Bisnis alat kesehatan adalah salah satu jenis bisnis yang memiliki prospek sangat menjanjikan. Sebab, alat-alat kesehatan akan selalu dibutuhkan oleh masyarakat maupun instansi kesehatan. Apalagi di masa pandemi seperti sekarang. Bisnis ini dapat menjadi peluang usaha di tengah pandemi COVID-19. Lalu, bagaimana cara untuk memulai bisnis ini?

 

Cara Memulai Bisnis Alat Kesehatan yang Perlu Anda Ketahui

Inilah beberapa cara untuk memulai bisnis alat kesehatan:

 

1. Menyiapkan Modal

Sama dengan memulai usaha pada umumnya, dalam bisnis alat kesehatan pun tentu kita harus menyiapkan modal terlebih dahulu. Untuk awal, kita bisa mencari tahu berapa modal yang dibutuhkan dari rekan ataupun mereka yang telah memulai bisnis ini sebelumnya. Tidak bisa dipungkiri bahwa untuk memulai bisnis ini memang dibutuhkan modal yang cukup besar karena alat-alat kesehatan memang memiliki harga yang cukup mahal.

Nah, agar bisa mendapatkan harga beli terbaik, Anda bisa mencari supplier alat kesehatan yang sudah terpercaya bisa memberikan harga yang kompetitif sesuai dengan kualitasnya. Dalam arti kata, harga yang dipatok sesuai dengan kualitas alat kesehatan yang dijual. Sebab dalam bidang kesehatan, kualitas adalah hal utama. Bahkan banyak orang yang bersedia membeli alat kesehatan dalam harga yang tinggi asalkan kualitasnya bagus. Carilah beberapa opsi atau pilihan supplier, lakukan pendekatan dan komunikasi bersama mereka.

 

2. Melakukan Riset dan Tentukan Lokasi Usaha

Kita perlu tahu apa saja alat yang akan dijual dan siapa yang menjadi target market-nya. Itulah kenapa riset pasar dibutuhkan. Seperti misalnya alat-alat kesehatan apa saja yang sekiranya saat ini memang banyak dicari dan dibutuhkan oleh masyarakat. Kemudian siapa saja yang berpotensi untuk membeli alat-alat kesehatan ini. Hal ini penting untuk dilakukan agar bisnis alat kesehatan yang Anda jalankan bisa ramai dibeli pembeli.

Setelah itu, tentukan lokasi toko alat kesehatan Anda. Lokasi yang dipilih akan sangat dianjurkan di lokasi yang strategis dan dekat dengan rumah sakit atau instansi kesehatan seperti klinik atau puskesmas. Dengan begitu, potensi ramainya pelanggan juga semakin besar.

 

3. Urus Perizinan Alat Kesehatan

Saat menjalankan bisnis alat kesehatan, maka masalah perizinan akan menjadi hal krusial yang harus Anda perhitungkan juga. Proses permohonan izin jual ini harus diajukan kepada Dinas Kesehatan setempat. Prosedur yang harus Anda tempuh adalah sebagai berikut:
 

1. Silahkan menyerahkan surat permohonan izin ke Kepala Dinas Kesehatan setempat
2. Dalam waktu 12 hari kerja, kemudian akan datang petugas dari Dinas Kesehatan yang datang untuk memeriksa kelengkapan bisnis kesehatan Anda. Hal yang akan diperiksa meliputi kesiapan administrasi seperti NPWP, Surat Izin Usaha, dan keterangan domisili. Kemudian kelengkapan administrasi toko dan sarana serta prasarana toko alat kesehatan yang Anda miliki.
3. Setelah melakukan pemeriksaan, petugas tersebut akan membuat BAP (Berita Acara Pemeriksaan) sekaligus laporan keputusan akan pemberian izin usaha atau tidak.
4. Setelah itu, surat yang dibuat akan diberikan kepada Kepala Dinas Kesehatan setempat yang kemudian hasil akhirnya adalah menolak atau memberi izin usaha dan disertai tembusan dari Dinas Kesehatan Provinsi.

Apabila izin diperoleh, barulah Anda bisa memulai bisnis alat kesehatan ini. Jadi, penting untuk Anda persiapkan agar bisnis bisa berjalan lancar.

 

4. Memberikan Pelayanan Terbaik

Memilih vendor atau pemasok yang kredibel tentu supaya kita mendapat kualitas produk yang baik agar konsumen merasa puas. Namun tak cukup hanya disitu, pelayanan pun tak boleh luput dari perhatian. Pastikan kita memberikan kualitas pelayanan yang baik pula untuk pelanggan. Hal ini memungkinkan mereka untuk melakukan repeat order, bahkan merekomendasikan bisnis alat kesehatan kita pada orang lain.

 

5. Promosi atau Pemasaran

Hal terakhir yang harus Anda lakukan agar bisnis alat kesehatan bisa cepat berkembang adalah melakukan promosi yang optimal. Untuk hal ini, Anda bisa memanfaatkan kekuatan marketing online atau offline. Untuk cara offline, bisa dilakukan dengan membuat brosur, banner, atau baliho yang berisi info toko alat kesehatan Anda.

Sementara itu, untuk strategi online, bisa dilakukan dengan membuat berbagai akun media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter, dan sebagainya. Dengan cara ini, potensi mendapatkan pembeli akan menjadi lebih luas dan lebih besar.

Nah, itulah cara memulai bisnis alat kesehatan yang bisa Anda lakukan. Pada dasarnya, bisnis ini punya prospek dan peluang yang besar untuk dijalankan. Hanya saja memang dibutuhkan kesiapan dan strategi yang matang agar bisnis ini bisa berjalan dengan lancar dan cepat berkembang. Anda juga bisa berkonsultasi dengan praktisi & trainer usaha dari Daya.id seputar cara memulai bisnis alat kesehatan ini selengkapnya.

Untuk informasi lain terkait tips usaha maupun produk keuangan lainnya. Anda bisa membacanya di Daya.id. Dengan mendaftar di Daya.id semua informasi keuangan bisa diakses dengan gratis dan sangat mudah. Jadi, yuk kunjungi Daya.id sekarang juga!