Ada banyak hal tak terduga yang bisa terjadi dalam hidup, hal baik ataupun hal buruk bisa terjadi kapan saja dan bisa langsung mengubah hidup seseorang. Misalnya terserang penyakit hingga meninggal dunia.
Memang, peristiwa-peristiwa dalam hidup ini tidak bisa sepenuhnya dihindari. Namun, Anda tetap bisa berusaha mengantisipasinya dengan menggunakan produk keuangan bernama asuransi, yang memiliki berbagai jenis sesuai kegunaan dan manfaat yang dibutuhkan oleh pemiliknya. Salah satu asuransi yang wajib dimiliki adalah asuransi jiwa, yang bisa memberikan perlindungan finansial terhadap keluarga dari nasabah yang meninggal dunia.
Lalu, apakah yang dimaksud dengan asuransi jiwa? Yuk, simak ulasan berikut ini tentang asuransi jiwa beserta cara memilih dan manfaatnya.
Pengertian Asuransi Jiwa
Asuransi jiwa merupakan produk asuransi yang memberikan jaminan berupa uang ganti rugi atau santunan kepada keluarga nasabah yang meninggal dunia, mengalami kecelakaan, cacat tetap atau pun keadaan tidak produktif (fisik terlalu lemah akibat usia senja), dimana nominalnya sesuai dalam surat perjanjian asuransi jiwa (polis).

Jenis-jenis Asuransi Jiwa
Ada 4 jenis asuransi jiwa yang diketahui oleh masyarakat, dengan penjelasan sebagai berikut:
1. Asuransi Jiwa Berjangka atau Term Life Insurance
Asuransi Jiwa Berjangka (Term Life Insurance) adalah produk asuransi jiwa yang memberikan perlindungan untuk jangka waktu tertentu, dimana perlindungan ini hanya dibayarkan kepada ahli waris jika tertanggung meninggal dunia dalam periode asuransi tersebut.
Apabila tidak ada klaim selama periode tertentu, misalnya karena usia panjang, maka premi yang telah dibayarkan akan hangus tanpa ada pengembalian atau nilai tunai.
Adapun jangka waktu yang ditawarkan untuk asuransi ini adalah 1, 5, 10, 15, 20, hingga 30 tahun. Tertanggung dapat memilih jangka waktu sesuai kebutuhan. Misalnya, jika membeli asuransi jiwa untuk keperluan KPR dengan jangka waktu pelunasan 10 tahun, maka masa perlindungan asuransinya akan mengikuti jangka waktu tersebut.
Kelebihannya adalah biaya premi yang cenderung lebih terjangkau dan bisa disesuaikan dengan kondisi keuangan. Uang pertanggungan yang ditawarkan terbilang cukup tinggi dan menyediakan manfaat perlindungan tambahan sesuai kebutuhan, seperti penyakit kritis, dan sebagainya.
2. Asuransi Jiwa Seumur Hidup atau Whole Life Insurance
Asuransi jiwa seumur hidup (Whole Life Insurance) merupakan asuransi yang memberikan proteksi perlindungan jiwa yang memiliki masa berlaku hingga seumur hidup, dimana asuransi ini akan diberikan untuk Anda sebagai pemegang polis selama Anda masih aktif dan belum meninggal dunia.
Karena batasan usia asuransi seumur hidup ditetapkan pada usia maksimal 100 tahun, maka asuransi jiwa ini menerapkan batasan maksimal usia untuk pertanggungan. Batasan ini sesuai dengan catatan dari angka harapan hidup di Indonesia yang mencapai 72 tahun untuk wanita dan 70 tahun untuk pria.
Asuransi jiwa seumur hidup ini akan dikembalikan sejumlah total premi yang telah Anda bayarkan ditambah bunganya setiap tahun. Jika Anda tidak melakukan klaim, uang premi Anda tidak akan hilang.
Asuransi ini bisa Anda manfaatkan untuk menjalani masa tua Anda sendiri atau digunakan bersama dengan keluarga Anda. Jika Anda meninggal dunia dan belum mengklaim asuransi jiwa seumur hidup ini, maka akan langsung diserahkan kepada keluarga Anda.
Asuransi ini Anda pilih jika Anda yang sedang mempersiapkan kebutuhan hidup selama pensiun maupun rencana finansial lainnya. Nominal premi dari asuransi ini cenderung mahal, bahkan bisa 2 kali lipat dari premi asuransi jenis berjangka.
3. Asuransi Jiwa Unit Link
Asuransi jiwa unit link merupakan produk asuransi yang menggabungkan unsur asuransi jiwa dengan investasi. Metodenya, sebagian dari premi yang Anda pilih untuk memberikan perlindungan jiwa, sementara sebagian lainnya akan diinvestasikan dalam berbagai instrumen investasi, seperti saham, obligasi, atau dana investasi.
Asuransi Jiwa Unit Link seringkali memberikan fleksibilitas dalam memilih dana investasi, mengubah alokasi aset, dan mengambil keputusan investasi. Anda bisa menyesuaikan portofolio investasi sesuai dengan perubahan keadaan keuangan dan tujuan yang Anda miliki. Jika Anda tidak mampu membayar premi, Anda bisa mengalihkan sebagian dana investasi untuk melunasinya.
Kelebihan asuransi ini adalah keutungan dari aktivitas investasi bisa seluruhnya Anda terima tanpa perlu repot mengelola modalnya. Kekurangannya, manfaat investasi tidak bisa dirasakan secara optimal karena adanya potongan biaya asuransi. Disamping itu, risiko kerugian akibat investasi bisa menurunkan saldo asuransi dan juga manfaatnya.
4. Asuransi Jiwa Dwiguna (Asuransi Endowment)
Asuransi ini memiliki dua manfaat sekaligus, manfaat perlindungan yang dilengkapi dengan tabungan. Produk ini akan membagi sebagian premi ke rekening tabungan, dan sisanya akan dialokasikan ke manfaat perlindungan asuransi.
Kelebihan asuransi ini adalah kemudahan dalam mencairkan dana asuransi sebelum masa asuransinya berakhir. Selain itu, apabila Anda masih hidup hingga akhir masa aktif asuransi, seluruh uang pertanggungan bisa didapatkan kembali.
Apabila Anda memiliki tujuan keuangan jangka panjang dan bersifat primer, seperti, biaya pendidikan maupun biaya pensiun, Anda bisa memilih asuransi ini. Namun kekurangannya, nominal preminya cenderung lebih mahal, bahkan bisa mencapai angka jutaan rupiah setiap bulannya.
Tips Memilih Asuransi Jiwa
Berikut adalah beberapa tips dalam memilih asuransi jiwa, yaitu:
1. Pilih sesuai kebutuhan
Kenali manfaat perlindungan seperti apa yang dibutuhkan, keunggulan dan kekurangan yang perlu disesuaikan dengan kebutuhan Anda.
2. Cek kondisi keuangan
Review kondisi keuangan Anda, cek premi asuransi dan sesuaikan dengan kemampuan membayar preminya.
3. Cermati kualitas produk
Caranya dengan mengecek status usahanya di OJK dan pastikan keunggulan kualitas produknya dibandingkan produk asuransi competitor.
Asuransi jiwa mampu mengelola risiko di masa depan dengan memberikan santunan kepada pihak keluarga saat pencari nafkah utama meninggal atau mengalami cacat permanen. Berdasarkan ketentuan pada polis asuransi yang dipilih, uang pertanggungan bisa sangat bermanfaat untuk ahli waris, sehingga bisa dimanfaatkan untuk keberlangsungan hidup ahli waris yang ditinggalkan.
Jika Anda ingin mengetahui lebih dalam tentang asuransi jiwa ataupun kesehatan, usaha dan ingin mendapatkan jawaban langsung dari ahlinya, Anda bisa lakukannya melalui fitur Tanya Ahli. Ayo segera daftarkan diri Anda sekarang juga memperoleh manfaat lainnya dari website ini!
Sumber:
Berbagai sumber
Katmi
02 August 2024
Terima kasih atas informasinya
Balas
.0
Anton Saeryana
31 July 2024
Informasi yang sangat bermanfaat
Balas
.0