Dirilis

30 September 2021

Penulis

Tim Penulis Daya

Di beberapa Negara di kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia, manfaat daun beluntas sudah dikenal luas sebagai tanaman herbal yang berkhasiat. Daun dengan nama latin Pluchea indica (L.) Less ini berbentuk daun yang bergerigi dan memiliki khasiat tinggi. Bahkan, beberapa meyakini bahwa manfaat daun beluntas ini tak perlu diragukan lagi. Inilah berbagai manfaat dari daun beluntas untuk kesehatan dan cara mengolahnya. 


Manfaat Daun Beluntas dan Kandungan Nutrisinya

berbagai manfaat daun beluntas untuk kesehatan
Manfaat yang kita dapatkan dari daun beluntas, tidak bisa dilepaskan dari kandungan nutrisi yang ada didalamnya. Berbagai kandungan tersebut adalah serat, kalsium, beta karoten, dan berbagai jenis antioksidan seperti asam klorogenat, asam kafeat, quercetin, dan flavonoid. Selain itu, daun beluntas juga dikenal bersifat antiradang, antibakteri, antikanker, dan pereda nyeri alami karena terdapat kandungan bioaktif di dalamnya.

Dilansir dari laman kesehatan Healthline, inilah berbagai manfaat dari daun beluntas:


1. Mencegah Kerusakan Sel

Kandungan antioksidan yang ada dalam daun beluntas mampu melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat paparan radikal bebas. Dengan mengurangi kerusakan sel-sel tubuh akibat radikal bebas ini, risiko terkena berbagai penyakit seperti kanker, diabetes, juga jantung dapat lebih diminimalisir.


2. Mencegah Resiko Kanker

Seperti yang telah sedikit dijelaskan sebelumnya, bahwa manfaat daun beluntas ini mampu mencegah kerusakan sel , sehingga risiko kanker bisa berkurang. Selain itu, pada sebuah riset di laboratorium menunjukkan bahwa ekstrak daun beluntas terlihat memiliki sifat antikanker.  Daun yang satu ini diketahui dapat menghambat pertumbuhan sel kanker, seperti halnya glioblastoma dan kanker serviks. Walau penelitian ini harus dilakukan lebih lanjut lagi.


3. Mengontrol Kadar Gula Darah

Manfaat daun beluntas yang cukup dikenal adalah mampu bantu mengontrol kadar gula dalam darah dan menjaganya supaya tetap stabil, karena tanaman herbal yang satu ini mampu menghambat pemecahan dan penyerapan gula di usus juga meningkatkan produksi dan fungsi hormon insulin. Meski hal ini harus dilakukan penelitian lebih lanjut.


4. Turunkan Kadar Kolesterol

Selain baik bagi penderita diabetes, ternyata manfaat daun beluntas berikutnya juga diyakini mampu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah. Hal ini dapat membawa banyak dampak baik bagi tubuh, karena dengan kadar kolesterol yang rendah dan terkontrol, kita dapat terhindar dari beragam penyakit kardiovaskular.  Contohnya adalah terhindar dari hipertensi, penyakit jantung, dan stroke. Walaupun selain konsumsi tanaman herbal ini, pola hidup, pola makan serta rutin olahraga tetap harus kita jalankan.


5. Membantu Proses Penyembuhan Luka

Manfaat daun beluntas yang lain adalah dapat membantu proses penyembuhan luka seseorang. Karena daun ini memiliki sifat anti radang dan antibakteri. Tak hanya itu saja, daun beluntas memang telah digunakan sejak lama sebagai obat tradisional untuk mengatasi nyeri dan membantu proses penyembuhan luka.

Sebetulnya tak cukup sampai disitu, manfaat daun beluntas juga banyak dipercaya untuk memperbaiki sistem pencernaan, meredakan nyeri dan kram otot, dan mengatasi keputihan. Meski khasiatnya terbilang tinggi, namun belum ada riset yang membuktikan efektivitasnya. Namun, tak ada salahnya untuk nda mengkonsumsi tanaman herbal ini.


Cara Pengolahan Daun Beluntas

cara mengolah daun beluntas
Selama ini, daun beluntas banyak dikonsumsi dengan cara direbus atau dibuat sebagai teh. Teh herbal maupun jamu dari daun beluntas ini juga sudah banyak dijual dan cukup populer dikonsumsi sebagai minuman kesehatan. Selain itu, ada pula suplemen yang berbahan dari daun beluntas yang dapat kita konsumsi.

Jika kita akan membuat teh dari daun beluntas, caranya adalah dengan merebus beberapa helai daun beluntas dalam sekitar 300 ml air, kemudian diamkan hingga sejuk. Setelah itu, air rebusan daun beluntas tersebut bisa kita konsumsi sebanyak 2–3 kali sehari, baik sebelum atau setelah makan.

Daun beluntas secara umumnya aman dikonsumsi sebagai suplemen atau jamu. Tetapi, sebaiknya kita tidak mengkonsumsi daun beluntas, jika sedang dalam kondisi kesehatan tertentu. Seperti gangguan ginjal atau hati, maupun sedang mengkonsumsi obat dari dokter, untuk menghindari interaksi obat. Anda bisa berkonsultasi dengan ahli gizi dari Daya.id terlebih dahulu sebelum mengkonsumsi daun beluntas ini. 

Informasi lain terkait pola hidup sehat dan kesehatan lainnya, bisa Anda peroleh dengan mudah di Daya.id. Dengan mendaftar di Daya.id semua informasi kesehatan bisa diakses dengan gratis dan sangat mudah. Jadi, tunggu apalagi? Yuk, kunjungi dan daftarkan diri Anda di Daya.id sekarang juga!         
 

Sumber:

Diolah dari berbagai sumber

Penilaian :

5.0

1 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Alvin Hartanto

Ahli Gizi

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS