Dirilis

10 Maret 2024

Penulis

Ahmad Husnil Fikri

Tabungan berjangka merupakan produk simpanan di bank yang pada umumnya menawarkan keuntungan bunga lebih tinggi dibandingkan tabungan biasa. Hal ini karena nasabah menyetorkan dana secara berkala dengan jumlah tertentu selama jangka waktu yang telah ditentukan.

Jika Anda ingin memaksimalkan keuntungan dari tabungan berjangka, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan:

 

1. Pilih Bank yang Tepat

Setiap bank menawarkan produk tabungan berjangka dengan suku bunga dan ketentuan yang berbeda-beda. Lakukan riset untuk mengetahui bank mana yang menawarkan suku bunga tinggi dengan biaya rendah. Perhatikan juga reputasi dan kredibilitas bank. Anda dapat mencari informasi melalui situs web resmi bank, brosur, atau melalui forum online.

Jenius, sebagai bank digital terdepan di Indonesia, menawarkan berbagai fitur inovatif untuk membantu Anda mengelola keuangan dengan lebih baik. Salah satu fitur yang paling populer adalah Dream Saver, yaitu fitur tabungan berjangka yang memungkinkan Anda untuk mewujudkan mimpi dan tujuan keuangan Anda dengan cara yang mudah dan terencana.

 

2. Tentukan Tujuan Menabung

Sebelum membuka tabungan berjangka, tentukan tujuan Anda menabung. Apakah untuk membeli rumah, kendaraan, biaya pendidikan anak, atau dana pensiun? Dengan mengetahui tujuannya, Anda bisa memilih jangka waktu dan nominal setoran yang tepat.

Contoh:

  • Jika Anda ingin menabung untuk membeli rumah dalam 5 tahun, Anda bisa memilih tabungan berjangka dengan jangka waktu 5 tahun dan nominal setoran yang sesuai dengan kemampuan Anda.
  • Jika Anda ingin menabung untuk biaya pendidikan anak yang akan masuk perguruan tinggi 10 tahun lagi, Anda bisa memilih tabungan berjangka dengan jangka waktu 10 tahun dan nominal setoran yang lebih kecil.


 

3. Hitung Jumlah Setoran yang Tepat

Jumlah setoran tabungan berjangka harus disesuaikan dengan kemampuan finansial Anda. Pastikan Anda mampu menyetorkan dana secara rutin setiap bulannya agar tidak terkena penalti. Gunakan kalkulator tabungan berjangka untuk membantu Anda menghitung jumlah setoran yang ideal.
Anda dapat menemukan kalkulator tabungan berjangka di situs web resmi bank atau melalui aplikasi mobile banking.

 

4. Pilih Jangka Waktu yang Tepat

Jangka waktu tabungan berjangka umumnya berkisar antara 1 bulan hingga 24 bulan. Semakin lama jangka waktunya, semakin tinggi suku bunga yang ditawarkan. Namun, perhatikan juga kebutuhan dana Anda. Pilih jangka waktu yang sesuai dengan tujuan menabung Anda.

 

5. Manfaatkan Promo dan Bonus

Beberapa bank sering menawarkan promo dan bonus menarik untuk nasabah yang membuka tabungan berjangka. Manfaatkan promo dan bonus ini untuk meningkatkan keuntungan Anda.

Contoh:

  • Bank A menawarkan bonus cashback 1% untuk nasabah yang membuka tabungan berjangka dengan nominal minimal Rp 10 juta.
  • Bank B menawarkan suku bunga spesial 6% untuk tabungan berjangka dengan jangka waktu 12 bulan.


 

6. Pantau Kinerja Tabungan Anda

Pantau kinerja tabungan berjangka Anda secara berkala. Pastikan bank mencantumkan bunga sesuai dengan perjanjian. Jika Anda menemukan kejanggalan, segera hubungi pihak bank untuk mendapatkan penjelasan.

Anda dapat memantau kinerja tabungan berjangka melalui:

  • Mutasi rekening
  • Laporan bulanan dari bank
  • Aplikasi mobile banking


 

7. Hindari Penarikan Dana Sebelum Jatuh Tempo

Penarikan dana sebelum jatuh tempo umumnya akan dikenakan penalti. Hal ini akan mengurangi keuntungan Anda. Jika Anda terpaksa harus menarik dana sebelum jatuh tempo, perhitungkan terlebih dahulu penalti yang akan dikenakan.

 

8. Pertimbangkan Investasi Lain

Selain tabungan berjangka, Anda juga bisa mempertimbangkan investasi lain yang menawarkan potensi keuntungan lebih tinggi. Namun, pastikan Anda memahami risiko dan profil risiko Anda sebelum berinvestasi.

 

9. Konsultasikan dengan Perencana Keuangan

Jika Anda masih ragu atau membutuhkan panduan, konsultasikan dengan perencana keuangan. Perencana keuangan akan membantu Anda memilih produk tabungan berjangka yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan Anda.

 

10. Tips Tambahan:

  • Gunakan autodebet untuk memastikan setoran tabungan berjangka Anda tepat waktu.
  • Hindari menggunakan dana tabungan berjangka untuk kebutuhan konsumtif.
  • Jika Anda memiliki dana lebih, Anda bisa melakukan setoran tambahan untuk meningkatkan keuntungan Anda.

  
 

Kesimpulan

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat memaksimalkan keuntungan dari tabungan berjangka dan mencapai tujuan finansial Anda dengan lebih mudah.

Jangan takut untuk berkonsultasi dengan ahli keuangan. Ahli keuangan bisa membantu Anda untuk membuat perencanaan keuangan yang tepat untuk masa mendatang. Pastikan Anda sudah mendaftar di daya.id untuk mendapatkan informasi dan tips bermanfaat lainnya secara gratis.

Sumber:

Berbagai sumber

Penilaian :

4.7

3 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Dian Savitri

Perencana Keuangan Pribadi

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS