23 Februari 2025
Dirilis
Penulis
Alin Kristiasti Fohan
Ada banyak menunjukkan cinta terhadap keluarga, salah satunya mengelola keuangan dengan efektif dan efisien agar kebutuhan hidup bisa selalu terpenuhi. Sayangnya hal tersebut kerap terkendala oleh gaya hidup yang konsumtif maupun kondisi finansial di masa depan yang tidak menentu seperti kondisi sakit yang memerlukan biaya besar, kecelakaan ataupun pencari nafkah yang kehilangan mata pencaharian.
Sebenarnya hal ini bisa diantisipasi dengan safety net berupa asuransi. Dengan merencanakan proteksi secara tepat, Anda dapat meminimalisir pengeluaran tak terduga atas risiko yang mungkin menimpa diri sendiri dan keluarga tercinta, seperti sakit, kecelakaan, atau bahkan kehilangan kepala keluarga sebagai pencari nafkah.
Contoh, Pak Bagus mengalami serangan jantung dan harus mendapat perawatan intensif di rumah sakit selama 1 minggu. Syukurnya, Pak Bagus punya asuransi yang telah ia miliki selama 5 tahun terakhir. Total biaya perawatan mencapai Rp100 juta, asuransi hanya mengcover 90% dari biaya total sementara 10% ditanggung oleh pihak keluarga. Selama perawatan, pihak keluarga tidak terlalu mengkhawatirkan biaya rumah sakit karena nominal 10% masih bisa dibayarkan dengan uang tabungan. Sehingga mereka tinggal berfokus pada proses perawatan dan pemulihan Pak Bagus.
Di sisi lain, ada Pak Maman yang juga mengalami serangan jantung dan perlu perawatan intensif di rumah sakit. Sayangnya pak Maman tidak memiliki asuransi sementara finansial keluarga tidak memungkinkan membayarkan biaya perawatan yang diperkirakan mencapai Rp100 juta. Sehingga dengan berat hati, Pak Maman dibawa pulang kembali ke rumah tanpa perawatan yang memadai.
Dari kedua contoh tersebut, bisa disimpulkan peluang hidup seseorang dipengaruhi oleh jumlah dana darurat yang dimiliki. Terutama jika hal tersebut menimpa kepala keluarga sebagai pencari nafkah yang tentunya jika terjadi apa-apa terhadapnya akan mempengaruhi kelangsungan hidup seluruh anggota keluarga.
Pentingnya Asuransi untuk Keluarga
Berikut beberapa alasan pentingnya asuransi untuk menjaga keuangan keluarga:
1. Melindungi keluarga dan orang-orang tercinta
Setiap tahun biaya pengobatan cenderung meningkat. Asuransi kesehatan yang tepat dapat membantu Anda meng-cover pengeluaran karena gangguan kesehatan tersebut tanpa membebani keuangan keluarga. Selain itu, memiliki asuransi kesehatan juga memudahkan Anda mengakses perawatan dalam cakupan yang lebih luas dengan waktu yang lebih cepat tanpa perlu mengurus rujukan dari fasilitas kesehatan pertama untuk memperoleh pelayanan kesehatan lanjutan.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, penting bagi pencari nafkah untuk memiliki asuransi jiwa sebagai bentuk perlindungan bagi keluarga karena tentunya jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan terhadapnya akan mempengaruhi kelangsungan hidup seluruh anggota keluarga.
2. Bagian rencana keuangan yang baik dan mengurangi risiko keuangan
Risiko kesehatan maupun kecelakaan tentu tidak ada yang mengetahuinya secara pasti, namun yang sudah pasti adalah jika hal tersebut terjadi ada risiko finansial yang juga menjadi beban Anda dan keluarga. Di samping dana darurat, memiliki asuransi kesehatan maupun asuransi jiwa sangat penting agar biaya yang timbul bisa dibayarkan dan tidak mengganggu cash flow secara keseluruhan termasuk risiko timbulnya utang.
3. Menyiapkan masa pensiun
Beberapa produk asuransi jiwa memiliki manfaat nilai tunai yang bisa diambil manfaatnya dalam periode waktu tertentu. Atau, jika Anda sehat terus sampai tua atau sampai masa berlaku kontrak dengan perusahaan asuransi berakhir, dana premi yang dibayarkan bisa digunakan untuk investasi guna mengamankan finansial ketika Anda pensiun. Nah, asuransi seperti ini bisa mengakomodir kebutuhan masa pensiun Anda.
4. Menjaga ketenangan
Yang terpenting, salah satu peran asuransi adalah untuk memberikan rasa aman dan ketenangan kepada Anda secara finansial maupun mental. Rasa khawatir dapat dibuang jauh-jauh sehingga waktu yang dimiliki bersama keluarga menjadi lebih berkualitas karena asuransi bisa melindungi Anda dari risiko kesehatan serta menjamin dari pengeluaran tak terduga saat terjadi musibah menimpa Anda maupun keluarga.
Namun, tentu saja ini tidak berarti Anda dapat menerapkan pola hidup yang tidak bertanggungjawab. Tetaplah menerapkan pola hidup sehat tetap agar kondisi tubuh dan kesehatan tetap terjaga.
Pada dasarnya, semua orang tidak mengharapkan hal-hal tidak diinginkan terjadi. Jika saat ini Anda belum memiliki asuransi, tidak ada salahnya mulai mempertimbangkan memiliki asuransi. Syukur-syukur jika asuransi tidak terpakai karena Anda sehat walafiat sampai usia senja
Masih ada yang pertanyaan? Yuk bertanya dan berdiskusi dengan ahli keuangan kami di kolom Tanya Ahli! Daftarkan juga diri Anda di daya.id untuk mengetahui berbagai tips dan info menarik lainnya.
Sumber:
Berbagai sumber
Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Berikan Komentar