Membangun usaha rumahan merupakan impian banyak orang. Dengan fleksibilitas waktu, potensi pendapatan tak terbatas, keseimbangan antara hidup dan kerja, memegang kendali penuh atau bos bagi diri sendiri, menjadi kelebihan dalam membangun usaha rumahan.
Namun, sama seperti jenis usaha lainnya, memulai usaha rumahan yang berkembang dan sukses membutuhkan perencanaan, dedikasi, dan strategi yang tepat.
Lalu apa saja yang perlu dipersiapkan saat baru saja memulai usaha rumahan? Yuk, kita simak bersama persiapan penting dibawah ini!
Tentukan Visi dan Misi Usaha Anda
Ide yang sudah direalisasikan dengan mendirikan usaha rumahan, harus memiliki pondasi untuk menentukan tujuan usaha kedepannya. Melalui visi dan misi, usaha Anda dapat terbantu dengan memiliki acuan atau panduan terkait rancangan usaha, target usaha kedepannya, serta memastikan usaha Anda berjalan secara terarah dan terukur.
Lalu bagaimana menentukan visi dan misi usaha Anda?
- Pahami tujuan bisnis Anda secara jangka pendek maupun jangka panjang. Seperti menentukan yang ingin dicapai dalam 5 sampai 10 tahun ke depan, dan yang ingin dicapai dalam waktu dekat. Setelah menemukan gambaran terhadap usaha di beberapa tahun kedepan, Anda dapat merangkum dalam sebuah kalimat untuk membuat visi usaha.
- Identifikasi nilai inti usaha Anda, seperti apa yang membedakan usaha Anda dari kompetitor. Dengan mengetahui perbedaan dengan kompetitor, Anda dapat menyusun misi usaha. Misi merupakan langkah-langkah konkret untuk mencapai visi, sehingga misi harus secara spesifik, terukur, relevan dan memiliki batas waktu.
Membuat Administrasi Keuangan
Administrasi keuangan merupakan salah satu fondasi utama dalam mengelola usaha. Oleh karena itu, bagi Anda yang baru memulai bisnis rumahan, penting untuk segera mulai mengenali dan memahami dasar-dasar administrasi keuangan.
Dalam membuat administrasi keuangan, Anda dapat memulai dengan membuat laporan keuangan sederhana. Tidak perlu membuat secara rumit, kunci membuat laporan keuangan adalah disiplin dan konsisten. Sehingga bagaimana memulainya?
• Pahami Arus Kas (Cash Flow)
Dengan memahami arus kas, yaitu pergerakan uang masuk (penerimaan) dan uang keluar (pengeluaran) dalam bisnis, Anda dapat mengetahui jumlah uang yang Anda miliki saat ini, serta memprediksi berapa yang akan masuk dan keluar. Ini adalah langkah awal yang krusial dalam mengenali dan mengelola administrasi keuangan usaha Anda.
• Catat Setiap Transaksi
Sekarang Anda dapat memulai untuk mencatat transaksi usaha Anda. Sekecil apapun transaksi nya, baik penerimaan atau pengeluaran, wajib untuk di catat. Anda dapat memulai mencatat dengan menggunakan buku besar secara manual, atau melalui spreadsheet sederhana seperti Excel, maupun menggunakan aplikasi keuangan yang berada di ponsel Anda.
Baca Juga: Panduan Praktis Membuat Laporan Keuangan Sederhana untuk UMKM
Lengkapi Izin dan Legalitas Usaha Anda
Melengkapi izin atau legalitas usaha menjadi langkah yang tidak bisa diabaikan. Legalitas tidak hanya memberikan perlindungan hukum, tetapi menjadi bantuan untuk mendapatkan kesempatan, mulai dari akses permodalan hingga kemudahan pemasaran.
Selain itu, dengan melengkapi regulasi keamanan produk atau layanan, Anda berhasil menumbuhkan kepercayaan dari pelanggan. oleh karena itu, berikut adalah beberapa bentuk legalitas dan izin usaha yang dapat di lengkapi tergantung jenis usaha Anda:
- Nomor Induk Berusaha (NIB): NIB merupakan identitas pelaku usaha yang wajib dimiliki oleh setiap UMKM dan diterbitkan melalui OSS (Online Single Submission). NIB berfungsi sebagai identitas usaha dan akses untuk berlanjut ke sistem perizinan lainnya.
- PIRT dan BPOM: Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) diperuntukan untuk makanan dan minuman skala rumahan yang diterbikan oleh dinas kesehatan setempat. Sedangkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) merupakan perizinan skala produksi lebih besar yang diperuntukan untuk makanan, minuman, obat, dan kosmetik.
- Sertifikat Halal: Bagi usaha rumahan di bidang kuliner di Indonesia, sertifikasi halal wajib jika produk Anda masuk atau beredar di pasaran. Kepemilikan sertifikat ini penting karena dapat meningkatkan kepercayaan konsumen dan memperluas jangkauan pasar bisnis Anda.
Mengenal Calon Pelanggan Anda (Riset Pasar)
Riset pasar adalah strategi efektif untuk membangun usaha rumahan, membekali Anda dengan pengetahuan mendalam tentang calon pelanggan, pasar, dan posisi bisnis Anda. Dengan demikian, Anda dapat membuat keputusan yang lebih strategis saat memulai usaha rumahan Anda.
Berikut adalah beberapa langkah yang bisa Anda ikuti saat memulai untuk melakukan riset pasar:
- Anda dapat mengidentifikasi kebutuhan dan masalah calon pelanggan. melihat apakah terdapat masalah yang belum terpecahkan atau kebutuhan baru oleh produk atau layanan yang ada di pasaran. Anda dapat melakukan survei kecil atau wawancara informal seperti mengobrol ringan dengan pelanggan, langkah ini dapat membantu Anda dapat menemukan celah dan usaha Anda dapat menjadi solusi bagi pelanggan.
- Mengenali pesaing usaha Anda. Dengan mengenali kompetitor, Anda dapat belajar dan menemukan cara untuk memperkuat keunikan usaha Anda. Selain itu, Anda dapat meningkatkan kualitas, mengisi celah pasar, dan berinovasi untuk pertumbuhan usaha Anda yang lebih unggul.
Melakukan Strategi Pemasaran dengan Promosi
Tak bisa dihindari, promosi menjadi salah satu strategi efektif yang dapat mengenalkan produk atau layanan Anda kepada pelanggan. Strategi ini penting dilakukan agar pelanggan peka dan mengetahui bahwa usaha Anda telah hadir di lingkungannya.
Agar usaha rumahan Anda menarik perhatian calon pelanggan, mulailah dengan menciptakan branding yang kuat, termasuk nama usaha dan logo yang menarik serta mudah diingat. Pertimbangkan juga promo awal atau diskon untuk menarik pelanggan baru. Jangan lupa untuk menonjolkan keunggulan atau perbedaan usaha Anda dari pesaing, dan selalu berikan layanan terbaik. Strategi ini dapat menciptakan promosi dari mulut ke mulut (word of mouth) antar konsumen, sebuah keuntungan tak langsung yang bernilai bagi usaha Anda.
Baca Juga: Panduan Memasarkan Produk dan Layanan bagi Wirausaha Pemula
Evaluasi Berkala
Dunia bisnis akan terus bergerak dan berkembang, sehingga evaluasi menjadi cara untuk memastikan usaha Anda tetap relevan, kompetitif dan berkelanjutan. Evaluasi penting dilakukan untuk melihat kekuatan dan bagian yang perlu ada perbaikan terhadap operasional, produk atau layanan Anda. Selain itu evaluasi dapat membantu untuk melihat tercapainya target penjualan atau tidak, dan evaluasi membantu pengambilan keputusan secara strategis.
Evaluasi harus dilakukan secara berkala untuk memastikan kesehatan dan efisiensi usaha Anda. Ini mencakup pemeriksaan:
- Kinerja keuangan untuk mengidentifikasi pola peningkatan atau penurunan;
- Menganalisis laba atau rugi;
- Memastikan arus kas yang cukup untuk menutupi pengeluaran;
- Serta memeriksa biaya operasional yang dapat dipangkas atau dioptimalkan.
Saat baru saja memulai usaha rumahan, Anda dituntut untuk memiliki persiapan matang. Dengan perencanaan baik, legalitas terurus, pengelolaan keuangan yang disiplin, strategi pemasaran dan promosi secara efektif, dan evaluasi berkala, usaha rumahan Anda memiliki potensi besar untuk tumbuh dan berkembang. Semangat berwirausaha dan memulai perjalanan usaha Anda!
Memiliki pertanyaan lanjut saat memulai usaha rumahan Anda? Dapatkan konsultasi gratis kepada ahli bisnis melalui fitur Tanya Ahli. Segera Daftar akun di Daya.id dan akses informasi selengkapnya secara gratis!
Sumber:
Berbagai sumber
Berikan Pendapat Anda