Dirilis

31 Agustus 2022

Penulis

Alviko Ibnugroho

Dana darurat dulu atau asuransi dulu? Pertanyaan tersebut merupakan salah satu pertanyaan yang sering ditanyakan kepada Alviko Ibnugroho, Perencana Keuangan Daya.id. Mungkin pertanyaan ini tampak sederhana, namun pada kenyataannya akan sulit untuk memutuskan menyiapkan dana darurat terlebih dahulu atau asuransi?

Secara fungsi, dana darurat dan asuransi memiliki persamaan, khususnya bagi Anda yang sudah berkeluarga, yaitu sebagai ‘perlindungan’ dari kondisi darurat yang menjadi beban bagi diri dan keluarga. Dana darurat dapat diibaratkan sebagai ‘ban serep’ dalam kehidupan. Misalnya Anda mengalami situasi darurat seperti kecelakaan, masuk rumah sakit, atau untuk kebutuhan hidup mendesak lainnya. 

Sementara asuransi berfungsi untuk mengganti dana yang hilang saat Anda tertimpa musibah. Untuk lebih jelasnya yuk kita bahas lebih dalam terkait dana darurat dan asuransi.

 

Mengenal Pentingnya Dana Darurat

Kenapa sih Anda harus memiliki dana darurat? Apa pentingnya memiliki dana darurat? Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tadi, berikut beberapa manfaat memiliki dana darurat.

 

1.    Memudahkan Anda

Anda tidak perlu kebingungan mencari uang tunai dalam jumlah besar jika terjadi kondisi darurat, misalnya kecelakaan, masuk rumah sakit, dan lainnya.

 

2.    Tidak Kehilangan Momentum

Jika ada kondisi yang perlu untuk mengambil sebuah keputusan penting dan mendesak, maka dana darurat bisa menjadi jalan keluar. Seperti saat Anda mendapatkan penawaran atau kesempatan langka yang membutuhkan sejumlah dana dalam waktu singkat, misalnya penawaran properti dengan harga yang sangat menarik dan unitnya terbatas. Di saat itulah Anda bisa menggunakan dana darurat untuk meraih kesempatan tersebut.

 

3.    Dana Investasi Anda Tidak Akan Tergerus

Dana investasi Anda tidak akan tergerus, mengapa begitu? Karena saat investasi Anda menurun nilainya, Anda bisa melakukan top up di instrumen investasi tersebut.

 

4.    Dapat Dijadikan Cadangan

Dana darurat bisa dijadikan  cadangan untuk antisipasi kerugian sehingga tidak perlu menggadaikan apapun atau mencari pinjaman yang tentunya akan dikenakan beban biaya administrasi dan bunga.

 

5.    Hidup Menjadi Lebih Tenang

Dana darurat dapat membuat hidup Anda menjadi lebih tenang dan terjamin. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, bahwa dana darurat ibarat ‘ban serep’ dalam kehidupan Anda.

 

Perbedaan Dana Darurat dan Asuransi

Perbedaan antara dana darurat dan asuransi terletak pada likuiditas dan uang pertanggungan yang diperoleh.

 

1.    Likuiditas

Salah satu keunggulan dari dana darurat adalah dana tersebut bisa dijadikan suatu tabungan yang Anda dapat simpan sendiri di bank manapun, sehingga uangnya bisa Anda tarik kapan saja (likuid). Sedangkan, produk asuransi dibayarkan ke pihak perusahaan dan dikelola perusahaan tersebut serta hanya bisa ditarik saat suatu kejadian terjadi (tidak likuid). 

Melihat hal tersebut, maka  dana darurat kepentingannya lebih umum dimana dia bisa digunakan untuk berbagai jenis risiko. Tidak seperti asuransi yang biasanya hanya memberikan perlindungan pada risiko yang spesifik.

 

2.    Uang Pertanggungan yang Diperoleh

Asuransi memiliki keunggulan dalam besarnya uang pertanggungan uang diperoleh. Misalnya Anda membeli asuransi penyakit kritis atau asuransi jiwa dengan premi mulai dari Rp1 juta per bulan di umur 30. Bila pada umur 50, Anda mengalami risiko serangan jantung, stroke, atau kanker, maka Anda akan mendapatkan biaya pertanggungan Rp500 juta. Hanya dengan membayar premi selama 20 tahun yang totalnya bahkan tidak sampai Rp500 juta.

Berdasarkan hal ini, asuransi memang lebih menguntungkan dibanding dana darurat. Sementara  bila Anda hanya memiliki dana darurat, Anda mungkin tidak bisa mendapat biaya pertanggungan hingga Rp500 juta. Jika pun ada peluang yang sama , dana yang harus Anda sisihkan sebulannya pasti lebih dari premi yang harus dibayarkan pada asuransi.

 

Dana Darurat VS Investasi, Mana yang Lebih Penting?


Dengan melihat perbedaan di atas, sebenarnya asuransi dan dana darurat bersifat saling melengkapi. Saat satu aspek sudah dicapai, maka yang lainnya juga harus dimiliki. Dana darurat dapat sangat membantu dalam berbagai risiko keuangan pada jangka waktu yang lebih cepat, tetapi nominalnya tidak terlalu banyak. Sedangkan asuransi akan menutupi risiko keuangan secara lebih besar dari sisi nominalnya. Hal inilah mengapa keduanya sama-sama penitng.

Namun jika penghasilan masih terbatas, maka mana yang harus diprioritaskan terlebih dahulu, dana darurat atau asuransi? Jawabannya adalah asuransi bisa membantu Anda menghadapi risiko finansial yang cukup berat, seperti biaya kesehatan atau pendidikan yang mahal. Namun dana darurat bisa membantu Anda menutupi lebih banyak risiko finansial yang mungkin lebih kecil bebannya, seperti kehilangan pekerjaan atau perbaikan rumah karena genting yang bocor, atau jika ada kondisi mendesak dalam hidup Anda. 

 

Kapan Waktu Terbaik Memiliki Asuransi?

Waktu terbaik untuk memiliki asuransi baik asuransi jiwa atau asuransi kesehatan adalah sedini mungkin. Karena selain dapat memberikan perlindungan lebih awal, premi asuransi yang akan dibayarkan pun relatif lebih kecil. Namun bagi Anda yang sudah berusia lebih lanjut, juga tidak ada kata terlambat untuk memiliki asuransi. 

Sedangkan dalam memiliki asuransi jiwa, Anda  disarankan untuk memilikinya saat Anda telah berpenghasilan dan memiliki tanggungan di keluarga. 

Intinya dengan memiliki dana darurat dan asuransi, Anda akan menjadi lebih siap menjalani hari ke depan dengan berbagai kemungkinan jenis risiko yang akan datang. Jangan sampai mimpi Anda hancur karena tidak mempunyai dana darurat dan asuransi!

Apabila Anda masih memiliki pertanyaan terkait bagaimana cara mengatur keuangan pribadi Anda, Anda dapat mengakses fitur Tanya Ahli dan dapat berdiskusi lebih lanjut dengan para ahli. Anda juga dapat mengunjungi Daya.id untuk mengetahui tips dan peluang usaha lainnya. Jangan lupa segera daftarkan diri Anda untuk bisa mendapatkan manfaat menarik lainnya!

Sumber:

Berbagai sumber

Penilaian :

5.0

12 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Siti Maesaroh

19 Juni 2023

Really good

Balas

. 0

Ilham saputra

17 November 2022

👍👍

Balas

. 0

Wendi Purwanto

01 November 2022

👍

Balas

. 0

M yusuf hutasuhut

01 September 2022

👍👍👍

Balas

. 0

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Dian Savitri

Perencana Keuangan Pribadi

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS