Dirilis

25 Pebruari 2021

Penulis

Tim Penulis Daya

Di iklan kesehatan televisi kita sering mendengar istilah stunting yang terjadi pada anak-anak. Bisa dikatakan stunting adalah gizi buruk pada anak. Penyebab stunting bisa dimulai sejak anak masih berada di dalam kandungan ibunya. Namun tidak sedikit juga yang mengalami stunting karena kekurangan gizi selama masa pertumbuhannya.
Stunting adalah kondisi yang harus diwaspadai oleh orang tua agar pertumbuhan dan perkembangan anak tidak terganggu. Apa sajakah faktor yang menyebabkan stunting pada anak tersebut?

 

5 Faktor yang Menyebabkan Stunting pada Anak

Dilansir dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dalam Buku Saku dan Penanganan Stunting, inilah beberapa faktor yang bisa menyebabkan stunting pada anak:

 

1. Kurangnya Pengetahuan Ibu

penyebab stunting karena kurangnya pengetahuan ibu
Tidak semua ibu terutama yang usianya masih relatif muda memiliki pengetahuan yang memadai tentang cara merawat anaknya. Stunting yang terjadi pada anak bisa saja disebabkan oleh kurangnya pengetahuan si ibu tentang makanan bergizi misalnya.
Kondisi akan semakin parah kalau ibu sendiri juga tidak memenuhi kebutuhan nutrisinya selama kehamilan. Dampaknya sudah sejak masih ada di dalam rahim bayi sudah mengalami kekurangan gizi yang akan menyebabkan stunting.
Sebaiknya setiap calon ibu sudah dibekali dengan pengetahuan bahwa 1000 hari pertama sejak bayi dilahirkan merupakan periode emas dimana kebutuhan nutrisi harus dipenuhi. Berikan ASI ekslusif setidaknya selama 6 bulan pertamanya dan berikan MPASI saat sudah menginjak bulan ke-7. Pastikan semua menu makanan yang diberikan mengandung gizi.

 

2. Sanitasi Lingkungan Buruk

Masalah stunting biasanya lebih banyak terjadi pada lingkungan dengan sanitasi kurang bagus. Kondisi seperti ini banyak kita temui di kota besar dimana banyak sekali pemukitan penduduk yang padat dan kotor. Sanitasi yang buruk menyebabkan pencemaran pada air di tempat tersebut sehingga kurang baik untuk kesehatan.
Selain itu pada perumahan yang padat fasilitas MCK juga seadanya sehingga kurang memadai bagi kesehatan. Akibatnya air dan MCK yang tidak memadai tersebut menjadi sumber datangnya parasit merugikan seperti cacing misalnya.

 

3. Adanya Infeksi Kronis

penyebab stunting karena infeksi kronis
Bayi yang sejak lahir sudah sering mengalami infeksi yang berulang menjadi lebih berpotensi untuk mengalami stunting. Infeksi membuat si anak membutuhkan energi berlebih untuk melawan kuman yang masuk ke dalam tubuhnya. Sementara untuk mendapatkan energi tersebut harus dipenuhi makanan dan nutrisinya.
Kalau jumlah nutrisi yang berasal dari makanan yang diberikan jumlahnya kurang sementara anak membutuhkan energi maka terjadilah stunting. Sedangkan tanpa energi yang cukup tubuh anak tidak akan mampu melawan bakteri dan kuman penyebab penyakit.

 

4. Layanan Kesehatan yang Terbatas

Faktor ini memang lebih banyak terjadi di daerah pedesaan dimana fasilitas dan pelayanan kesehatan sangat terbatas. Kalaupun ada mungkin harus menempuh jarak cukup jauh untuk menjangkaunya. Akibatnya anak-anak yang ada di daerah tersebut sulit untuk dipantau kesehatannya termasuk nutrisinya.
Jauhnya pelayanan kesehatan juga akan membuat ibu yang sedang hamil tidak mendapatkan pemeriksaan sebagaimana mestinya. Dampaknya ibu kekurangan gizi yang menyebabkan anaknya nanti rawan terkena stunting.

 

5. Berat Badan Bayi Rendah

Stunting juga bisa disebabkan oleh rendahnya berat badan bayi saat dilahirkan. Berat badan lahir rendah atau BBLR umumnya terjadi karena selama masa kehamilannya ibu tidak tercukupi kebutuhan gizinya. Bayi yang lahir dengan berat badan 2,5 kg bisa dikatakan BBLR. Bayi lahir dengan kondisi BBLR biasanya akan lebih rentan mengalami stunting jika dibandingkan dengan bayi yang lahir dengan berat badan normal.

Nah, itulah beberapa penyebab stunting yang sebaiknya diketahui oleh ibu dan calon ibu agar anak-anaknya nanti bisa tumbuh dengan sehat. Stunting merupakan gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak yang bisa menyebabkan dampak buruk jika tidak segera diatasi. Maka dari itu, berikan upaya yang maksimal melalui pengetahuan yang cukup mengenai stunting dan pemberian nutrisi yang optimal pada ibu hamil.

Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter dari Daya.id perihal pemenuhan gizi pada ibu hamil dan pencegahan stunting. Selain itu, informasi lain terkait pola hidup sehat dan kesehatan lainnya, bisa Anda peroleh dengan mudah di Daya.id. Dengan mendaftar di Daya.id semua informasi kesehatan bisa diakses dengan gratis dan sangat mudah. Jadi, tunggu apalagi? Yuk, kunjungi dan daftarkan diri Anda di Daya.id sekarang juga!

Sumber:

Dikutip dari berbagai sumber

Penilaian :

5.0

3 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Alvin Hartanto

Ahli Gizi

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS