Dirilis

25 Oktober 2018

Penulis

Tim Penulis ISMC

Manfaat latihan fisik pada kelompok senior akan meningkatkan kesehatan jantung, paru-paru, serta fungsi fisik dengan mempertahankan massa otot, kelenturan tubuh, memperbaiki fungsi kognitif dan memori, memperlambat penurunan fungsi mental, serta  memperbaiki kualitas tidur. Dengan demikian mereka dapat melakukan aktivitas sehari-hari secara mandiri.

Mengetahui manfaat latihan fisik tersebut, kita kerapkali menyarankan kedua orang tua untuk melakukannya. Namun, tidak sering kita lupa bahwa orang tua memiliki umur yang tidak muda lagi, sehingga gerakannya terbatas dan bingung bagaimana cara olahraga yang aman untuk mereka. Yuk! Simak 4 tips aman dan efektif berolahraga berikut ini:
 
  1. Jangan menggunakan beban yang harus digenggam atau licin saat penggunaannya, misalnya: dumbbell, kaleng makanan, atau botol air mineral. Lebih disarankan untuk menggunakan beban yang dilingkarkan di pergelangan tangan atau beban yang kita modifikasi, misalnya seperti ½ kg kacang-kacangan yang dimasukan ke dalam kaos kaki. Tujuannya untuk mencegah cedera yang parah apabila beban yang digunakan saat latihan terjatuh, karena pada mereka yang mengalami disorientasi sering kali tidak dapat memperkirakan gerakan mereka sendiri apalagi saat latihan beban.
  2. Saat latihan diperlukan pengawasan ekstra karena sering kali para orang tua lupa atau salah arah gerakan bahkan meniru gerakan orang lain, dimana gerakan tersebut sangat bertentangan dengan keadaan mereka. Misalnya seperti gerakan ke arah kanan tertukar ke arah kiri, meniru gerakan loncat dari latihan orang lain di sela-sela latihannya. Pastikan mereka duduk saat latihan dan berada di dalam pandangan Anda.
  3. Apabila memerlukan alat-alat khusus saat latihan, pastikan mereka mengikuti panduan alat-alat tersebut. Bacalah terlebih dahulu buku petunjuknya agar mendapatkan informasi secara jelas.
  4. Ketika melakukan latihan beban yang harus dilakukan untuk masing-masing sisi badan, mulailah  dengan gerakan secara berkesinambungan secara perlahan pada salah satu sisi tubuh dan lanjutkan untuk sisi badan yang lainnya. Berikanlah contoh singkat sebelum melakukan gerakan dan instruksi yang lugas dan jelas dengan berkata: “Ganti sisi!”. Dan setelah mereka melakukan di sisi yang satunya, tetap berikan petunjuk latihan agar gerakannya tidak salah. Dengan melakukan latihan ini, masalah memori mereka akan sangat terbantu dengan latihan ini.

 
Satu hal yang perlu diingat, setiap individu adalah mahluk yang unik, mempunyai tingkat kemampuan yang berbeda dan minat yang berbeda-beda pula. Jadi diskusikan terlebih dahulu orang tua Anda menyukai latihan fisik yang seperti apa.



 

Sumber:

Tim Riset ISMC

Penilaian :

5.0

7 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Ardhan Ashary Nasution

12 Juni 2023

Keren 👍👍

Balas

. 0

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Alvin Hartanto

Ahli Gizi

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS