Dirilis

11 Oktober 2023

Penulis

Afifah Ika Kurniawati

Bagaimana cara efektif menurunkan gula darah tinggi? Nah, beberapa strategi yang dapat Anda lakukan yaitu, berolahraga secara teratur, mengonsumsi buah dan sayuran yang rendah gula, mengonsumsi obat yang diresepkan oleh dokter, dan mempraktikkan teknik manajemen stres. Di antara strategi-strategi ini, olahraga dapat menjadi pilihan baik untuk Anda. Penelitian menunjukkan bahwa individu yang melakukan aktivitas fisik secara teratur memiliki risiko 30-50% lebih rendah terkena diabetes tipe 2 dibandingkan dengan individu yang tidak aktif.

Baca Juga: Penyakit Diabetes Melitus, Pengertian dan Gejala yang Perlu Anda Tahu?

Namun, apakah semua jenis olahraga efektif untuk menurunkan gula darah tinggi? Dalam artikel ini, akan dibahas jenis olahraga yang paling efektif untuk menurunkan gula darah tinggi. Yuk, simak penjelasannya.

 

Pengaruh Olahraga terhadap Kadar Gula Darah

Anda yang sudah terdiagnosa atau berisiko terkena diabetes melitus tipe 2, penting untuk menurunkan gula darah tinggi. Anda harus menjaga kadar gula darah dalam kisaran normal, atau hasil pemeriksaan gula darah puasa berkisar 70-100 mg/dL. 

Meskipun diabetes dapat menyerang siapa saja, ada beberapa faktor yang meningkatkan kemungkinan terjadinya penyakit ini. Faktor-faktor ini, antara lain memiliki riwayat keluarga diabetes, bertambahnya usia, memiliki berat badan berlebih atau obesitas, memiliki tekanan darah tinggi, kurang aktif, serta menerapkan pola makan tidak sehat.

Sebelum membahas jenis olahraga yang efektif menurunkan kadar gula darah tinggi, penting untuk menjawab pertanyaan umum yang mungkin muncul: Bisakah olahraga benar-benar menurunkan kadar gula darah? Jika ya, bagaimana cara kerjanya? Dalam bagian ini, akan dibahas bagaimana olahraga berpengaruh terhadap kadar gula darah.

Olahraga berperan penting dalam menurunkan gula darah dengan meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin. Selama berolahraga, sensitivitas insulin meningkat sehingga memungkinkan sel-sel otot memanfaatkan insulin lebih efisien dalam menyerap glukosa baik selama dan setelah berolahraga. Saat otot berkontraksi selama berolahraga, otot secara aktif menyerap glukosa dan mengubahnya menjadi energi dengan bantuan insulin.

Hebatnya, efek tersebut dapat bertahan hingga 24 jam atau bahkan lebih lama setelah berolahraga. Namun, penting untuk diperhatikan bahwa pengaruh olahraga terhadap kadar gula darah dapat bervariasi tergantung pada faktor, seperti durasi olahraga dan keadaan individu. Maka dari itu, konsultasi dengan dokter juga sangat penting untuk mengoptimalkan manfaat olahraga dan mencegah potensi komplikasi (misalnya hipoglikemia).

Baca Juga: Apa Itu Hipoglikemia

 

Jenis Olahraga Turunkan Kadar Gula Darah

Olahraga memainkan peran penting dalam menurunkan kadar gula darah tinggi. Namun, jenis olahraga manakah yang paling efektif? Berikut adalah penjelasannya.

 

•    Latihan Aerobik


Pertama, olahraga yang dapat menurunkan kadar gula darah tinggi adalah latihan aerobik atau dikenal juga dengan olahraga kardio. Dalam latihan ini, otot-otot besar digunakan secara ritmis dalam jangka waktu lama. Latihan aerobik secara teratur dapat memperkuat sistem sistem kardiovaskuler dan pernapasan sehingga memberikan banyak manfaat kesehatan, termasuk menurunkan kadar gula darah.

Untuk mendapatkan manfaat ini, Anda disarankan untuk melakukan latihan aerobik setidaknya 150 menit setiap minggu (misalnya, 30 menit sehari selama 5 hari seminggu). Beberapa latihan aerobik yang dapat Anda pilih antara lain jogging, jalan cepat, bersepeda, menari, atau aktivitas lainnya yang dapat meningkatkan detak jantung.

 

•    Latihan Kekuatan (Strength Training)


Kedua, jenis olahraga dengan manfaat menurunkan kadar gula darah tinggi, yaitu latihan kekuatan. Bentuk latihan ini dilakukan untuk melatih otot-otot tubuh dengan menahan gaya atau beban yang diberikan. Otot-otot tersebut termasuk otot kaki, pinggul, punggung, dada, perut, bahu, dan lengan.

Manfaat utama dari latihan jenis ini, yakni meningkatnya kekuatan tulang dan kebugaran otot. Untuk mendapatkan manfaat tambahan berupa menurunkan gula darah, lakukanlah latihan kekuatan sebanyak dua sampai tiga kali per minggu. Bentuk latihan kekuatan dapat dilakukan dengan tanpa tambahan beban (misalnya push up, sit-up, dan lunge), menggunakan tambahan beban (barbel, dumbel, atau mesin gym), atau menggunakan resistance band.

 

•    Kombinasi Latihan Aerobik dan Kekuatan

Terkahir, olahraga dengan menggabungkan latihan aerobik dan kekuatan juga dapat menjadi pilihan yang sangat baik untuk Anda. Penelitian menunjukkan bahwa kombinasi latihan aerobik dan kekuatan dapat menurunkan kadar glukosa darah dan HbA1c serta meningkatkan kualitas hidup pasien diabetes melitus tipe 2.

Itulah informasi mengenai jenis olahraga yang dapat menurunkan kadar gula darah tinggi. Intinya, olahraga aerobik, olahraga kekuatan, atau kombinasi keduanya bermanfaat untuk menurunkan kadar gula darah tinggi. Tipsnya, mulailah dengan memilih olahraga yang Anda sukai dan berolahraga ketika kadar gula darah kemungkinan akan tinggi (satu sampai tiga jam setelah makan). Untuk mengetahui pengaruh olahraga yang telah Anda lakukan, cobalah periksa kadar gula darah ketika sebelum dan setelah berolahraga. Terakhir, konsultasikan ke dokter mengenai olahraga yang cocok dengan kondisi Anda, terutama apabila Anda sudah memiliki penyakit diabetes atau memiliki permasalahan kaki.

Apabila Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai olahraga, penyakit gula darah tinggi (diabetes), atau lainnya, segera log in ke daya.id dan manfaatkan fitur Tanya Ahli untuk mendapat jawaban langsung dari ahlinya. Pastikan Anda sudah mendaftar di daya.id untuk mendapatkan informasi dan tips bermanfaat lainnya secara gratis.

Sumber:

Berbagai sumber

Foto : freepik.com

Penilaian :

4.9

11 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Dani Nofian

04 Desember 2023

Terimakasih banyak atas artikelnya kak. Sukses selalu kak!

Balas

. 0

Mega Pratama

04 Desember 2023

Mantap informasinya kak. Terus menulis dan berbagi informasi bermanfaat ya kak.

Balas

. 0

Katmi

02 Desember 2023

Sangat lengkap👍

Balas

. 0

Roy Ivan Fidelis

27 November 2023

Ada temen yang doyan makan dan minum manis, tapi gula darahnya stabil-stabil aja Tapi ada temen yang minum manis dikit, gula darahnya langsung naik drastis. Kasian.... Tapi emang benar tuh, olahraga penting supaya gula darahnya turun.

Balas

. 1

Joshua Agustinus Panggabean

22 Oktober 2023

Info yg sangat berguna👍

Balas

. 0

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Alvin Hartanto

Ahli Gizi

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS