Informasi Artikel

Penulis Artikel

Dian Savitri

Saat ini pekerjaan freelancer banyak diminati terutama oleh kalangan gen-z. Psikolog Elizabeth T Santosa yang dikutip dari kumparan.com menyatakan bahwa gen-z mempunyai karakteristik:

  1. Memiliki ambisi besar sehingga tidak puas bila hanya mempunyai satu sumber pendapatan. Oleh Karena itu, profesi sebagai freelancer menjadi pilihan bagi gen-z untuk mencari sumber penghasilan inti maupun tambahan.
  2. Mencintai kebebasan dan fleksibilitas. Hal ini cocok dengan konsep pekerjaan freelancer yang bebas dan fleksibel tidak terikat tempat dan waktu. 
  3. Tech savvy. Gen-z dikenal dengan generasi yang mengenal teknologi dan gadget dari usia muda. Sehingga sangat melek dengan teknologi. Hal ini mendorong gen-z juga untuk tertarik terhadap pekerjaan freelance yang bisa dikerjakan secara online dengan memanfaatkan teknologi yang ada sekarang.


Namun, pekerjaan freelance bukan berarti tanpa tantangan. Karena yang sifatnya sangat fleksibel dan bebas, sehingga dari sisi penghasilannya pun tidak stabil dan tidak tetap. Ada kalanya mendapatkan penghasilan minimum namun dapat juga mendapatkan penghasilan yang sangat besar. Selain itu, seorang freelancer tidak memiliki benefit lain selain fee atau honor. Berbeda dengan karyawan yang mempunyai benefit proteksi kesehatan, tunjangan pensiun, tunjangan kinerja dan fasilitas lainnya. 

 

Tips Kelola Keuangan untuk Freelancer

Kemudian bagaimana mengelola keuangan bagi seorang freelancer dengan penghasilan bulanan yang terkadang naik dan turun:

 

1.    Mengetahui dan mengenali pola pengeluaran bulanan

Hal ini bisa diketahui, dari mulai melakukan pencatatan setiap pengeluaran setidaknya dilakukan selama 3 bulan. Manfaatnya kita menjadi tahu batas minimal atau batas kecukupan dari kebutuhan hidup setiap bulannya.

 

2.    Buat dua versi anggaran, versi minimal dan versi ideal

Hal ini dapat dilakukan setelah mengetahui pola pengeluaran, sehingga kita dapat memilah mana jenis pengeluaran yang termasuk pengeluaran primer dan mana yang termasuk pengeluaran sekunder. 

 

3.    Buat batasan kebutuhan minimal sebagai target bulanan

Mau tidak mau, profesi sebagai freelancer tetap harus mempunyai target minimal yang perlu dicapai setiap bulannya agar kebutuhan hidup dapat terpenuhi. Target minimal dapat dilihat dari daftar kebutuhan primer seperti makan, tempat tinggal, transportasi, tagihan, dan internet.

 

4.    Dana darurat adalah kunci

Bila suatu waktu memiliki penghasilan di atas batas minimal pengeluaran kebutuhan primer, maka kita wajib menyisihkan untuk dana darurat. Bagi seorang freelancer, dana darurat yang dibutuhkan adalah 6 - 12 kali pengeluaran inti. Jadi misalnya pengeluaran per bulan Rp 5.000.000, maka usahakan untuk menabung untuk dana darurat atau dana cadangan saat penghasilan di bawah target sebesar 6 - 12 x Rp 5.000.000 yakni Rp Rp 30.000.000 - Rp 60.000.000.

 

5.    Sebaiknya hindari cicilan konsumtif

Karena penghasilan yang naik dan turun, sebaiknya hindari cicilan konsumtif. Karena akan memberatkan pada saat penghasilan di bawah target. Kalaupun masih ingin memiliki cicilan, pastikan besar nominal cicilan masuk ke dalam kebutuhan hidup minimal. Maksimal besar cicilan per bulan bagi freelancer  adalah 30% dari kebutuhan hidup bulanan, jadi kalau kebutuhan hidup Rp 5.000.000 maka porsi cicilannya adalah Rp 1.500.000. 

 

6.    Memiliki proteksi kesehatan

Karena profesi freelancer tidak mempunyai benefit fasilitas proteksi, maka sebaiknya mempunyai proteksi kesehatan secara mandiri. Mendaftarkan BPJS Kesehatan bisa secara mandiri. 

 

7.    Investasi untuk masa depan

Pada saat mendapatkan penghasilan di atas dari target dan ketika dana darurat sudah terpenuhi, maka sebaiknya investasi sedini mungkin. Investasi akan membantu kita mewujudkan tujuan keuangan di masa depan. Seperti memiliki hunian, dana pendidikan anak, dan bekal untuk pensiun. Karena semakin dini kita berinvestasi, maka potensi imbal hasil yang didapatkan akan semakin optimal. 

Seperti pada ilustrasi di bawah ini, bila kita memulai investasi di usia 25 tahun secara rutin sebesar Rp 700.000 maka ketika pensiun nanti di usia 55 tahun, kita berpotensi mendapatkan hasil Rp 1,24 Miliar. Bandingkan apabila kita menunda investasi dan memulai investasi di usia 35 tahun, maka hasil yang didapatkan tidak sebesar yang memulai lebih awal.
  

8.    Menghitung pajak penghasilan secara mandiri
Saat negosiasi fee maupun honor kepada client, jangan lupa untuk selalu memasukan komponen pajak dalam perhitungan. Beberapa client mungkin akan memotong tagihan (invoice) secara langsung sebelum ditransfer. Namun beberapa client mungkin akan membayar secara penuh, sehingga kita perlu membayar pajak secara mandiri. Untuk menghitung besaran pajak yang harus dibayarkan, kita bisa meminta bantuan konsultan pajak.

Walaupun bekerja sebagai freelancer, bukan berarti tidak dapat mencapai tujuan keuangan karena penghasilan yang naik dan turun. Dengan pengelolaan keuangan yang baik, tidak menutup kemungkinan profesi freelancer mempunyai kesejahteraan yang lebih baik dari karyawan, namun masih mempunyai kebebasan dan fleksibilitas waktu dalam bekerja. 

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut terkait masalah atau informasi keuangan lainnya, segera log in ke daya.id dan gunakan fitur Tanya Ahli untuk mendapat jawaban langsung dari ahlinya. Pastikan Anda sudah mendaftar di daya.id untuk mendapatkan informasi dan tips bermanfaat lainnya secara gratis.

Sumber:

Berbagai sumber

Penilaian :

4.5

4 Penilaian

Artikel Terkait

5.0
Pengelolaan Dasar

Bagaimana Cara Mengelola Keuangan di Tengah Isu PHK

16 April 2025

Artikel Ahli
5.0
Pengelolaan Dasar

Tiga Tujuan Keuangan Utama Dalam Perencanaan Keuangan Keluarga

17 Januari 2025

4.7
Pengelolaan Dasar

Kakeibo, Cara Kelola Keuangan ala Orang Jepang

12 Januari 2025

4.8
Pengelolaan Dasar

Waspada Resesi 2023, Kenali Dampaknya Terhadap UMKM

08 Desember 2022

Berikan Pendapat Anda

Waryati

12 October 2024

Terimakasih atas infonya sangat bermanfaat sekali

Balas

. 0

41 dari 100 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS