Hampir semua pasangan, apalagi pasangan muda, pernah memiliki masalah keuangan. Yang mana ini juga menjadi hal krusial dalam berumah tangga. Bagaimana tidak, semua pasangan pasti membutuhkan uang untuk berbagai macam keperluan rumah tangga, dan ini harus dipikirkan matang-matang, lalu segera diusahakan. 

Baca Juga: Begini Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga untuk Pasangan Muda

Mungkin di awal masih terasa sulit untuk pasangan muda bisa mandiri secara finansial, karena butuh banyak penyesuaian di berbagai hal. 

Masalah keuangan yang memenuhi pikiran harus segera diketahui penyebab dan solusinya. 

 

Faktor Penyebab Terjadinya Masalah Keuangan Pasangan Muda

Apa masalah keuangan yang biasanya terjadi pada keluarga muda? Bagaimana tips mengelola keuangan untuk pasangan muda? Ini dia pembahasannya untuk Anda.

 

1.    Tak Ada Perencanaan Bersama

Membuat perencanaan keuangan sendiri-sendiri dan bukannya bekerjasama dengan pasangan, bisa membuat kondisi finansial terganggu. Kebutuhan keluarga seharusnya direncanakan bersama. Jika merencanakan sendiri, bisa sangat berpotensi terpengaruhi keinginan pribadi. Ini akan mengarah ke borosnya pengeluaran karena untuk hal konsumtif pribadi.

 

2.    Tak Ada Transparansi dalam Pengelolaan Dana

Gaya hidup harus diubah sebelum memulai keluarga muda. Jika cara mengelola keuangan masih sama saat masa lajang, akan berpotensi menimbulkan masalah. Ini karena masing-masing merasa adanya domain sendiri dalam finansial yang tak ingin diketahui pasangan. Terkadang ingin merahasiakan pendapatan sehingga timbul curiga.

 

3.    Tak Ada Uang Darurat

Penting sekali menyisihkan uang darurat untuk kondisi darurat. Jika ini tak dipertimbangkan sejak awal, pengelolaan finansial terganggu. Dana akan terkuras untuk hal yang kurang penting, padahal ada keperluan lain yang tak kalah penting. Anda pasti juga akan kebingungan jika suatu saat berada di situasi darurat, namun tak memiliki dana darurat. 

 

4.    Tak Adanya Pembagian serta Pengelolaan yang Tepat dan Jelas

Tak adanya pembagian dan pengelolaan yang jelas juga menimbulkan masalah keuangan. Jelasnya pembagian serta pengelolaan akan membantu perencanaan keuangan. Contoh, apabila dua-duanya bekerja, apakah nanti semua gaji masing-masing akan digabungkan ke rekening bersama atau sendiri-sendiri, tetapi terdapat pembagian tugas untuk memenuhi tiap pos. 

 

Tips Mengelola Keuangan untuk Pasangan Muda

Lalu, bagaimana sebaiknya pasangan muda mengelola keuangan? Berikut ini tipsnya.

 

1.    Bersikap Terbuka Tentang Kondisi Finansial

Sikap saling terbuka dengan pasangan tentang kondisi keuangan sangat perlu dilakukan. Pemahaman masing-masing pihak bisa membantu perencanaan atau langkah yang dibutuhkan dalam mengatur keuangan yang efektif. Harus memiliki gambaran jelas sehingga bisa memetakan besaran penghasilan yang didapatkan, potensi tabungan dan pos yang perlu untuk diadakan.

 

2.    Membuat Pos Anggaran

Tips mengelola keuangan rumah tangga yang baru dibangun selanjutnya adalah membuat pos anggaran dengan teliti. Harus diperhatikan mengenai uang yang diperoleh akan dibuat apa nantinya. Petakan kebutuhan tiap bulan, cantumkan besarannya dengan detail dan susunlah berdasar skala prioritas tiap pos.

 

3.    Jangan Sampai Terjebak Hutang

Pendapatan akan digabung dengan pasangan jika sudah menikah. Tips mengelola keuangan keluarga muda salah satunya jangan sampai terjebak hutang atau pinjaman. Tentunya akan sangat menguras pendapatan jika ada hutang. Apalagi jika salah satunya sudah tak bekerja.

 

4.    Rekening untuk Kebutuhan Rumah Tangga

Jangan lupa menentukan rekening untuk sekeluarga dalam kantong-kantong yang berbeda supaya bisa dipakai sebagaimana seharusnya. Tentukan rekening untuk pos tertentu berdasar skala prioritas. Jika dirasa kurang, rekening yang masih belum terisi bisa dipilih juga untuk pos lainnya. 

 

5.    Miliki Dana Darurat

Tips mengelola keuangan yang tak kalah penting adalah menyisihkan sejumlah uang untuk digunakan sebagai dana darurat. Ini penting untuk Anda sekeluarga bisa menghadapi sesuatu yang tidak terbayangkan. Apabila, mungkin terjadi situasi darurat yang membutuhkan uang, untuk berjaga-jaga, dana darurat bisa setidaknya membantu situasi tersebut.

Dana darurat juga menyimpan keuntungan yang bisa dikatakan cukup luas. Bukan hanya digunakan untuk menyokong situasi sulit, namun juga dapat dimanfaatkan untuk keperluan yang tidak bisa direncanakan, supaya tak mengganggu pos anggaran yang lainnya.

Tata kelola dan menyiapkan dana darurat harus dipertimbangkan dengan cermat dan tepat, karena membangun keuangan rumah tangga tak mudah, kebutuhan hidup sudah tak sama seperti masa masih menyendiri dan ini tak bisa dianggap sepele. 

Baca Juga: Perbedaan Tabungan dan Dana Darurat, Mana yang Lebih Penting?

Itulah berbagai tips mengelola keuangan untuk pasangan muda dan penyebab masalah keuangan yang biasanya terjadi.

Punya pertanyaan lebih lanjut? Segera log in ke daya.id dan gunakan fitur Tanya Ahli untuk mendapat jawaban langsung dari ahlinya. Pastikan Anda sudah mendaftar di daya.id untuk mendapatkan informasi dan tips bermanfaat lainnya secara gratis.