Dirilis

20 Oktober 2022

Penulis

Oky Setiarso

Mayo Clinic menyatakan tremor adalah gangguan sistem saraf (neurologis) yang menyebabkan gemetar yang tidak disengaja dan berirama. Hal ini dapat mempengaruhi hampir semua bagian tubuh, tetapi gemetar paling sering terjadi di tangan, terutama ketika penderita melakukan tugas-tugas sederhana, seperti minum dari gelas atau mengikat tali sepatu. 

Tremor dapat terjadi sesekali atau terus-menerus. Kondisi tremor tidak selalu menandakan kondisi yang serius. Tetapi dalam beberapa kasus, tremor dapat muncul sebagai salah satu gejala dari penyakit lain. Apa saja?

Tremor dapat terjadi sebagai tanda dari penyakit yang memengaruhi sistem saraf pusat dan pergerakan. Berikut beberapa penyakit yang dapat menyebabkan munculnya tremor:
  • Cedera kepala
  • Multiple sclerosis
  • Hipertiroidisme
  • Penyakit Parkinson
  • Stroke


Oleh karena itu apabila tremor muncul berulang dan mengganggu aktivitas sehari-hari, perlu mendapat pemeriksaan dokter.

Baca Juga: Apakah Parkinson Termasuk Penyakit Degeneratif?


Tremor bisa terjadi diakibatkan karena gangguan di bagian otak yang bertugas mengatur pergerakan otot. Gangguan itu menyebabkan kontraksi otot yang tidak terkendali sehingga menimbulkan tremor atau gemetaran.

Selain hal di atas, tremor juga dapat dipicu oleh kondisi sebagai berikut:
  • Penuaan
  • Riwayat tremor keluarga
  • Memiliki kadar gula darah rendah (hipoglikemia)
  • Lelah otot
  • Gangguan kecemasan atau panik
  • Konsumsi minuman mengandung kafein, seperti kopi, teh, atau soda
  • Keracunan merkuri
  • Gagal ginjal
  • Efek samping dikarenakan penggunaan obat-obatan seperti obat asma,  amfetamin,  kortikosteroid,  lithium dan beberapa obat antidepresan
  • Kecanduan alkohol

Baca Juga: Efek Kafein bagi Kesehatan

 

Macam-Macam Tremor

Ada beberapa macam tremor, yaitu:

 

1.    Tremor Parkinson

Terjadi pada penderita parkinson dan umumnya terjadi pada kelompok usia 60 tahun ke atas. Tremor berawal dari salah satu bagian tungkai atau bagian tubuh tertentu dan menjalar ke bagian tubuh lainnya.

 

2.    Tremor esensial

Tremor esensial biasanya terjadi bukan pada kondisi yang berbahaya, tetapi biasanya memburuk dari waktu ke waktu dan bisa parah pada beberapa orang. Kondisi lain tidak menyebabkan tremor esensial, meskipun tremor esensial terkadang dibuat bingung dengan penyakit Parkinson. Tremor esensial dapat terjadi pada semua usia tetapi paling sering terjadi pada orang berusia 40 tahun ke atas. Perkembangannya terjadi relatif lambat dan butuh waktu bertahun-tahun hingga menjalar ke bagian tubuh lain. Tremor ini bersifat ringan hingga berat. Gejala yang muncul seperti tangan gemetar saat beraktivitas, suara bergetar saat bicara, sulit berjalan.

 

3.    Tremor serebelum

Tremor serebelum terjadi karena adanya kerusakan otak kecil. Disebabkan: stroke, tumor dan multiple sclerosis, dan bisa karena ketergantungan kronis alkohol dan pemakaian obat jangka panjang.

 

4.    Tremor ortotastik

Terjadi dengan cepat dan ditandai adanya kontraksi otot setelah berdiri dan akan mereda saat duduk atau mulai berjalan.

 

5.    Tremor psikogenik

Tremor psikogenik biasanya dipengaruhi kondisi psikologis. Biasanya dapat muncul dan hilang secara tiba-tiba dan lokasinya berubah-ubah. Penderita umumnya mempunyai gangguan mental.


Sementara itu, menurut waktu kejadian, tremor dibagi ke dalam dua jenis, yaitu:
 

•    Resting tremor

Kondisi tremor terjadi saat istirahat, misalnya saat sedang duduk dengan tangan terlipat atau sedang berdiri dengan lengan tergantung.  Umumnya terjadi di bagian tangan dan jari.

 

•    Action tremor

Kondisi tremor jenis ini terjadi saat melakukan gerakan, seperti menulis, merentangkan lengan, mengangkat benda berat, atau saat jari tangan menunjuk ke sebuah objek

 

Gejala Tremor

Tremor ditandai dengan beberapa gejala, yaitu:
  • Gerakan gemetar seperti tidak terkendali pada bagian tangan, lengan, kaki, atau kepala
  • Suara bergetar ketika berbicara
  • Kesulitan menulis atau menggambar karena gemetar tangannya
  • Kesulitan menggenggam atau menggunakan alat makan karena tangan gemetar

Diagnosis tremor akan dilakukan dokter, yang akan melakukan tanya jawab mengenai gejala yang dialami, riwayat kesehatan pasien dan keluarga, serta obat-obatan yang dikonsumsi.

 

Kapan harus Periksa ke dokter?

Segera lakukan pemeriksaan ke dokter jika mengalami kondisi tremor. Jika kondisi makin parah bahkan hingga mengganggu aktivitas sehari-hari. 
Hal lain yang dapat dilakukan untuk segera ke dokter jika tremor terjadi dalam kondisi berikut ini:
  • Kejadian Terjadi Secara Tiba-tiba
  • Terjadi Pada Kelompok Usia Di Bawah 50 Tahun
  • Biasa Disertai Perubahan Cara Berjalan, Kelemahan Otot, Kesulitan Berbicara, Serta Jantung Berdebar


Hal lain yang dilakukan oleh dokter adalah dengan melakukan pemeriksaan fisik, seperti:
  • Konfirmasi waktu terjadinya tremor, apakah terjadi saat sedang beristirahat atau bergerak
  • Melakukan pemeriksaan bagian dan sisi tubuh yang mengalami tremor
  • Konfirmasi seberapa sering dan seberapa kuat tremor terjadi
  • Saat proses pemeriksaan, dokter akan meminta pasien untuk menulis, memegang sebuah benda, menyentuh hidung dengan jari, serta menggambar spiral, untuk mengetahui tingkat keparahan tremor. 
  • Selain itu, dokter juga akan melakukan pemeriksaan saraf untuk mendeteksi adanya gangguan pada sistem saraf.

Pencegahan Tremor

Untuk mencegah terjadi tremor yang benar-benar efektif masih belum ada. Namun untuk meminimalisir risiko, Anda dapat lakukan beberapa cara berikut: 
  1. Lakukan olahraga ringan
  2. Hindari pikiran yang dapat membuat stres
  3. Kurangi minuman mengandung kafein 
  4. Perbanyak konsumsi air putih
  5. Tidur dan istirahat yang cukup.

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut terkait informasi kesehatan lebih lanjut atau ingin berkonsultasi mengenai masalah kesehatan lainnya? Segera log in ke daya.id dan gunakan fitur Tanya Ahli untuk berkonsultasi dan mendapatkan jawaban langsung dari ahlinya. Pastikan Anda sudah mendaftar di daya.id untuk mendapatkan informasi dan tips bermanfaat lainnya secara gratis.

Sumber:

Berbagai sumber

Penilaian :

4.9

8 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Mayaruddin Agus Pinayungan Siregar Sh

21 Oktober 2022

Bagus

Balas

. 1

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Alvin Hartanto

Ahli Gizi

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS