Dirilis

08 Mei 2018

Penulis

Tim Penulis Daya Sehat Sejahtera

Anda mungkin sering bertanya-tanya, apakah ibu menyusui tetap boleh puasa? Apakah akan berakibat buruk kepada bayi bila ibu berpuasa saat masih menyusui?

Sebuah penelitian di salah satu klinik di United Arab Emirates menunjukkan bahwa, tidak ada perbedaan signifikan komposisi ASI (Air Susu Ibu) selama dan setelah puasa. Sementara itu, penelitian terhadap 21 ibu menyusui di Turki menunjukkan bahwa tidak ada dampak signifikan terhadap komposisi zat gizi makro dan pertumbuhan bayi. Namun, beberapa zat gizi mikro seperti zinc, magnesium, dan potassium secara signifikan menurun.

Nah, jika saat ini Anda sedang menyusui buah hati, berikut ini saran berpuasa sesuai usia bayi, seperti dilansir dari theAsianparent Singapore.

1. Bayi Usia 0-6 Bulan
Pada usia ini, sangat dianjurkan agar bayi Anda menerima ASI eksklusif, yaitu hanya menerima ASI tanpa makan dan minum lain. Nah, Anda sendiri akan sering merasa haus dan lapar. Oleh karena itu, disarankan untuk tidak berpuasa. Meskipun kualitas ASI tidak terpengaruh selama puasa, tetapi karena kurangnya asupan ibu, pasokan ASI dapat menurun dan bayi menjadi lebih sering menangis.

2. Bayi Usia 6-15 Bulan
Setelah 6 bulan, bayi diperkenalkan dengan Makanan Pendamping ASI (MP-ASI). Frekuensi pemberian ASI kepada buah hati mungkin berkurang (sesuai kehendak bayi). Oleh karena itu, Anda boleh berpuasa. Namun demikian, asupan Anda harus tetap diperhatikan, karena asupan ibu menyusui seharusnya 400 kalori lebih besar dibanding kebutuhan saat tidak menyusui. Cairan yang cukup juga diperlukan untuk menunjang produksi ASI.

3. Bayi Usia 15-24 Bulan
Bagi bayi usia 15-24 bulan, ASI bukanlah andalan utama untuk pertumbuhan dan perkembangan, karena sudah ikut mengonsumsi makanan keluarga. Bagi Anda sendiri puasa mungkin tidak akan menjadi masalah besar, karena frekuensi menyusui sudah berkurang. Namun, tetaplah mengonsumsi makanan bergizi dan cairan yang cukup untuk membantu produksi ASI.

4. Bayi Usia di Atas 24 Bulan
Umumnya bayi usia 24 bulan atau 2 tahun sudah mulai disapih. Karena bayi usia di atas 24 bulan harus makan makanan alami atau makanan keluarga untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Namun bagi ibu yang masih menyusui balita di atas 24 bulan, puasa seharusnya tidak menjadi masalah.

Bila ingin berpuasa, pastikan Anda mengonsumsi minum yang cukup, makan makanan bergizi saat sahur dan berbuka puasa, serta istirahat cukup. Bila Anda merasa lemas, sakit kepala, sebaiknya segera berbuka puasa. Mari konsumsi makanan sesuai gizi seimbang dan cairan yang cukup agar puasa lancar.


 

Sumber:

Tim Riset Daya Sehat Sejahtera

Penilaian :

5.0

2 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Alvin Hartanto

Ahli Gizi

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS