Ada beberapa contoh kolaborasi dalam bisnis yang bisa Anda pelajari. Misalnya, kolaborasi Samsung dengan BTS yang menghadirkan smartphone Samsung Galaxy S20 BTS. Produk ini disambut antusias oleh masyarakat terutama pecinta K-Pop dan BTS, serta laku terjual. 

Selain itu ada perusahaan besar lainnya yang bergerak di bidang transportasi, seperti Gojek melakukan kolaborasi dengan Blue Bird dan meluncurkan layanan Go-BlueBird. Layanan ini memberikan keuntungan untuk semua pihak baik itu konsumen dan juga pihak Gojek dan Blue Bird. 

Contoh lain dari kolaborasi bisnis yang terkenal adalah perusahaan Grab sebagai platform layanan pemesanan kendaraan dan Ovo sebagai platform pembayaran digital. Kedua perusahaan tersebut melakukan kolaborasi agar bisa bersaing dengan kompetitor lainnya.

Tentu Anda penasaran bukan, apa yang membuat kedua brand besar tersebut melakukan kolaborasi? 

Selain dapat memberikan kemudahan untuk konsumen, masing-masing brand juga akan meraup banyak keuntungan karena banyak yang menggunakan produk/jasa perusahaan miliknya dan meningkatkan kesadaran masyarakat di pasar dengan keberadaan brand mereka. Sehingga melakukan kolaborasi dengan perusahaan maupun pebisnis lainnya dapat menjadi salah satu strategi yang bisa Anda gunakan lho!

Contoh kolaborasi di atas menggambarkan bagaimana dua brand yang berbeda, alih-alih bersaing dan saling jatuhkan, malah memilih bekerjasama untuk menciptakan produk atau jasa baru. Hasilnya, layanan mereka dibeli olah masyarakat.

Maka itu, jika Anda memiliki bisnis maupun perusahaan yang sedang berkembang, tidak ada salahnya melakukan kolaborasi dengan pebisnis lainnya. 

 

Keuntungan Kolaborasi untuk Pebisnis

Secara singkat, pengertian kolaborasi adalah bentuk interaksi antara 2 pihak yang bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan. Kedua pihak melakukan sharing baik itu dari pemahaman, pengetahuan, dan keahlian yang dapat menciptakan suatu keuntungan untuk bersama. 

Dalam berbisnis, tentunya Anda menginginkan agar produk yang Anda jual laris manis serta diketahui banyak calon konsumen, kan?

Nah, berikut adalah beberapa keuntungan yang akan Anda dapatkan dengan melakukan kolaborasi dengan brand lainnya.

 

1.    Mendapatkan pengetahuan baru

Saat Anda melakukan kolaborasi dengan partner bisnis lainnya, Anda akan banyak melakukan interaksi saling bertanya dan berdiskusi untuk menciptakan suatu inovasi. Sehingga secara tidak langsung Anda dapat memperoleh ilmu baru dari partner bisnis Anda. Selain itu Anda akan mendapatkan banyak perspektif baru untuk membuat bisnis Anda tetap kreatif.

 

2.    Networking yang membantu

Dengan melakukan kolaborasi, Anda pasti akan mendapatkan banyak kenalan serta relasi dari berbagai perusahaan. Semakin luasnya networking atau relasi yang Anda miliki, maka semakin mudah bisnis Anda kedepannya jika memerlukan sesuatu. Jalinlah hubungan baik dengan setiap relasi yang Anda miliki. Karena tidak ada yang tahu jika di kemudian hari Anda memerlukan bantuan, maka relasi menjadi orang pertama yang akan Anda hubungi.

 

Tips Berkolaborasi Dalam Bisnis

Saat Anda memutuskan untuk melakukan kolaborasi dengan perusahaan atau brand lainnya, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui agar kolaborasi nanti berjalan dengan lancar. Perlu Anda pahami bahwa berkolaborasi harus menguntungkan kedua pihak dan sesuai dengan kesepakatan bersama. Berikut adalah tips yang bisa Anda praktikkan ketika ingin berkolaborasi dengan partner bisnis lainnya.

 

1.    Pilih partner bisnis yang sesuai

Dalam memilih partner bisnis untuk berkolaborasi, Anda perlu memperhatikan bahwa kesamaan visi, misi, dan image adalah hal dasar dalam memulai berkolaborasi. Sebagai contoh, jika Anda memiliki bisnis usaha baju dan ingin berkolaborasi dengan influencer, maka pilihlah influencer yang memiliki image atau branding di bidang fashion agar calon konsumen menjadi percaya dengan produk Anda. 

 

2.    Pahami tujuan Anda berkolaborasi

Sebagai seorang pebisnis, Anda perlu mengetahui apa yang menjadi tujuan Anda hendak melakukan kolaborasi. Apakah untuk meningkatkan penjualan? Atau meningkatkan brand awareness calon konsumen terhadap produk Anda? Setelah mengetahui tujuan Anda, buat rencana bisnis dan manfaatkan metode analisis SWOT untuk mengetahui kekurangan serta kelebihan Anda. 

 

3.    Tentukan batasan yang tidak boleh dilanggar

Ketika melakukan kolaborasi dengan partner bisnis lainnya, Anda perlu menentukan informasi apa saja yang boleh diketahui dan apa saja yang bersifat confidential yang hanya bisa diketahui oleh internal perusahaan. Jangan lupa untuk membuat surat perjanjian yang sesuai dengan kesepakatan bersama. Tujuannya adalah menghindari kebocoran informasi dan melindungi pihak yang terkait.

Banyak sekali keuntungan yang bisa Anda dapatkan dari melakukan kolaborasi, antara lain mendapatkan ilmu baru, relasi, serta inspirasi ide untuk kedepannya. Tidak ada salahnya untuk bekerja sama dengan perusahaan lainnya agar Anda dan partner bisnis dapat mengembangkan usaha masing-masing. Selamat mencoba! 

Apabila Anda ingin mengetahui tips lainnya tentang keuangan dan peluang usaha, silahkan mengunjungi Daya.id dan segera daftarkan diri Anda untuk dapat memperoleh lebih banyak manfaat lainnya. Apabila Anda masih bingung untuk bagaimana cara memulai usaha dan ingin berdiskusi lebih banyak lagi mengenai usaha dapat berdiskusi dengan ahli usaha di fitur Tanya Ahli.