Dirilis

16 Mei 2023

Penulis

Afifah Ika Kurniawati

Akhir-akhir ini istilah tourette syndrome kerap dibincangkan. Salah satunya karena dalam wawancara dengan David Letterman, pelantun lagu “Bad Guy” Billie Eilish menyatakan bahwa ia pertama kali didiagnosis ketika berusia 11 tahun. Pernahkah Anda mendengar kondisi ini?

Singkatnya, tourette syndrome merupakan gangguan pada sistem saraf dan ditandai dengan gerakan berulang dari anggota tubuh yang tidak dapat dikontrol. 

Gejala yang kerap dialami, seperti menggoyangkan telinga, mengangkat alis, ataupun mengatupkan rahang. Akan tetapi, gejala tersebut menjadi lebih jarang terjadi ketika ia berfokus pada kegiatan lain seperti bernyanyi. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai tourette syndrome, simaklah informasi berikut ini.

 

Apa Itu Tourette Syndrome?

Istilah tourette syndrome diambil dari nama Georges Gilles de la Tourette, seorang dokter ahli saraf asal Perancis. Tourette syndrome merupakan kondisi gangguan pada sistem saraf sehingga penderitanya mengalami "tics". Dalam hal ini, tics merupakan gerakan atau suara tiba-tiba yang dilakukan orang berulang kali dan sulit dalam mengontrolnya. Contohnya pada seseorang yang berkedip berulang kali atau membuat suara mendengus.

 

Apa Saja Gejala Tourette Syndrome?

Berdasarkan bentuknya, tics dikelompokkan menjadi motor tics dan vocal tics. Pada motor tics, gejala yang dialami adalah menggerakan bagian tubuh. Contoh dari bentuk ini, yakni berkedip, mengangkat bahu, atau menyentak lengan. Pada vocal tics, gejala ditandai oleh suara yang dibuat penderitanya. Contoh vocal tics termasuk bersenandung, membersihkan tenggorokan, atau meneriakkan kata atau frasa. 

Selain dari bentuknya, tics juga dikelompokkan menjadi tics sederhana dan kompleks. Tics sederhana hanya melibatkan beberapa bagian tubuh, sedangkan tics kompleks dicirikan oleh terlibatnya beberapa bagian tubuh yang berbeda dan dapat memiliki pola. Contoh tics kompleks, seperti kepala yang diayunkan bersamaan dengan penyentakkan lengan, lalu melompat.

Setelah mengetahui gejalanya, lantas, pada usia berapa umumnya gejala ini akan muncul? Umumnya, gejala tourette syndrome akan muncul ketika seseorang berusia 5 hingga 18 tahun. Akan tetapi, gejala ini akan berhenti ketika sudah mencapai dewasa awal. Pada awalnya, gejala yang muncul berupa motor tics di area kepala dan leher. Ketika seseorang dihadapi tekanan atau stres, gejala tics akan memburuk. Sebaliknya, gejala akan cenderung membaik ketika seseorang dalam keadaan tenang atau fokus pada suatu aktivitas.

Baca Juga: 5 Cara Atasi Stres 

 

Apa yang Menjadi Penyebab Tourette Syndrome?

Penyebab pasti tourette syndrome masih belum diketahui para dokter dan ilmuwan. Akan tetapi, penelitian menunjukkan bahwa kondisi ini dapat terjadi akibat kelainan pada bagian otak tertentu. Selain itu, terdapat kemungkinan neurotransmiter yang berperan dalam komunikasi antar sel otak juga terlibat. Adapun penelitian yang menunjukkan bahwa kondisi ini dapat diwariskan. Artinya, tourette syndrome dapat diturunkan dari orang tua ke anak melalui gen.

Apakah tourette syndrome dialami oleh banyak orang? Pada awalnya, kondisi ini dianggap langka. Akan tetapi, sebetulnya tourette syndrome banyak yang tidak terdiagnosis. Lalu, siapa saja yang memiliki risiko mengembangkan tourette syndrome? Kondisi ini dapat dialami oleh semua ras dan kelompok etnis. Akan tetapi, ditemukan bahwa laki-laki tiga sampai empat kali lebih sering daripada perempuan.

 

Penanganan Tourette Syndrome?

Apa yang harus dilakukan ketika seseorang didiagnosis memiliki tourette syndrome? Berikut adalah beberapa bentuk penanganan tourette syndrome.

 

•    Terapi Perilaku

Penelitian menunjukkan bahwa terapi ini dapat mengurangi keparahan dan frekuensi tics. Contoh terapi perilaku adalah Habit Reversal Training (HRT) dan Exposure and Response Prevention (ERP). Selain itu, terdapat terapi berupa pelatihan relaksasi atau manajemen kontingensi yang dapat dilakukan beriringan dengan terapi perilaku jenis sebelumnya. 

Untuk melakukan terapi perilaku, dibutuhkan banyak waktu, teknik, dan usaha. Umumnya, proses terapi memakan waktu sekitar 12-14 sesi atau beberapa bulan. Jenis terapi ini akan menjadi lebih efektif apabila pasien mengembangkan hubungan dekat dengan terapis serta mendapatkan bantuan teman dan keluarga terutama pada usia muda.

 

•    Terapi Farmakologi

Terapi ini perlu dilakukan dengan dampingan dokter. Saat menentukan obat yang digunakan, terdapat berbagai hal yang perlu dipertimbangkan. Misalnya, frekuensi dan keparahan tics, kualitas hidup pasien, efek samping obat, gangguan komorbid, serta dosisnya. 

Lalu, apakah obat dapat menyembuhkan tourette syndrome? Jawabannya, tidak ada. Penting untuk diketahui bahwa obat tidak digunakan untuk menghentikan tics sepenuhnya, melainkan untuk meredakannya.

 

•    Terapi dan Konseling


Terapi ini penting dilakukan untuk mengingatkan bahwa orang yang memiliki kondisi ini tidaklah sendiri. Dalam hal ini, edukasi dan konseling orang tua juga menjadi komponen penting untuk bertahan dari tantangan sehari-hari. Selain itu, manfaat melakukan terapi ini juga dapat memberikan lingkungan yang aman dalam melatih keterampilan sosial.

Baca Juga: Untuk Apa Berpikir Positif

Itulah informasi mengenai tourette syndrome. Apabila Anda memiliki pertanyaan lanjut mengenai Tourette Syndrome, jangan lupa konsultasikan hal ini dengan ahli kami. Oleh karena itu, segera log in ke ke daya.id dan manfaatkan fitur Tanya Ahli untuk mendapat jawaban langsung dari ahlinya. Pastikan Anda sudah mendaftar di daya.id untuk mendapatkan informasi dan tips bermanfaat lainnya secara gratis.

Sumber:

Berbagai sumber

Foto : Pexels

Penilaian :

4.7

7 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Katmi

05 Desember 2023

Informasi yang menarik

Balas

. 0

Nia

17 Mei 2023

Keren

Balas

. 0

Nia

17 Mei 2023

Keren

Balas

. 0

Nia

17 Mei 2023

Keren

Balas

. 0

Sujanah

17 Mei 2023

Infonya sangat bagus

Balas

. 0

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Farraas A Muhdiar, M.Psi. M.Sc

Psikolog Klinis Anak & Remaja

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS