28 Oktober 2024
Dirilis
Penulis
Majalah Franchise Indonesia
Selain franchise, ada istilah lain yang konsepnya hampir sama tapi lebih fleksibel, yaitu Business Opportunity (BO). Sistem Business Opportunity (BO) memang tidak sekuat franchise tapi bisa lebih menguntungkan. Temukan alasannya dan tipsnya di artikel ini.
Apa itu Business Opportunity?
Business Opportunity adalah peluang bisnis kemitraan dengan membeli paket bisnis yang sudah ada. Konsepnya mirip dengan waralaba (franchise) namun lebih bebas. Secara teknis, setelah pembelian tidak ada hubungan berkelanjutan.
Jika franchise, Anda perlu menggunakan mereknya, membayar royalti, dan bahan dari franchisor, BO sebaliknya. Konsep ini lebih bebas, boleh menggunakan merek sendiri, tidak perlu membayar royalti, dan bahan juga tidak harus dari franchisor.
Simpelnya, Business Opportunity adalah konsep jual beli putus bisnis. Setelah pembelian, penjual tidak ikut campur, pengaturan bisnis dibebaskan ke pembeli. Umumnya pendampingan hanya sampai pada tahap grand opening. Ini yang bisa menyebabkan penghematan biaya karena tidak perlu menganggarkan untuk pendampingan dan pelatihan jangka panjang.
Contoh Business Opportunity (BO) banyak kita temui di pinggir jalan yang umumnya berbentuk outlet atau booth. Seperti Hotdog booth, Pop Ice counter, dan Mamamia.
Meski poin kebebasan dalam BO cukup menarik, tapi ketika pengelolaannya tidak tepat, tidak akan bertahan lama.
Alasan Gagalnya Business Opportunity
Menurut Royandi Yunus, pengamat bisnis franchise dan BO dari IFBM Consulting, ada dua hal utama yang umumnya terjadi mengakibatkan gagalnya bisnis BO dan juga franchisee.
1. Tidak Adanya Perhatian Franchisee
Franchisee hanya menganggap bisnis tersebut sebagai pasif income. Tidak ada rekomendasi atau perbaikan yang diusulkan. Hanya berjalan sesuai konsep dan strategi awal, tanpa menyesuaikan dinamika bisnis.
2. Franchisee Terlalu Ikut Campur
Justru karena terlalu banyaknya campur tangan dari franchisee dalam pengembangan bisnis dan pemaksaan kehendak, bisa menyebabkan kebangkrutan. Apa yang franchisee pikir sebuah terobosan dan kreatifitas yang menguntungkan belum tentu menjadi usulan terbaik, perlu didiskusikan, apalagi kalau belum dibuktikan secara bisnis. Hal ini pula bisa mencegah adanya kolaborasi serta toleransi yang baik antara franchisee dan franchisor.
Tidak perlu khawatir, banyak juga yang bisa bertahan lama dan terbukti oleh sebagian pelakunya menjadi mesin uang. Bagaimana BO bisa lebih bertahan lama?
6 Hal Penting Bagi Prinsipal Business Opportunity agar Bertahan Lama
Menurut Pietra, ada 6 hal yang harus dilakukan oleh prinsipal (penjual) agar bisnis para mitranya bisa terus berkembang.
1. Kerjasama yang Baik
Bangun kerjasama yang baik. Lakukan tugas dan kewajiban masing-masing. Utamakan melakukan kewajiban terlebih dahulu, jangan hanya menuntut hak saja.
2. Memberikan Monitoring dan Extra Advise
Meski keunggulan BO ini pada aspek kebebasan, tetap penting bagi Anda memonitoring bagaimana outlet-outlet Anda bekerja. Jika diperlukan juga memberikan extra advise bagi outlet yang underperformed (kinerja rendah).
3. Menggunakan Pendekatan Personal
Pendekatan personal merupakan hal penting untuk diperhatikan terutama bagi outlet yang agak “sulit” berkembang. Perlu memahami personalnya untuk tahu masalahnya dan memberikan solusi yang bisa diterima.
4. Mengirim Orang ke Outlet
Untuk mengamati masalah apa yang terjadi dan bagaimana situasinya, Anda bisa mengirim orang ke outlet. Tujuannya agar tidak ada kesalahan persepsi dan meminimalkan kesalahan pengambilan keputusan. Selain mengamati, juga bisa berdiskusi langsung untuk menemukan solusi.
5. Melakukan Promosi Nasional
Promosi secara nasional bisa membantu meningkatkan kesadaran merek. Caranya dengan memperkenalkan produk secara konsisten, kalau ada produk baru diiklankan secara intensif, dan penting untuk menuliskan lokasi keseluruhan outlet-outlet.
6. Menjaga Reputasi Brand
Jangan sampai melakukan kesalahan yang bisa mengakibatkan keseluruhan citra brand menjadi rusak dan dijauhi pelanggan tidak hanya prinsipal yang harus menjaga agar business opportunity bertahan lama, penting juga bagi mitra, pembeli atau franchisee mempertahankannya.
5 Tips Bagi Mitra Business Opportunity agar Usaha Tetap Bertahan
Menurut Pietra, ada 5 langkah yang harus dilakukan agar bisnis mereka tetap berjalan, sebagai berikut:
1. Kerjasama yang Baik dengan Franchisor
Melakukan tugas dan kewajiban masing-masing. Tidak menuntut hak saja. Minta saran dan masukkan dari franchisor.
2. Melakukan Internal Control
Rutin melakukan pemeriksaan internal. Mulai dari stok hingga keuangan. Tujuannya mencegah kegagalan produksi.
3. Intensif Melakukan Local Marketing
Meski sudah ada dukungan pemasaran secara nasional, tetap perlu melakukan pemasaran lokal di wilayah penjualan karena franchisee yang paling mengerti dan memahami kondisi pasar di wilayahnya.
4. Melaksanakan SOP dengan Konsisten
Pertahankan kualitas secara konsisten, jangan diturunkan hanya untuk meningkatkan profit. Menurunkan kualitas bisa menyebabkan pelanggan tidak mau datang lagi.
5. Menyadari Bahwa Bisnis Ini Adalah Miliknya Sendiri
Meskipun awal bisnisnya membeli dari orang lain, tapi tanggung jawab utama pengembangan bisnis adalah di franchisee, selalu berkoordinasi dengan Franchisor.
Untuk bisa bertahan di bisnis BO atau konsep bermitra yaitu dengan membangun kerjasama franchisor-franchisee yang harmonis. Hindari kesalahan-kesalahan yang merugikan kedua belah pihak.
Jika Anda ada pertanyaan terkait topik franchise, Business Opportunity, atau semacamnya, silakan bertanya ke ahli waralaba di Tanya Ahli. Daftarkan diri Anda secara gratis.
Sumber:
Berbagai sumber
Fando hari susetyo
04 November 2024
Mantab
Balas
.0
Nawawi
01 November 2024
Keren sekali pembahasannya sangat bermanfaat
Balas
.0
Nawawi
01 November 2024
Keren sekali pembahasannya sangat bermanfaat
Balas
.0
Susiana
31 October 2024
Sangat bagus
Balas
.0
Daud
29 October 2024
Keren sekali pembahasannya sangat bermanfaat
Balas
.0