Informasi Artikel

Penulis Artikel

Dian Savitri


Sumber: https://data.goodstats.id/statistic/jakpat-86-pengguna-asuransi-ri-memprioritaskan-asuransi-kesehatan-C44ds

Setiap orang yang bekerja, tentu nanti akan menghadapi saat dimana kita tidak mampu lagi secara fisik dan pikiran untuk terus produktif mencari nafkah. Sejatinya sejak mulai bekerja, kita harus sudah mulai mempersiapkan masa pensiun dan hari tua, karena tidak sedikit orang yang menyesal karena terlambat mempersiapkan jaminan hari tua mereka agar dapat hidup nyaman dan tenang walaupun sudah tidak menerima gaji setiap bulan lagi.

Kita pasti menginginkan hari tua yang menyenangkan, tenang, dan nyaman tanpa membebani anak cucu dan orang lain. Anda juga tentu ingin menikmati penghasilan seumur hidup untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan diri di hari tua. Oleh karena itu, mulai mempersiapkan asuransi kesehatan sejak dini, terutama untuk masa tua, adalah langkah bijak yang patut dipertimbangkan. 

Bagi Anda yang berprofesi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) mungkin dapat sedikit lega karena ketika diangkat menjadi ASN berarti Anda sudah otomatis terdaftar pada program jaminan kesejahteraan hari tua yang dikelola oleh PT Taspen (Persero). Sementara untuk karyawan BUMN atau swasta, biasanya akan didaftarkan pada program BPJS Ketenagakerjaan (BPJS TK) oleh perusahaan masing-masing sebagai antisipasi untuk menyiapkan tabungan di hari tua.

Lantas bagaimana dengan Anda yang bekerja paruh waktu atau freelance? Kapan waktu yang tepat memulai tabungan untuk jaminan hari tua? Jawabannya adalah sedini mungkin. Mengapa? Ada beberapa faktor yang perlu Anda pertimbangkan mengapa ini penting dilakukan sesegera mungkin.

  1. Premi Lebih Murah: Semakin muda usia Anda saat mulai berlangganan asuransi kesehatan, maka premi yang harus dibayarkan cenderung lebih rendah. Hal ini karena risiko kesehatan pada usia muda umumnya lebih rendah dibandingkan usia lanjut.
  2. Kesehatan yang Lebih Baik: Pada usia muda dan produktif, kondisi kesehatan umumnya lebih baik. Hal ini memungkinkan Anda untuk memilih berbagai jenis asuransi dengan cakupan yang lebih luas.
  3. Perlindungan Jangka Panjang: Dengan memulai sejak dini, Anda telah membangun perlindungan finansial jangka panjang untuk kesehatan Anda di masa depan. Ini akan sangat bermanfaat ketika biaya perawatan kesehatan semakin meningkat seiring bertambahnya usia.
  4. Ketenangan Batin: Memiliki asuransi kesehatan memberikan rasa aman dan ketenangan pikiran. Anda tidak perlu khawatir dengan biaya pengobatan yang mahal jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan


 

Tips Mengumpulkan Jaminan Hari Tua

Bagi Anda yang baru mulai mengumpulkan jaminan hari tua, ada baiknya Anda memperhatikan beberapa hal berikut ini:

 

1.    Rencanakan Tabungan Hari Tua

Tabungan hari tua sebaiknya dipisah dengan tabungan untuk kebutuhan konsumsi dan lainnya. Akan lebih baik jika Anda memiliki tabungan khusus untuk persiapan dana pensiun sedini mungkin. Tabungan untuk dana pensiun sebaiknya dibuat terpisah dengan rekening lain agar Anda dapat lebih fokus mengumpulkan dananya dan tidak tergoda menggunakannya untuk keperluan yang tidak relevan. Semakin sering Anda menabung, maka akan semakin cepat terpenuhi persiapan Anda untuk masa pensiun nanti.

 

2.    Mulai Berinvestasi untuk Jangka Panjang

Selain mengumpulkan tabungan di rekening terpisah, alangkah baiknya Anda mempertimbangkan untuk berinvestasi jangka panjang pada instrumen investasi yang memiliki return relatif stabil dan Anda pahami betul produknya. Untuk berinvestasi yang tepat, sebaiknya disesuaikan dengan kondisi keuangan. Jangan berinvestasi dengan cara berhutang dan tanpa didasari ilmu yang cukup. Beberapa pilihan investasi yang cocok untuk masa pensiun antara lain investasi properti (rumah, tanah, ruko yang disewakan), obligasi, deposito, reksadana, dividen saham, dan sebagainya.

Jika Anda sudah terbiasa berinvestasi langsung pada instrumen saham, obligasi, ataupun surat berharga lainnya, maka Anda dapat melanjutkan aktivitas investasi ini karena sudah terbiasa melakukan analisis dan telah paham produknya. Namun jika Anda baru mau berinvestasi beberapa tahun menjelang pensiun dan minim pengetahuan, alangkah baiknya memilih instrumen investasi yang memiliki return lebih stabil dan minim risiko, seperti Reksadana atau Obligasi.

 

3.    Pilih Asuransi Kesehatan yang Sesuai dengan Kebutuhan

Mengingat mahalnya biaya dokter dan rumah sakit saat ini, ada baiknya jika Anda memiliki minimal satu asuransi kesehatan yang dapat mengakomodir kebutuhan biaya ketika Anda dan keluarga sakit. Asuransi kesehatan yang paling umum dan dianjurkan untuk dimiliki masyarakat saat ini adalah BPJS Kesehatan. Hampir seluruh masyarakat Indonesia saat ini adalah pengguna BPJS Kesehatan. Jika Anda memiliki budget lebih, Anda boleh mempertimbangkan untuk menambah asuransi kesehatan swasta, dan bahkan asuransi jiwa untuk menambah nilai manfaat bagi Anda dan keluarga jika sewaktu-waktu terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti sakit, kecelakaan, atau bahkan kematian.

Bagi Anda yang ingin memiliki asuransi kesehatan sekaligus berinvestasi, mungkin Anda dapat mempertimbangkan produk asuransi unit link yang menggabungkan produk asuransi dengan investasi. Namun, jangan lupa untuk mempelajari terlebih dahulu produk yang ditawarkan beserta risikonya. Dalam unit link, sebagian dari premi yang dibayarkan digunakan untuk membayar premi asuransi, sementara sisanya diinvestasikan dalam bentuk instrumen keuangan, seperti saham atau obligasi. Dengan kata lain, unit link memberikan perlindungan asuransi sambil memberikan peluang untuk mendapatkan hasil investasi.

 

4.    Segera Daftar Menjadi Peserta Lembaga Dana Pensiun

Semua pekerja saat ini berhak memiliki tabungan dana pensiun. Ada beberapa lembaga yang telah ditunjuk pemerintah untuk mengelola dana pensiun. Bagi Anda yang bekerja sebagai ASN atau PNS, otomatis Anda telah terdaftar sebagai peserta PT Taspen (Persero). Jika Anda berprofesi sebagai TNI atau Polri, maka dana pensiun Anda biasanya akan dikelola oleh PT Asabri (Persero). Sementara lembaga yang ditunjuk untuk mengelola dana pensiun bagi pegawai BUMN dan swasta adalah BPJS Ketenagakerjaan (BPJS TK).

Selain itu, Anda yang bekerja sebagai freelancer atau pekerja sektor informal, Anda juga bisa mendaftarkan diri pada Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK). DPLK adalah dana pensiun yang dibentuk oleh bank atau perusahaan asuransi jiwa yang diperuntukkan bagi masyarakat yang ingin memiliki dana pensiun. Prinsipnya hampir sama dengan tabungaan berjangka, yakni dana yang Anda tanamkan tidak dapat dicairkan sebelum tiba masanya. 

Selain DPLK, ada pula Dana Pensiun Pemberi Kerja (DPPK), yang merupakan dana pensiun yang didirikan oleh pemberi kerja dan ditujukan bagi sebagian atau seluruh karyawannya. Tujuan dari DPPK ini hampir sama dengan produk jaminan hari tua lainnya, yakni untuk membantu karyawan merencanakan masa pensiun mereka dengan memberikan dana atau manfaat lain yang dapat digunakan setelah pensiun.

Dari penjelasan tersebut, rasanya sudah menjadi tugas kita untuk menyiapkan diri menghadapi masa pensiun yang tenang dan nyaman. Pahami betul profil risiko kesehatan Anda dan keluarga. Sesuaikan pemilihan premi asuransi kesehatan dan dana pensiun dengan kemampuan finansial yang anda miliki. Pilihlah produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup Anda. Jangan memaksakan diri untuk membeli produk yang terlalu mahal. Jangan terburu-buru memilih produk pertama yang Anda temui. Bandingkan beberapa produk dari berbagai perusahaan asuransi untuk mendapatkan penawaran terbaik.

Memulai asuransi kesehatan sejak dini adalah investasi yang sangat penting untuk masa depan Anda. Dengan perencanaan yang matang, Anda dapat menjamin kesehatan dan kesejahteraan finansial Anda di masa tua. Jangan tunda lagi untuk memulai langkah kecil ini, karena kesehatan adalah aset yang tak ternilai harganya.

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut terkait masalah atau informasi keuangan lainnya, segera log in ke daya.id dan gunakan fitur Tanya Ahli untuk mendapat jawaban langsung dari ahlinya. Pastikan Anda sudah mendaftar di daya.id untuk mendapatkan informasi dan tips bermanfaat lainnya secara gratis.

Sumber:

Berbagai sumber

Penilaian :

4.7

3 Penilaian

Artikel Terkait

4.8
Pengelolaan Dasar

Asuransi Jiwa Berjangka, Apakah Manfaatnya Cocok untuk Anda?

10 Agustus 2024

Artikel Ahli
5.0
Pengelolaan Dasar

Dana Darurat Dulu atau Asuransi Dulu?

31 Agustus 2022

5.0
Pengelolaan Dasar

Tips Praktis Melindungi Keuangan dalam Era Digital

04 Juli 2024

5.0
Pengelolaan Dasar

Cara Buka Rekening Online Via Aplikasi Beserta Syaratnya

17 Desember 2020

Berikan Pendapat Anda

0 dari 5 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS