Dirilis

17 September 2018

Penulis

Tim Penulis Daya Sehat Sejahtera

You are what you eat! Istilah dalam bahasa Inggris yang kira-kira berarti semua yang Anda masukkan ke mulut akan berpengaruh terhadap tubuh. Sekali mengubah pola makan ke arah yang lebih sehat, Anda bukan saja sedang menjaga jantung tapi kesehatan secara keseluruhan.

Berikan tubuh Anda penghargaan dengan pola makan yang lebih baik dan gaya hidup sehat yang seimbang. Terutama untuk jantung yang selalu memberi detak kehidupan Anda setiap harinya. Organ kecil di sebelah kiri dada perlu lebih banyak asupan sehat untuk menikmati hidup yang lebih berkualitas. Berikut ini 10 asupan untuk membuat detak jantung tetap seirama dengan aktivitas Anda:

1. Apel
Pernahkah mendengar, sebutir apel sehari akan menjauhkan Anda dari dokter? Saran ini bukan tanpa dasar. Sebutir apel mengandung senyawa fitonutrien dan epicatechin yang baik untuk menjaga kesehatan jantung. Epicatechin adalah senyawa yang kaya akan antioksidan dan membantu mengurangi tekanan darah. Sedangkan fitonutrien dapat membantu kerja jantung lebih kuat. Apel juga efektif mengurangi kolesterol jahat dalam tubuh dan mengatur kadar gula darah. Mau mendapat manfaat yang lebih baik? Konsumsi apel yang memiliki warna gelap. Semakin gelap warna kulit apel, semakin banyak kandungan baik di dalamnya.

2. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan mengandung lemak tak jenuh yang cukup tinggi, sehingga bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan jantung. Jenis kacang yang bisa Anda pilih, misalnya kacang almond atau mede. Sebab, kedua jenis jacang tersebut mengandung protein dan serat yang cukup tinggi dan lebih aman untuk jantung.

3. Cokelat
Cokelat hitam atau dark chocolate terbukti memiliki antioksidan yang tinggi. Bukan sekadar memberikan rasa nyaman dan memperbaiki mood, cokelat hitam yang rendah gula dan susu mengandung zat polifenol yang tinggi untuk melepaskan nitrit oksida yang berkhasiat melancarkan peredaran darah, mengurangi penumpukan plak dalam aliran darah, serta meningkatkan kesehatan jantung.

4. Alpukat
Tentunya bukan alpukat yang diolah dengan es batu, gula, dan kental manis cokelat, yah. Alpukat yang baik untuk jantung adalah daging buah alpukat yang langsung dikonsumi dari buahnya. Sebab, alpukat mengandung lemak baik dan vitamin B5 yang cukup tinggi untuk kesehatan jantung. Selain itu, alpukat akan membuat kulit dan rambut Anda terlihat lebih sehat, tekstur dagingnya yang lembut juga dapat membantu mengurangi rasa lapar dan membantu menjaga perut kenyang lebih lama.

5. Ikan
Tak ada sumber Omega 3 yang lebih baik dari ikan. Omega 3 adalah lemak tak jenuh ganda yang tidak diproduksi oleh tubuh dan penting untuk menurunkan risiko penyakit jantung, menyehatkan mata, anti peradangan, mencegah kerusakan pembuluh darah, dan membantu penyerapan vitamin. Tapi, ikan yang memiliki manfaat Omega 3 bukan hanya salmon, lho. Ternyata ikan nusantara juga memiliki manfaat omega 3 yang tak kalah dari salmon, misalnya ikan kembung, tuna, sarden, kakap merah, dan sidat. Kandungan omega 3 hanya didapat dari ikan segar dan sehat, serta selalu memasaknya dalam keadaan segar.

6. Teh Hijau
Teh hijau telah dipercayai oleh berbagai sumber medis sebagai salah satu sumber antioksidan yang dapat menangkap radikal bebas dalam tubuh yang dapat mengakibatkan penyakit kardiovaskular, seperti jantung. Meminum teh hijau secara rutin akan meningkatkan fungsi sel endotel, yaitu sebuah lapisan tunggal yang melapisi seluruh permukaan sistem vaskuler. Semakin baik fungsi sel endotel, maka jantung akan tetap sehat. Namun, perhatikan asupan teh hijau harian Anda dan imbangi dengan minimal delapan gelas air putih dalam sehari. Cukup mengonsumsi kurang dari lima gelas dalam sehari. Mengonsumi lebih dari lima gelas dalam sehari justru dapat meningkatkan risiko gagal ginjal.

7. Anggur
Buah anggur yang memiliki warna gelap memiliki kandungan serat dan flavonoid yang baik untuk mencegah kerusakan jantung. Oleh karena itu, mengonsumsi anggur secara rutin bukan saja baik untuk jantung, tapi dapat juga mencegah risiko hipertensi atau tekanan darah tinggi.

8. Sayuran Hijau
Sayuran hijau seperti brokoli dan bayam kaya akan oksida nitrat, yaitu zat alami untuk menjaga stabilnya tekanan darah dan bermanfaat untuk melebarkan kekakuan arteri. Brokoli juga terbukti bisa mengurangi stres oksidatif dan mencegah kerusakan sel jantung karena suplai darah yang rendah.

9. Ubi Rambat
Selain mengandung karbohidrat rendah gula, ubi rambat seperti ubi ungu atau ubi manis kuning dapat menurunkan tekanan darah dalam tubuh yang baik untuk kesehatan jantung. Manfaatnya sama dengan ketimun, tetapi tidak memiliki efek samping seperti pusing yang ditimbulkan oleh konsumsi ketimun terlalu banyak.

10. Kiwi
Kandungan vitamin C dalam kiwi ternyata dua kali lebih besar daripada jeruk. Kandungan vitamin C dalam kiwi yang tinggi dapat bekerja lebih baik untuk menangkal radikal bebas yang berbahaya bagi jantung dan membuat pembuluh darah menjadi elastis yang menjadikan sirkulasi darah menjadi lancar. Kiwi juga dapat membantu memberikan rasa nyaman dalam tubuh dan meningkatkan mood baik.

Tentunya 10 makanan tersebut dekat dengan kita bukan. Tidak ada alasan untuk tidak mengonsumsinya. Salam Sehat!

Sumber:

Tim Riset Daya Sehat Sejahtera

Penilaian :

4.7

6 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Alvin Hartanto

Ahli Gizi

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS