Bisnis produk kesehatan mengalami tren positif selama pandemi COVID-19, berbeda dengan beberapa bisnis lain yang justru menurun drastis. Produk produk kesehatan seperti hand sanitizer, masker, vitamin c, sabun antiseptik, serta air disinfectant menjadi produk yang laku keras, baik itu untuk pembelian online maupun offline. Nah, jika Anda hendak memulai suatu usaha, potensi bisnis dari produk kesehatan bisa menjadi salah satu bisnis menjanjikan yang patut Anda coba.

 

Tips Langkah Awal Memulai Bisnis Produk Kesehatan

Walau potensi bisnis dari produk kesehatan cenderung menggiurkan, Anda tidak bisa langusng terjun ke lapangan tanpa melakukan riset terlebih dahulu. Agar usaha produk kesehatan Anda berjalan dengan baik, simak beberapa tips yang bisa Anda gunakan nanti.

 

1.    Ketahui produk dan target pasar

Anda harus mengetahui terlebih dahulu siapa yang hendak Anda jadikan target pasar. Setelah itu Anda bisa mulai melakukan riset tentang apa saja yang sedang mereka butuhkan dan bagaimana produk yang hendak Anda jual nanti memiliki kelebihan dibandingkan produk kompetitior nanti. Produk kesehatan yang bisa Anda buat salah satunya adalah hand sanitizer, masker, vitamin c, sabun antiseptik, dan air disinfectant. 

 

2.    Modal awal

Potensi bisnis yang besar, tentu membutuhkan modal yang tidak sedikit. Walau demikian, jika Anda tidak memiliki modal yang besar, sesuaikanlah dengan budget yang Anda punya. Usahakan menggunakan tabungan pribadi terlebih dahulu sebelum meminjam kepada keluarga ataupun bank. Jika Anda masih juga belum mendapatkan modal yang cukup, buatlah suatu proposal serta presentasi agar Anda bisa menarik minat investor maupun kawan untuk melakukan bisnis bersama. 

Untuk menghitung modal awal anda dapat menggunakan rumus berikut ini:

Modal Awal = Modal Investasi + Modal Kerja + Modal Operational

Untuk mengetahui lebih lengkap cara menggunakan rumus perhitungan modal awal tersebut dan mengetahui manfaat menghitung modal awal dapat di baca dan dipelajari di artikel “Cara Menghitung Modal Awal Secara Lengkap Dan Manfaatnya” di website Daya.id.

 

3.    Desain produk

Setelah berhasil mengetahui produk kesehatan apa yang hendak Anda buat, langkah selanjutnya adalah menentukan desain produk. Menentukan desain produk yang menarik tentu merupakan suatu tantangan besar. Anda harus bisa menggabungkan unsur dari keamanan, kebersihan, serta aergonomis atau kemudahan dalam menggunakan produk. Selain hal tersebut, desain produk Anda harus mudah dikenali oleh calon konsumen agar terus mereka ingat.

 

4.    Rentang harga

Calon konsumen cenderung melakukan pertimbangan pembelian produk dari segi harganya. Hitunglah berapa modal yang perlu Anda keluarkan dan berapa keuntungan yang ingin Anda peroleh. Walau konsumen cenderung menyukai produk dengan harga murah, tapi jika Anda memberikan harga yang terlalu murah maka justru menimbulkan rasa curiga. Hindari juga memberikan harga yang terlalu mahal karena dapat membuat calon konsumen justru tidak tertarik dengan produk Anda.

Untuk menentukan harga jual bisa di lakukan dengan beberapa pendekatan. Untuk mengetahui dengan jelas bagaimana cara menghitung harga jual, Anda dapat membaca dan mempelajarinya di artikel “Berapa Harga yang Cocok untuk Produk Saya” di Daya.id. 

 

5.    Lokasi usaha

Untuk memasarkan produk kesehatan yang Anda punya, Anda perlu memikirkan apa hendak menyewa toko atau berjualan melalui online seperti sosial media maupun e-commerce. Di era pandemi ini akan lebih baik jika Anda berjualan melalui online saja untuk menghindari terkena penyakit dikarenakan bertemu banyak orang. Untuk berjualan secara online, sebaiknya Anda persiapkan terlebih dahulu foto produk yang meyakinkan agar pelanggan percaya kepada Anda.

Demikian penjelasan tentang seperti apa potensi bisnis produk kesehatan di era pandemi ini serta hal apa saja yang perlu Anda ketahui sebelum terjun memulai bisnis ini. Walau di era pandemi banyak bisnis yang mengalami kerugian, namun dengan perencanaan yang matang, Anda kemungkinan besar akan mendapatkan keuntungan yang besar. Jangan lupa untuk terus melakukan berbagai promosi produk yang menarik perhatian calon konsumen agar mereka tertarik dengan produk Anda. Anda bisa memanfaatkan media sosial sebagai tempat promosi produk sehingga meningkatkan brand awareness konsumen terhadap produk Anda. 

Apabila Anda ingin mengetahui tips lainnya tentang keuangan dan peluang usaha, silahkan mengunjungi Daya.id dan segera daftarkan diri Anda untuk dapat memperoleh lebih banyak manfaat lainnya. Apabila Anda masih bingung untuk bagaimana cara memulai usaha dan ingin berdiskusi lebih banyak lagi mengenai usaha dapat berdiskusi dengan ahli usaha di fitur Tanya Ahli