Sedang bad mood? Atau sedang mengalami mood swing?

Suasana hati yang buruk atau berubah-ubah yang tiba-tiba menyerang bisa membuat hari-hari Anda terasa tidak menyenangkan. Suasana hati seperti ini bisa terjadi karena masalah yang menumpuk dan aktivitas rutin yang melelahkan serta membosankan atau sedang merasa tertekan di rumah, lingkungan kerja atau di lingkungan lainnya.

Baca juga: Inilah 10 Makanan yang Dapat Meningkatkan Fungsi Otak 

Saat suasana hati sedang buruk, setiap orang akan mencari berbagai cara untuk menaikkan mood-nya lagi melalui aktivitas, seperti mendengarkan musik, olahraga, jalan-jalan atau bahkan ada yang melampiaskannya kepada keinginan konsumsi makanan yang pedas atau manis dalam jumlah yang banyak. 
Namun demikian, ada orang yang percaya bahwa dengan mengkonsumsi makanan yang disukai akan memperbaiki mood tanpa perlu melakukan aktivitas lainnya. Untuk itu, Anda perlu kenali jenis makanan apa saja yang bisa memperbaiki mood yang efektif. Yuk simak penjelasan berikut ini.

 

Makanan yang Bisa Memperbaiki Mood

Ketika sedang bad mood, tentunya akan mempengaruhi performa kerja, emosi atau timbul perasaan malas untuk beraktivitas. Oleh karena itu, beberapa makanan penambah mood untuk memperbaiki suasana hati dan meningkatkan motivasi. 

Berikut ini adalah beberapa makanan yang bisa digunakan sebagai mood booster. 

 

1.    Cokelat Hitam (Dark Chocolate)

Menurut penelitian yang dimuat di jurnal kesehatan Planta Medica menyebutkan bahwa manfaat cokelat berkaitan dengan peningkatan produksi hormon tertentu yang bisa mengurangi gejala depresi dan kecemasan seperti katekin, epikatekin, dan prosianidin yang bisa membantu meningkatkan plasma HVA.

Plasma ini terbukti mampu membuat senyawa kimia otak (Dopamin) bekerja dengan maksimal sehingga bisa menimbulkan rasa Bahagia. Disamping itu, kandungan flavanol, kafein, dan teobromin bisa meningkatkan hormon yang memberikan ketenangan dan mengurangi gejala depresi.

 

2.    Pisang

Pisang adalah buah yang mengandung vitamin B6 yang mampu meningkatkan produksi dopamin dan serotonin yang merupakan zat kimia di otak yang diperlukan tubuh untuk memperbaiki hati. Pisang juga mengandung serat dan gula yang akan menstabilkan kadar glukosa dalam aliran darah. Kadar gula darah yang stabil dalam tubuh bisa membantu memperbaiki mood. 

 

3.    Ikan Salmon

Ikan salmon mengandung protein dan omega-3 tinggi yang berperan dalam meningkatkan fungsi otak. Salmon juga mengandung asama amino triptofan yang membantu meningkatkan hormon serotonin yang berperan dalam mengurangi risiko depresi, meningkatkan konsentrasi dan daya ingat serta terhindar dari mood yang naik turun. Oleh karena itu, penting untuk mencukupi asupan asam lemak omega-3 sehari-hari.
 
 

4.    Kacang-kacangan dan Biji-bijian 

Kacang adalah camilan yang populer di waktu senggang dan juga merupakan camilan sehat karena mengandung serat yang tinggi, protein dan lemak yang baik untuk tubuh. Disamping itu, kacang juga mengandung omega-3 yang cukup tinggi, yang baik untuk memperbaiki mood, menurunkan kecemasan dan membantu konsentrasi saat beraktivitas. 

Kacang yang disarankan untuk dikonsumsi adalah kenari, almond, edamame, kacang mete atau biji-bijian     seperti biji bunga matahari dan wijen yang kaya akan protein nabati, serat dan juga lemak sehat.
 

5.    Yogurt

Ternyata kondisi pencernaan juga bisa mempengaruhi mood lho! Kondisi pencernaan yang baik, pasti akan membuat mood juga baik, begitu pula sebaliknya. Yogurt merupakan produk fermentasi dari susu yang mengandung probiotik yang bermanfaat untuk menjaga bakteri usus agar tetap terkontrol dan pencernaan agar tetap terjaga. Sehingga dampaknya adalah suasana hati jadi lebih baik, tingkat stres dan cemas juga menurun, dan risiko depresi juga menurun.

Selain yogurt, ada jenis makanan dan minuman fermentasi lainnya seperti kimchi, kefir atau tempe yang juga dipercaya bisa menjadi mood booster. 

 

6.    Oatmeal

Oatmeal merupakan sumber serat tinggi dengan kadar indeks glikemik (indikator seberapa cepat makanan berkarbohidrat memengaruhi kenaikan gula darah dalam tubuh) yang rendah yang akan melepaskan energi secara perlahan menuju aliran darah yang akan membuat kadar gula darah dan suasana hati dalam kondisi yang lebih stabil. 

Oatmeal juga mengandung selenium yang berperan dalam menurunkan depresi, emosi, cemas serta kelelahan.

 

Tips Waktu Makannya

Agar mood Anda kembali membaik, berikut ini beberapa waktu makan yang disarankan, diantaranya:

 

1.    Atur Waktu Makan

Anda perlu mengatur waktu makan dengan teratur, agar kadar gula darah tetap stabil. Waktu yang dianjurkan untuk makan yaitu setiap 4-5 jam sekali. Efeknya, Anda bisa menjaga tubuh agar tetap berenergi, sehingga suasana hati akan tetap stabil.

 

2.    Kenali Jenis Makanan yang Perlu Dihindari

Hindari makanan yang bisa meningkatkan kadar gula dalam darah seperti permen, soda, sirop, selai, nasi putih, roti putih, dan biskuit manis.

 

3.    Makan Tepat Waktu 

Pastikan Anda makan tepat waktu, terutama sarapan pagi, agar Anda memulai hari dengan energi yang cukup. Tanpa sarapan pagi, Anda akan kelaparan. Dampaknya, jadi kurang fokus, selalu ingin ngemil hingga bisa membuat suasana hati jadi buruk.

Baca juga: Camilan Sehat untuk Anda yang Sering Lembur

Itulah jenis-jenis makanan yang bisa memperbaiki mood yang bisa Anda coba. Anda juga perlu mengimbanginya dengan rutin olahraga, berpikir positif, dan berbagai aktivitas produktif lainnya. Pastikan juga untuk selalu memenuhi asupan cairan tubuh dengan konsumsi air putih yang cukup. Jika bosan dengan air putih, Anda bisa membuat infused water dengan menambahkan daun mint atau irisan buah seperti lemon, stroberi dan buah lainnya. 

Bila hal tersebut di atas tidak juga mengubah suasana hati Anda menjadi lebih baik, maka Anda bisa konsultasi ke ahlinya melalui fitur Tanya Ahli yang ada di website daya.id. Oleh karena itu, yuk segera daftarkan diri Anda dan manfaatkan website ini!