeria. Iya, dia adalah Indomie, salah satu produk makanan dari Indofood.

Nah, kali ini kita akan membahas tentang bagaimana strategi Indofood dalam mengembangkan pasar internasionalnya. Dengan mempelajari strategi Indofood ini, semoga Anda mendapatkan inspirasi baru sehingga tidak terjebak pada strategi yang sudah biasa Anda lakukan.

Siapa tahu dengan Anda mendapatkan inspirasi baru yang bisa digunakan untuk mengembangkan produk Anda dan mendapatkan hasil yang maksimal. Dengan prinsip ATM yaitu Amati, Tiru dan Modifikasi, kita bisa belajar dari kesuksesan Indofood dalam mengembangkan Indomie.

Baca juga: Strategi dan Cara Mempromosikan Makanan Agar Jualan Laris Manis

Kalau pun nanti ternyata Anda belum bisa menduplikasi kesuksesan Indofood, paling tidak Anda bisa mencari ide baru dari inspirasi ini untuk membuat  strategi paling ideal dalam mengembangkan pasar bisnis Anda sendiri.

 

Cara Indofood Menjadi Produk Indonesia yang Mendunia di Lebih 80 Negara 

Apa yang dilakukan Indofood bukan merupakan pekerjaan setahun dua tahun, ini merupakan hasil akumulasi kerja keras pantang menyerah sejak ekspor pertama sekali Indofood tahun 1992. Berikut adalah beberapa hal yang dilakukan Indofood: 

 

1.    Membentuk direktorat ekspor

Agar dapat fokus melakukan ekspor ke berbagai negara, Indofood membentuk satu direktorat ekspor yang tugasnya fokus mempelajari tata cara dan semua perizinan impor di setiap negara.

  1. Setelah mereka tahu dan mempelajari persyaratan impor di setiap negara, selanjutnya adalah menetapkan negara mana yang akan menjadi target ekspor. 
  2. Sasaran utama dari Indofood saat itu adalah negara yang paling banyak tenaga kerja Indonesianya, seperti Hong Kong, Taiwan, Arab Saudi dan lainnya. Sehingga dengan begitu akan lebih mudah untuk Indomie menjadi popular. 
  3. Selain dari tenaga kerja Indonesia, keuntungan lainnya juga diperoleh dari pelajar-pelajar Indonesia di luar negri, kerena mereka membawa Indomie Ketika melakukan perjalanan ke luar negri untuk melanjutkan pendidikan. Sehingga Indomie pun cukup popular di negara-negara yang menjadi tujuan untuk melanjutkan Pendidikan, seperti Amerika Serikat dan Australia, dan negara-negara lain yang menjadi tujuan pelajar Indonesia untuk melanjutkan Pendidikan.


 

2.    Membentuk regional office

Tidak berhenti hanya dengan menetapkan negara tujuan ekspor, selanjutnya Indofood membentuk regional office di setiap negara-negara tersebut.


 

3.    Membangun pabrik di beberapa negara

Indofood juga membangun pabrik di beberapa negara yang menjadi target pasar utama indomie, seperti Nigeria. Keuntungannya dengan adanya pabrik-pabrik tersebut Indofood tetap bisa mengekspor produk lainnya, seperti bumbu, saos atau kecapnya. Sebab, bumbu-bumbu itu hanya bisa dibuat di Indonesia. 

 

4.    Membangun toko-toko Indonesia di beberapa negara

Perkembangan di pasar ekspor Indofood juga didukung oleh keberadaan toko-toko Indonesia di beberapa negara, seperti di Thailand, Hong Kong, Taiwan hingga Arab Saudi. Bahkan, di Arab Saudi ada 1.200 toko yang khusus menjual makanan Indonesia.

Baca Juga: Simak Cara Memulai Bisnis Importir Untuk Pemula

Belajar dari apa yang di lakukan Indomie, Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan ekspor makanan, yaitu:

  1. Keamanan bagi pembeli. Pastikan produk yang dijual itu aman untuk dikonsumsi, dengan memperhatikan aspek-aspek standar keamanan makanan dari setiap negara tujuan ekspor. Indomie sendiri, proses produksinya sudah sesuai dengan standar internasional
  2. Bahan Baku untuk produksi. Bahan baku yang dipergunakan harus berasal dari pertanian yang sudah memenuhi standar good coming practice.
  3. Keamanan. Ini sudah menjadi tuntutan dunia bahkan harus dijaga secara terus-menerus, yaitu standar untuk eksporir untuk masuk negara tertentu dalam bentuk sertifikasi ISO 9001:2000 dan HACCP (Hazard Analysis & Critical Control Points). Apabila hal ini tidak ada, maka makanan Anda akan ditolak oleh toko toko retail yang ada karena konsumen tidak mau membelinya


Itulah beberapa hal yang dapat kita pelajari dari kesuksesan Indofood dalam mengembangkan merek dagang makanan mereka yaitu Indomie sampai di ekspor ke lebih dari 80 negara. Ini memang bukanlah hal yang mudah, seperti yang juga dilakukan Indofood dibutuhkan kerja keras bertahun-tahun dengan  fokus dan  berkesinambungan untuk dapat mencapai hasil seperti sekarang ini.

Apabila Anda ingin mengetahui tips lainnya tentang wirausaha dan gaya hidup dapat mengunjungi Daya.id dan segera daftarkan diri Anda untuk dapat memperoleh lebih banyak manfaat lagi. Apabila Anda masih bingung untuk bagaimana cara memulai usaha dan ingin berdiskusi lebih banyak lagi mengenai usaha dapat berdiskusi dengan ahli usaha di fitur Tanya Ahli. 

Sumber:

Berbagai sumber

Penilaian :

5.0

1 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Ari Handojo

Business Coach

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS