Strategi Mewujudkan Financial Freedom

Financial freedom atau kebebasan finansial adalah kondisi dimana aset yang Anda miliki cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup tanpa harus bekerja aktif atau tergantung pada gaji bulanan. Selain itu, Anda juga tidak punya utang konsumtif, memiliki dana darurat, dan punya proteksi yang cukup. Sehingga Anda bisa melakukan atau memutuskan apa saja tanpa tekanan keuangan. 

Pertanyaannya, bagaiman strategi untuk mewujudkan kebebasan finansial? 

Tujuan Menentukan Langkah 

Memiliki tujuan finansial yang jelas membantu Anda fokus dan terarah dalam mengatur keuangan. Dengan tujuan yang jelas, Anda bisa memakai uang lebih jelas daripada habis tanpa pertimbangan.  

Selain itu, tujuan yang sudah ditetapkan bisa meningkatkan motivasi, sehingga Anda bisa bekerja lebih keras, menabung lebih semangat dan investasi untuk mencapai tujuan tersebut.  

Anda juga memerlukan kedisiplinan dalam mengelola keuangan agar tujuan dapat tercapai. Buat tujuan berdasarkan jangka waktu.  

Misalnya dalam jangka pendek (1-3 tahun) Anda ingin mengumpulkan modal usaha, menyiapkan biaya pernikahan, membeli kendaraan. Jangka menengah (3-10 tahun) ingin membeli rumah atau memperbesar tempat tinggal, menyiapkan dana pendidikan, mengembangkan bisnis, menambah portofolio investasi. Jangka panjang ( lebih dari 10 tahun) seperti financial freedom, membangun bisnis yang bisa diwariskan, menyiapkan dana pensiun, dan dana warisan. 

Waktu yang Realistis 

Waktu yang realistis untuk bisa sampai dalam kondisi financial freedom untuk setiap orang tentu berbeda.  Waktu tersebut ditentukan oleh jangka waktu, pendapatan, pengeluaran, dan kemampuan investasi setiap orang. Ada 2 target umum yang cukup realistis untuk menyiapkan financial freedom. Yang pertama, 10 - 20 tahun, jika mulai dari kondisi punya penghasilan tetap dan bisa menabung/ investasi. Kedua, 15 tahun jika disiplin investasi dan pendapatan meningkat waktu ke waktu. 

Besaran Dana untuk Kebebasan Finansial 

Besaran dana untuk kebebasan finansial dihitung dengan menggunakan rumus ini: 

Financial Freedom Number = Pengeluaran tahunan x 25 

Angka 25 muncul sebagai kebalikan dari 4%. Rata-rata return portfolio investasi saham dan obligasi 7-10%. Bila diambil 4% dari return untuk kebutuhan hidup, sisanya masih cukup untuk menutupi inflasi dan menjaga nilai investasi tetap utuh. 

Contoh  

Pengeluaran bulanan Rp10.000.000 

Pengeluaran tahunan Rp120.000.000 

Dana financial freedom = Rp120.000.000 x 25 = Rp3 Miliar. 

Bila memiliki aset senilai Rp3 miliar yang menghasilkan return stabil maka bisa hidup dari hasilnya tanpa harus bekerja aktif.  

Mari kita lihat komponen yang pertama yaitu nilai investasinya: 

(Perhitungan perkiraan dana terkumpul menggunakan rumus future value) 

Jadi untuk kebutuhan Rp10.000.000 per bulan dengan investasi Rp7.000.000 per bulan dengan target waktu 15 tahun, sudah mencapai financial freedom.  

Lihat Kondisi Finansial Saat Ini 

Setelah menentukan nilai investasi, faktor berikutnya adalah melihat kondisi finansial saat ini. Evaluasi pemasukan, pengeluaran dan utang. Dengan menghitung asal pemasukan dan mencatat kemana uang mengalir, maka Anda dapat memantau apakah pola keuangan saat ini sudah seimbang atau boros.  

Penting untuk membuat catatan keuangan pribadi secara rutin. Catatan keuangan ini mencatat pendapatan, biaya hidup, cicilan dan investasi.  

Buat Anggaran Keuangan 

Untuk menjaga keuangan tetap seimbang dan tidak boros, Anda memerlukan pengelolaan keuangan. Cara menjaga agar pengeluaran tetap terkontrol adalah dengan membuat anggaran. Membuat anggaran adalah kunci pengelolaan keuangan.  

Anda bisa megunakan metode 50/30/20. Yaitu 50% untuk kebutuhan, 30% untuk keinginan dan 20% untuk tabungan/ atau investasi. Waspada pengeluaran konsumtif seperti belanja impulsif, banyak self reward, subscribe atau langganan yang tidak perlu.  

Penting untuk membedakan mana yang kebutuhan dan keinginan agar pengeluaran tetap terkendali.  

Lunasi Utang 

Melunasi utang adalah faktor penting untuk mencapai kebebasan finansial. Terutama utang yang berbunga seperti kartu kredit atau pay later, yang dapat menjadi beban besar karena bunga terus bertambah seiring waktu.  

Utamakan melunasi utang dengan bunga paling tinggi. Agar beban bunga berkurang lebih cepat.  

Sebaiknya hindari utang konsumtif seperti pinjaman untuk gaya hidup atau belanja impulsif karena akan menghambat pertumbuhan aset.  

Bangun Dana Darurat 

Tidak pernah ada yang tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Membangun dana darurat adalah salah satu cara untuk mengantisipasi hal tersebut. Dana darurat mencakup kebutuhan 6-12 bulan pengeluaran bulanan.  

Dana darurat adalah langkah untuk mencapai stabilitas keuangan karena berfungsi sebagai pelindung saat terjadi situasi tak terduga seperti sakit, hilang pekerjaan atau kebutuhan mendesak lain.  

Selain dana darurat perlu proteksi finansial untuk menjaga stabilitas keuangan. Asuransi jiwa dan kesehatan adalah  bentuk proteksi finansial untuk mengurangi resiko besar menguras tabungan. 

Mulai Investasi Secepat Mungkin 

Cara untuk mengembangkan uang adalah dengan investasi. Mulai investasi secepat mungkin adalah kunci mencapai financial freedom. Semakin cepat, semakin besar efek bunga berbunga bekerja untuk melipatgandakan uang. Instrumen investasi jangka panjang yang dapat dipilih seperti reksadana, saham, obligasi, properti.  

Sesuaikan pilihan investasi dengan profil risiko masing-masing. Ada profil risiko konservatif, moderat atau agresif.  

Investasi penting  untuk menambah penghasilan. Semakin banyak uang yang diperoleh otomatis menambah alokasi investasi. Menambah pendapatan dengan penghasilan sampingan (side hustle) seperti freelance desain, coding, penerjemah bahasa, les privat, fotografi, atau konten kreator. Bangun juga sumber passive income seperti dividen, sewa properti, bunga obligasi/ deposito, affiliasi, bisnis autopilot. Kombinasi investasi dan penambahan penghasilan akan mempercepat tujuan kebebasan finansial, 

Strategi untuk mencapai financial freedom terletak pada perencanaan keuangan dengan disiplin dan konsisten. Tentukan tujuan finansial yang jelas. Pahami kondisi keuangan, jangan berutang, bangun proteksi dan dana darurat serta konsisten. Tingkatkan penghasilan, dan jaga gaya hidup tetap sederhana agar lebih banyak dana bisa diinvestasikan. Jangan menunggu waktu “sempurna” untuk mulai—setiap langkah kecil hari ini membawa dampak besar di masa depan. Kebebasan finansial bukan tentangnya penghasilan, melainkan bagaimana mengatur, menabung, dan berinvestasi dengan cerdas.  

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut terkait masalah atau informasi keuangan lainnya, segera log in ke daya.id dan gunakan fitur Tanya Ahli untuk mendapat jawaban langsung dari ahlinya. Pastikan Anda sudah mendaftar di daya.id untuk mendapatkan informasi dan tips bermanfaat lainnya secara gratis.