Dirilis

28 April 2021

Penulis

Tim Penulis Daya

Masih banyak orang yang meragukan manfaat hati ayam karena beranggapan bahwa bagian tersebut menyimpan racun lebih banyak dan juga kolesterol. Namun, apakah pendapat itu sudah benar, ataukah hanya sebatas mitos dan omongan dari mulut ke mulut saja? Faktanya, hati ayam bermanfaat baik terutama bagi bayi dan anak-anak. Lalu, bagaimanakah dengan orang dewasa?

Hati ayam memang termasuk kelompok jeroan yang diyakini sebagian besar orang kurang bagus untuk kesehatan. Namun, sebagaimana daging lainnya, sebenarnya hati ayam memiliki kandungan gizi yang cukup baik bagi tubuh selama dikonsumsi secara tepat dan tidak berlebihan. Bahkan, pada bayi, hati ayam masuk ke dalam menu MPASI yang disarankan.

 

Manfaat Makan Hati Ayam bagi Tubuh

manfaat hati ayam untuk kesehatan
Dilansir dari website kesehatan Healthline, inilah beberapa manfaat dan nutrisi dari hati ayam:

 

1. Mencukupi Kebutuhan Nutrisi Tubuh

Tahukah Anda bahwa sebenarnya dengan mengkonsumsi hati ayam kebutuhan nutrisi tubuh bisa tercukupi? Di dalam hati ayam terdapat nutrisi penting seperti protein, zat besi, seng, vitamin A,B dan C, folat, lemak, kalium, karbohidrat, fosfor, dan banyak lagi. Mengkonsumsi hati ayam dalam jumlah yang tepat dapat membantu tubuh mendapatkan nutrisi yang cukup lengkap.

 

2. Mempertahankan Berat Badan Ideal

Selama ini, mungkin Anda berpikir bahwa makan hati ayam akan membuat gemuk karena mengandung lemak, padahal malah sebaliknya. Hati ayam bisa bermanfaat untuk menjaga dan mempertahankan berat badan yang ideal. Kandungan kalori dalam hati ayam cukup rendah dibandingkan dengan sumber pangan lainnya. Di samping itu, hati ayam juga memiliki protein cukup banyak untuk membentuk massa otot. Anda bahkan bisa merasa kenyang lebih lama kalau mengonsumsi hati ayam.

 

3. Menjaga Fungsi Otak dan Saraf

Inilah salah satu alasan mengapa hati ayam sebaiknya menjadi bagian dari menu MPASI, yaitu karena dapat membantu pembentukan saraf dan meningkatkan fungsi otak. Adanya kolin, protein, dan lemak mendukung perkembangan otak dan sistem saraf pada anak. Sedangkan vitamin B12 pada hati ayam berfungsi untuk menguatkan fungsi sel dan jaringan dalam tubuh termasuk otak dan sistem saraf. Mengonsumsi hati ayam bagi orang dewasa membantunya mencegah terkena demensia atau kepikunan.

 

4. Mencegah Kondisi Anemia dan Kelelahan

Manfaat paling umum yang diketahui oleh masyarakat akan manfaat hati ayam adalah mencegah kekurangan darah atau anemia. Itu karena hati ayam mengandung zat besi dan vitamin B12 yang merupakan faktor penting dalam pembentukan sel darah merah. Kondisi seseorang yang mengalami anemia menyebabkannya mudah merasa lelah bahkan tidak jarang jatuh pingsan. Jadi, tidak heran bila setelah menstruasi disarankan untuk makan hati ayam.

 

5. Meningkatkan Imunitas Tubuh

Hati ayam berperan juga dalam meningkatkan kekebalan tubuh karena adanya kandungan vitamin A dan C di dalamnya. Tingkat kekebalan tubuh yang baik akan menghindarkan bayi dan orang dewasa dari gangguan kesehatan. Apalagi, di masa pandemi, kekebalan tubuh harus selalu dijaga.

 

6. Membantu Pertumbuhan Bayi

Protein dan folat merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan bayi untuk mendukung tumbuh kembangnya. Kedua zat gizi tersebut bisa ditemukan pada hati ayam. Saat bayi berumur 6 sampai 11 bulan, kebutuhan proteinnya sebesar 8 gram, sedangkan folat sebanyak 80 mikrogram.

 

Bahaya Konsumsi Hati Ayam Berlebih

bahaya dibalik manfaat hati ayam
Meskipun termasuk jeroan dan merupakan organ penyaring racun, namun hati ayam tetap memiliki manfaat baik selama dikonsumsi tidak berlebihan. Jika berlebihan, ada beberapa risiko kesehatan yang bisa mengintai Anda. Berikut adalah bahaya konsumsi hati ayam yang berlebihan:

 

1. Kadar Kolesterol Tinggi

Hati ayam memiliki kandungan kolesterol dan lemak jenuh yang cukup tinggi. Lemak jenuh dan kolesterol memiliki kontribusi terhadap penyakit jantung.

 

2. Memiliki Kandungan Racun

Dibalik nutrisinya, hati ayam juga memiliki racun yang berasal dari hasil saringan dari darah. Racun tersebut di antaranya adalah timah, merkuri, kadmium, selenium, dan sebagainya

 

3. Potensi Bahaya Kotoran atau Parasit

Hati ayam juga berpotensi memiliki kotoran atau parasit. Sebab, selama ayam tersebut hidup, tidak ada yang bisa memastikan apa saja makanan yang ia makan dan apakah ayam tersebut benar terbebas dari parasit.

Cara terbaik untuk meminimalisir risiko dan bahaya ini adalah dengan mengonsumsi hati ayam dengan bijak dan tidak berlebihan. Dengan begitu, manfaat hati ayam bisa tetap diserap oleh tubuh secara optimal. Anda juga bisa berkonsultasi dengan ahli gizi dari Daya.id seputar manfaat hati ayam selengkapnya.

Informasi lain terkait pola hidup sehat dan kesehatan lainnya, bisa Anda peroleh dengan mudah di Daya.id. Dengan mendaftar di Daya.id semua informasi kesehatan bisa diakses dengan gratis dan sangat mudah. Jadi, tunggu apalagi? Yuk, kunjungi dan daftarkan diri Anda di Daya.id sekarang juga!

Sumber:

Diolah dari berbagai sumber

Penilaian :

5.0

1 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Alvin Hartanto

Ahli Gizi

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS