Jika Anda butuh tambahan modal usaha, Anda bisa coba mengajukan pinjaman tanpa jaminan ke bank, financial technology (fintech), atau ke lembaga keuangan lainnya.

Baca Juga: Pinjaman Modal Usaha yang Tepat, Mudah, dan Aman

Jika Anda butuh dana untuk kebutuhan lain, seperti untuk biaya renovasi rumah, biaya sekolah anak, Anda juga bisa memanfaatkan fasilitas itu.

Tapi, pastikan Anda sudah memperhitungkan berbagai hal agar Anda tidak mengalami kerugian di kemudian hari.


Salah satu yang perlu Anda perhitungkan adalah kredibilitas pemberi pinjaman. Apakah mereka terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), atau tidak.

Ya, saat-saat ini, Anda bisa dengan mudah menemukan berbagai platform yang menawarkan pinjaman modal usaha online tanpa jaminan, dengan iming-iming kemudahan ini dan itu. Anda bisa mencarinya di internet atau melalui aplikasi Android dan iOS. Tapi hati-hati, jangan sampai Anda menjadi korban kasus penipuan atau terkena masalah pinjaman online (pinjol) ilegal.

Sekali lagi, pastikan Anda sudah memeriksa kredibilitas pemberi kredit, apakah aman untuk Anda.

 

Keunggulan Pinjaman Modal Usaha Online Tanpa Jaminan

Nah, membahas tentang pinjaman modal usaha, sebenarnya kita mengenal dua jenis pinjaman, yaitu pinjaman dengan jaminan dan pinjaman tanpa jaminan. Sebagian kita juga mengenal pinjaman tanpa jaminan sebagai kredit tanpa agunan.

Pada dasarnya, kedua jenis pinjaman tersebut berfungsi untuk membantu Anda dan calon nasabah lainnya untuk mencukupi kebutuhan pribadi atau untuk modal kerja. Dan kedua jenis pinjaman tersebut tentu punya keunggulan dibanding yang lain.

Tapi, kali ini, kita akan hanya akan menyebutkan keunggulan dari sisi pinjaman tanpa jaminan. Apa saja? Berikut ini diantaranya.

 

1. Pinjaman Tanpa Jaminan

Keunggulan pertama persis seperti namanya, Anda bisa mendapatkan pinjaman dari bank atau lembaga keuangan lainnya, tanpa perlu menyertakan jaminan. 

Sebagai informasi, jaminan atau agunan yang dimaksud di sini adalah aset berharga milik Anda, yang Anda serahkan kepada pemberi kredit sebagai jaminan tambahan jika amit-amit Anda gagal membayar angsuran. Maksudnya, jika Anda gagal memenuhi kewajiban, pihak pemberi pinjaman bisa mengambil aset Anda sebagai gantinya.

Dengan demikian, pinjaman tanpa jaminan bisa membantu Anda memperoleh dana, walau Anda tidak memiliki aset yang sebanding dengan jumlah pinjaman Anda, atau tidak mau menjaminkan aset Anda dalam proses pengajuan kredit.

 

2. Jangka Waktu Fleksibel

Anda bisa memilih jangka waktu peminjaman sesuai dengan kemampuan Anda. Yang perlu Anda perhatikan adalah persentase bunga pinjaman per tahun, dan perhitungannya di dalam angsuran bulanan. Karena, jumlah angsuran untuk pinjaman dengan jangka waktu enam bulan bisa jadi berbeda dengan pinjaman satu tahun.

Tapi pada akhirnya, dengan adanya opsi jangka waktu pinjaman ini, Anda sebagai pelaku usaha bisa menyesuaikan jumlah angsuran dengan arus kas usaha.
    
 

3. Pencairan Relatif Cepat

Jika Anda mengajukan pinjaman dengan jaminan, biasanya pihak bank atau lembaga keuangan lainnya akan melakukan survei untuk memeriksa aset yang dijadikan jaminan. Tapi dalam pinjaman tanpa jaminan, proses ini tidak ada. Dengan demikian, proses pencairan bisa relatif lebih cepat. 

Pihak pemberi pinjaman tentu tetap melakukan analisis kredit. Tapi umumnya tidak makan waktu terlalu lama. Prosesnya bahkan akan menjadi lebih cepat jika Anda menabung atau menerima gaji bulanan di bank tersebut. Beberapa bank bisa melakukan pencairan dalam satu hari.

 

Tips Pinjaman Modal Usaha Secara Online

Itu tadi keunggulan dari pinjaman tanpa jaminan. Lalu, apa kekurangan jenis pinjaman ini? Tentu saja ada kekurangan pinjaman tanpa jaminan dibanding yang lain. Salah satunya adalah persentase bunga yang lebih tinggi. Tapi, hal ini dibutuhkan untuk meminimalisir risiko yang mungkin timbul di kemudian hari.

Nah, jika pada akhirnya Anda mau mengajukan pinjaman modal usaha online tanpa jaminan, ada beberapa hal yang sebaiknya Anda perhatikan. Berikut ini diantaranya:

 

1. Waspada Pinjol Ilegal

Pastikan pinjol, fintech, atau apapun lembaga keuangan yang mau Anda tuju, sudah terdaftar di OJK. Jika Anda mau cek legalitas pinjol atau fintech, Anda bisa coba buka menu IKNB di website ojk.go.id, atau mengetik nama pinjol ke WhatsApp OJK di 081157157157. 

Pinjol ilegal bisa sangat membahayakan Anda. Karena pengawasan yang kurang, mereka bisa dengan seenaknya menjual atau menyalahgunakan data pribadi Anda. Selain itu, bukan cerita baru jika mereka mengenakan bunga yang sangat tinggi, serta menagih angsuran dengan cara meneror nasabah dan orang-orang terkait. Waspadalah!

 

2. Gunakan Sesuai Kebutuhan

Jika awalnya Anda mengajukan pinjaman untuk kebutuhan modal kerja atau untuk kebutuhan pribadi yang penting, maka pastikan Anda menggunakannya memang untuk kebutuhan tersebut. Hati-hati terhadap keinginan yang mungkin menggoda Anda untuk menggunakannya ke hal lain.

Dan karena pinjaman ini harus Anda bayarkan tiap bulan bersama bunga yang ikut berjalan, pastikan Anda sudah menghitung kemampuan bayar Anda, agar Anda tidak mengalami gagal bayar di kemudian hari.

 

3. Konsultasikan dengan Pemberi Kredit

Tidak ada salahnya jika Anda mengonsultasikan kebutuhan Anda dan meminta penjelasan rinci tentang pinjaman yang mungkin Anda ambil. Misalnya, soal bunga, besar angsuran, dan lainnya. Dengan mengetahui rincian pinjaman, Anda bisa mengantisipasi berbagai hal agar angsuran Anda lancar sampai lunas.

Semoga Anda bisa segera menemukan solusi untuk kebutuhan keuangan Anda saat ini. Jika Anda ada pertanyaan lebih lanjut, silakan berkonsultasi dengan perencana keuangan di Tanya Ahli daya.id. Silakan daftarkan diri juga diri Anda untuk mendapat akses penuh ke konten menarik lainnya.