13 Februari 2018
Dirilis
Penulis
Tim Penulis Daya Sehat Sejahtera
“Passion” diartikan sebagai gairah, yaitu perasaan antusias atau kegembiraan yang kuat akan sesuatu atau tentang melakukan sesuatu.
Di dunia kerja, ada orang-orang yang terus bertahan di pekerjaan yang sebenarnya tidak dinikmati. Mereka percaya bahwa tidak ada pilihan dan kesempatan di perusahaan lain, dan bekerja hanya untuk bertahan agar tidak dipecat. Mereka juga terus mengeluh, merasa pekerjaan sebagai sekumpulan tugas dan rutinitas yang harus diselesaikan. Mereka tidak merasakan nikmat bekerja, malah menjadi stres dan kelelahan. Akibatnya muncul ketidakpedulian, tidak ada motivasi untuk bekerja melebihi standar, dan memikirkan inovasi untuk perusahaan.
Tetapi di sisi lain, ada pula orang-orang yang berprestasi di pekerjaan yang sebenarnya tidak dinikmati. Pembicaraan tentang passion dan perasaan mereka dalam pekerjaan menjadi tidak sesuai. Bagi mereka, pekerjaan bukanlah tentang suka atau tidak, menikmati atau tidak. Mereka adalah “profesional sejati” yang memiliki kapabilitas besar dalam diri mereka dan menjalani pekerjaan dengan rasional, penuh komitmen, dan tanggung jawab. Mereka biasanya mencari kesenangan di luar pekerjaan, dan mendapatkan kepuasan dari gaji atau honor, fasilitas perusahaan, gengsi jabatan, atau pengakuan perusahaan dan rekan akan prestasi mereka.
Dua hal yang bertolak belakang ini memang pilihan dalam dunia kerja. Namun, jika orang-orang yang disebut “profesional sejati” itu saja bisa mencapai prestasi dalam pekerjaan yang tidak mereka nikmati, bayangkan bagaimana cemerlangnya mereka bila sejak awal berfokus pada pekerjaan yang memang sejalan dengan passion mereka.
Cari Tahu “Passion” Anda
Lalu bagaimana dengan Anda? Jika saat ini Anda belum tahu apa passion Anda, belum terlambat untuk berusaha menemukannya. Coba pikirkanlah hal-hal sebagai berikut:
1. Hal-hal yang paling kamu nikmati dan paling bisa mendatangkan kebahagiaan atau kepuasan saat mengerjakannya.
2. Hal-hal yang membuat kamu antusias sehingga menyedot perhatian dan pikiran kamu dengan cara yang positif.
3. Hal-hal yang saat mengerjakannya waktu berlalu tanpa terasa dan kamu serasa “terserap” atau “tenggelam” di dalamnya.
4. Hal-hal yang kamu rindukan dan sangat terasa ada yang hilang saat tidak bisa mengerjakannya.
Jika sudah menemukan jawaban dari empat pertanyaan di atas, maka Anda sudah menemukan passion Anda. Lalu pertanyaan selanjutnya, apakah pekerjaan saat ini sudah sesuai dengan passion? Silakan renungkan kembali.
Di dunia kerja, ada orang-orang yang terus bertahan di pekerjaan yang sebenarnya tidak dinikmati. Mereka percaya bahwa tidak ada pilihan dan kesempatan di perusahaan lain, dan bekerja hanya untuk bertahan agar tidak dipecat. Mereka juga terus mengeluh, merasa pekerjaan sebagai sekumpulan tugas dan rutinitas yang harus diselesaikan. Mereka tidak merasakan nikmat bekerja, malah menjadi stres dan kelelahan. Akibatnya muncul ketidakpedulian, tidak ada motivasi untuk bekerja melebihi standar, dan memikirkan inovasi untuk perusahaan.
Tetapi di sisi lain, ada pula orang-orang yang berprestasi di pekerjaan yang sebenarnya tidak dinikmati. Pembicaraan tentang passion dan perasaan mereka dalam pekerjaan menjadi tidak sesuai. Bagi mereka, pekerjaan bukanlah tentang suka atau tidak, menikmati atau tidak. Mereka adalah “profesional sejati” yang memiliki kapabilitas besar dalam diri mereka dan menjalani pekerjaan dengan rasional, penuh komitmen, dan tanggung jawab. Mereka biasanya mencari kesenangan di luar pekerjaan, dan mendapatkan kepuasan dari gaji atau honor, fasilitas perusahaan, gengsi jabatan, atau pengakuan perusahaan dan rekan akan prestasi mereka.
Dua hal yang bertolak belakang ini memang pilihan dalam dunia kerja. Namun, jika orang-orang yang disebut “profesional sejati” itu saja bisa mencapai prestasi dalam pekerjaan yang tidak mereka nikmati, bayangkan bagaimana cemerlangnya mereka bila sejak awal berfokus pada pekerjaan yang memang sejalan dengan passion mereka.
Cari Tahu “Passion” Anda
Lalu bagaimana dengan Anda? Jika saat ini Anda belum tahu apa passion Anda, belum terlambat untuk berusaha menemukannya. Coba pikirkanlah hal-hal sebagai berikut:
1. Hal-hal yang paling kamu nikmati dan paling bisa mendatangkan kebahagiaan atau kepuasan saat mengerjakannya.
2. Hal-hal yang membuat kamu antusias sehingga menyedot perhatian dan pikiran kamu dengan cara yang positif.
3. Hal-hal yang saat mengerjakannya waktu berlalu tanpa terasa dan kamu serasa “terserap” atau “tenggelam” di dalamnya.
4. Hal-hal yang kamu rindukan dan sangat terasa ada yang hilang saat tidak bisa mengerjakannya.
Jika sudah menemukan jawaban dari empat pertanyaan di atas, maka Anda sudah menemukan passion Anda. Lalu pertanyaan selanjutnya, apakah pekerjaan saat ini sudah sesuai dengan passion? Silakan renungkan kembali.
Sumber:
Tim Riset Daya Sehat Sejahtera
Berikan Komentar