Novel Coronavirus atau 2019-nCoV menular dengan cepat. Dalam satu hari saja, yaitu 27-28 Januari 2020, jumlah penderita meningkat 61%. Bahkan AFP (Agence France Presse) News menyebutkan, sampai hari itu ada 4.515 orang yang terkontaminasi coronavirus, dan 106 di antaranya telah meninggal dunia. Belum ada penangkal untuk virus ini. Dan World Health Organization (WHO) menyatakan coronavirus adalah virus berisiko tinggi tingkat global.

WHO menyatakan bahwa sebagian besar penularan coronavirus terjadi dari manusia ke manusia. Namun, hingga saat ini belum dapat disimpulkan intensitas sumber utama virus berasal dari hewan atau manusia. Karena Coronavirus pertama kali mewabah di pasar makanan laut di kota Wuhan akhir bulan Desember 2019. Pasar tersebut sebetulnya tidak hanya menjual makanan laut saja, tetapi juga hewan-hewan liar lainnya, seperti kelelawar, ular, kelinci, hingga marmut.

Virus ini dapat menyebar melalui infeksi dengan berbagai cara, yaitu udara lewat batuk dan bersin, atau melalui kontak fisik langsung seperti bersentuhan atau berjabat tangan. Menteri Kesehatan Tiongkok menyatakan bahwa coronavirus dapat menular dalam periode inkubasi atau sebelum gejala muncul yaitu berkisar antara 1-14 hari. Virus asal kota Wuhan, Provinsi Hubei, Tiongkok, ini sudah menyebar, bahkan sampai ke negara di sekitar kita. Lalu, apa yang bisa kita lakukan untuk melindungi diri dan mencegah penularan coronavirus? Mari simak video pelatihan mengenai Novel Coronavirus.