Dirilis

07 Juni 2023

Penulis

Afifah Ika Kurniawati

Kritik memang tidak enak didengar. Tapi, mengingat tiada satupun dari kita yang sempurna, kritik agak sulit untuk dihindari. Lagipula sebetulnya mendapatkan kritik merupakan salah satu hal yang tidak dapat dihindarkan dalam dunia profesional. Yang penting adalah bagaimana kita meresponnya. Karena respon seseorang terhadap kritikan akan memengaruhi ke depannya.
Maka dari itu, menyikapi kritik harus disampaikan dengan hati-hati. Strategi yang tepat juga dibutuhkan untuk menghindari ketegangan atau konflik antara pemberi dan penerima kritik. Untuk menghindari hal tersebut, simak informasi berikut.

Baca Juga: Ada Konflik di Tim Kerja Apa Manfaatnya

 

Apa Itu Kritik? Faktor Apa yang Memengaruhi Seseorang dalam Menyikapi Kritik?

Kritik berasal dari kata Yunani Kuno yang menggambarkan seseorang menawarkan penilaian, analisis yang beralasan, atau pengamatan. Dilihat dari bentuknya, kritik dapat bersifat konstruktif atau destruktif. Kritik konstruktif umumnya diberikan dengan cara yang tidak mengancam agar orang yang dikritik dapat belajar dan tumbuh, sedangkan kritik destruktif disampaikan dengan cara yang sangat tidak membantu.

Dalam menyikapi kritik, pengalaman seseorang mendapatkan kritik selagi kecil dapat menjadi faktor yang memengaruhi. Apabila seseorang tidak pernah mendapatkan kritik saat kecil, kritikan pertama kali yang didapatkan sebagai orang dewasa dapat membuatnya hancur. Sebaliknya, seseorang dapat mengatasi kritik dengan baik ketika dewasa karena pernah menerima kritik saat kecil.

 

Tips Menyikapi Kritik dengan Baik


Ketika mendapatkan kritik, reaksi setiap orang akan berbeda-beda. Reaksi ini dapat berupa tanggapan pasif, agresif, ataupun tegas. Tanggapan pasif umumnya ditunjukkan pada orang yang cenderung setuju terhadap kritikan dan terkadang membuat orangnya kesulitan menanggapi kritik dengan baik. Contoh tanggapan ini, seperti kebingungan, menarik diri, menutup diri, melarikan diri, mengabaikannya, ataupun memendamnya. Pada tanggapan agresif, kritik cenderung dianggap sebagai serangan pribadi. Karena merasa diserang, penerima kritik akan menjadi defensif. Tanggapan ini juga dapat menimbulkan konflik sehingga penerima kritik menjadi marah dan menyalahkan. Terakhir, tanggapan tegas dicirikan dengan reaksi yang tenang tanpa emosi negatif ketika menerima kritik. Sikap ini dapat dimunculkan karena dapat mengidentifikasi perbedaan antara kritik yang membangun dan merusak. Akibatnya, tanggapan kritik yang diberikan tepat. Lantas, bagaimanakah cara menanggapi kritik dengan tepat? Berikut adalah tipsnya.

 

•    Memahami dan Menganalisis Kritik

Saat mendapatkan kritikan, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah memahami kritik. Dalam hal ini, Anda harus memahami maksud dan tujuan dari kritik yang diberikan. Jika diperlukan, Anda dapat menanyakan kritik kepada pemberi kritik. Selain memahami, Anda juga harus menganalisis apakah kritik yang diberikan termasuk ke dalam kritik konstruktif atau destruktif. Sebab, kritik konstruktif dapat membangun Anda menjadi lebih baik. Maka dari itu, Anda juga harus menyampingkan rasa tersinggung dan emosi ketika sedang menganalisis.

Baca Juga: Cara Mengendalikan Emosi 

 

•    Memberikan Umpan Balik

Sebelum memberikan respon, sebaiknya Anda menunggu waktu sebentar untuk merenung dan berpikir dengan tenang. Ketika memberikan umpan balik, hindarilah mencampurkan emosi. Meskipun pemberi kritik berbicara dengan nada marah, Anda tetap harus melepaskan emosi mereka dari saran-saran yang diberikan. Intinya, Anda hanya menanggapi kata-katanya, bukan nada kritiknya. Tidak hanya itu, ucapkan terima kasih kepada pemberi kritik jika memungkinkan. Anggaplah bahwa kritik yang diberikan sebagai hadiah. Selain itu, jika Anda melakukan kesalahan, hindari meminta maaf secara berlebihan atau memberikan kompensasi yang berlebihan.

 

•    Menjadikan Kritik sebagai Pelajaran dan Membuat Rencana Kedepan

Dengan diberikannya kritik, Anda akan mendapatkan kesempatan untuk belajar dan memperbaiki diri. Oleh karena itu, Anda perlu menanyakan pertanyaan kepada diri sendiri "Apa yang bisa saya pelajari?". Kemudian, buatlah rencana untuk menangani masalah yang ada. Rencana ini termasuk hal yang perlu Anda kerjakan dan rencana untuk menangani masalah. Persiapan rencana ini mungkin saja dapat memakan waktu lama.

 

Tips Menyampaikan Kritik


Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, menyikapi kritik dengan mencampurkan emosi dapat berdampak buruk kedepannya. Hal ini sebetulnya tidak hanya berlaku untuk menyikapi kritik saja, tetapi juga ketika menyampaikan kritik. Untuk menghindari akibat buruk tersebut, berikut adalah tips menyampaikan kritik.

 

•    Sampaikan Maksud Kritik

Ketika menyampaikan kritik, sampaikan tujuan konstruktif dari kritik Anda. Selain itu, jelaskan juga mengapa kritik yang Anda berikan itu penting. 

 

•    Jelaskan Kritik secara Objektif dan Spesifik

Secara spesifik, jelaskan apa yang telah Anda amati serta dampaknya. Saat menjelaskan, deskripsikan perilaku dan hindari memberikan penilaian. Cobalah sampaikan kritik secara objektif untuk menghindari kritik menjadi hal personal. Selain itu, hindari membahas banyak masalah dalam satu diskusi.

 

•    Berikanlah Rangkuman pada Akhir Sesi

Hal terakhir yang Anda harus lakukan ketika memberikan kritik adalah memberikan rangkuman. Buatlah rangkuman yang terdiri dari beberapa poin mengenai apa saja yang telah Anda sampaikan. Hindari mengulang kembali poin negatif dari perilaku orang lain. Jangan lupa berilah kesempatan untuk merespon.

Apabila Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut, segera log in ke daya.id dan manfaatkan fitur Tanya Ahli untuk mendapat jawaban langsung dari ahlinya. Pastikan Anda sudah mendaftar di daya.id untuk mendapatkan informasi dan tips bermanfaat lainnya secara gratis.

Sumber:

Berbagai sumber

Foto : Freepik.com

Penilaian :

5.0

9 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Roy Ivan Fidelis

05 Desember 2023

Wah, ini bener-bener jadi sumber pengetahuan terpercaya saya. Terimakasih atas kontennya yang sangat berguna!

Balas

. 0

Fitri haryanti

10 Juni 2023

Good

Balas

. 0

Ardhan Ashary Nasution

09 Juni 2023

Terima kasih info nya 👍

Balas

. 0

Suyatmiko

09 Juni 2023

Informasi yg bagus dan sangat berguna

Balas

. 0

TA Herly Marwanto

08 Juni 2023

apik ...

Balas

. 2

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Muthmainah Mufidah, M.Psi

Psikolog Klinis Dewasa

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS