Pembicaraan seputar keuangan pibadi bisa jadi hal yang sensitif dan personal bagi sebagian orang. Namun, tren loud budgeting yang sedang viral di media sosial mendorong Sebagian orang agar lebih terbuka soal kondisi finansial mereka. Tren yang telah diikuti banyak orang ini diklaim dapat membantu dalam proses pengelolaan keuangan pribadi. 

Tertarik untuk mengetahui lebih lanjut soal loud budgeting? Anda tidak perlu khawatir. Artikel ini memuat informasi lengkap mulai dari definisi, manfaatnya hingga tips yang dapat Anda coba. Yuk, simak bacaan ini sampai akhir!

 

Apa itu Loud Budgeting?

Istilah loud budgeting berasal dari dua kata yaitu “loud” yang berarti bersuara keras dan “budgeting” yang berarti membuat perencanaan keuangan. Dalam kata lain, loud budgeting adalah praktik mengomunikasikan rencana keuangan Anda secara terang-terangan. 

Konsep ini mengajarkan orang-orang agar lebih transparan soal kesediaannya untuk membeli atau tidak membeli barang tertentu dalam rangka berhemat. Dengan begitu, seseorang dapat menolak ajakan teman, keluarga, atau siapapun untuk mengeluarkan uang tanpa harus merasa malu. 

Menariknya, loud budgeting ini dianggap sebagai kebalikan dari konsep quiet luxury” yang juga sempat menjadi tren di media sosial. Konsep quiet luxury” sendiri diartikan sebagai ciri khas kehidupan mewah yang tidak diperlihatkan secara terang-terangan. Sebaliknya, loud budgeting mencerminkan sikap terbuka dan transparan soal penghematan uang. 

Baca Juga: Apakah Keuangan Keluarga Anda Sehat?

 

Manfaat Loud Budgeting

Dari sisi pengelolaan keuangan, loud budgeting mendorong Anda untuk selalu sadar akan batasan finansial Anda. Pemahaman ini akan membuat Anda lebih bijak dalam membuat keputusan finansial.  Metode loud budgeting juga melindungi Anda dari utang yang berlebihan akibat selalu menyetujui ajakan berbelanja. Cukup dengan mengatakan “maaf, saya tidak butuh untuk membeli itu”, Anda bisa menghindari pengeluaran yang tidak perlu.

Dengan loud budgeting, percakapan menyangkut keuangan pribadi tidak lagi menjadi hal yang tabu. Justru, praktik ini membuka kesempatan bagi Anda untuk mendiskusikannya secara terbuka. Saat ada masalah keuangan, Anda dapat menceritakan dan meminta dukungan orang sekitar. Praktik ini juga menghapus tekanan untuk selalu mengikuti ajakan orang lain. Dampaknya, stres dan beban pikiran mengenai kondisi finansial menjadi berkurang.

Tren loud budgeting juga berpotensi membuka percakapan finansial lainnya, termasuk pengelolaan uang yang sehat. Hal tersebut akan meningkatkan kesadaran dan literasi keuangan di lingkungan Anda. Sehingga, Anda dan orang sekitar dapat saling mendukung dalam mencapai tujuan keuangan masing-masing. 

Baca Juga: 4 Masalah Keuangan & Cara Mengatasinya

 

Tips Saat Mencoba Loud Budgeting

Setelah membaca mengenai manfaatnya, mungkin Anda akan tertarik untuk mencobanya. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu saat mempratikkan loud budgeting. 

 

•    Tentukan Budget dan Target Keuangan

Hal pertama yang harus dilakukan adalah menyusun anggaran keuangan yang jelas. Anggaran ini bertujuan agar Anda mengetahui seberapa banyak uang yang dapat dibelanjakan. Anda juga disarankan untuk menetapkan target keuangan yang ingin dicapai. Contohnya seperti ingin membatasi perilaku konsumtif atau ingin menabung untuk keperluan tertentu. Target yang spesifik dapat membantu Anda lebih fokus dalam mengelola keuangan. 

 

•    Pelajari Alternatif yang Lebih Hemat

Berhemat bukan berarti harus menghentikan kegiatan berkumpul dan berjalan-jalan. Banyak alternatif terjangkau untuk menikmati kebersamaan dengan keluarga dan teman. Anda bisa menyarankan tempat makan dengan harga ekonomis atau membawa bekal dari rumah. Sesekali, bisa juga memilih untuk berkumpul di rumah saja untuk menghindari biaya transportasi. Keberadaan internet dapat memudahkan Anda untuk mencari alternatif murah lainnya sesuai dengan kebutuhan. 

Baca Juga: Tips Liburan Hemat Bersama Keluarga

 

•    Cermat Dalam Menyampaikan Informasi

Bagian besar dari loud budgeting adalah keterbukaan mengenai keuangan Anda. Namun, tidak semua hal patut untuk diberitahukan kepada orang lain. Karena pada akhirnya, persoalan finansial adalah hal yang personal bagi setiap orang. Alangkah baiknya jika Anda bijak memilah-milah informasi mana yang layak disebarkan dan mana yang sebaiknya disimpan sendiri. Terakhir, jangan lupa untuk menyampaikannya secara singkat dan jelas namun tetap positif.  

Begitulah penjelasan serta tips mengenai tren viral loud budgeting yang mungkin dapat membantu Anda dalam mengelola keuangan. Esensinya, loud budgeting mendorong transparansi finansial agar orang-orang bisa lebih cermat dan teliti dalam mengambil keputusan. Penerapan strategi ini diharapkan dapat membantu orang-orang untuk lebih berhemat demi mencapai tujuan keuangan masing-masing.

Bagi Anda yang ingin mengeksplor lebih jauh dunia loud budgeting atau topik keuangan lainnya, Segera log in ke daya.id dan manfaatkan fitur Tanya Ahli untuk mendapat jawaban langsung dari ahlinya. Pastikan Anda sudah mendaftar di daya.id untuk mendapatkan informasi dan tips bermanfaat lainnya secara gratis.