Dirilis

06 Mei 2023

Penulis

Liza Rahayu

Sustainability atau keberlanjutan adalah kemampuan untuk menjaga keseimbangan antara kebutuhan manusia dengan keberlangsungan lingkungan hidup, ekonomi dan sosial dalam jangka panjang. 

Sustainability melibatkan pengelolaan sumber daya alam dan manusia dengan bijak, sehingga kebutuhan saat ini dapat terpenuhi tanpa mengorbankan kemampuan untuk memenuhi kebutuhan di masa depan.

Tapi kenapa sustainability penting untuk Anda? 

Sebelum kita membahas pentingnya sustainability untuk Anda, ada baiknya kita membahas dulu apa itu sustainability, dan poin-poin penting apa saja yang perlu Anda tahu.

 

3 Pilar Sustainability

Sustainability mencakup tiga pilar utama, yaitu aspek ekonomi, sosial dan lingkungan, atau dikenal juga sebagai planet, people, profit.

 

1.    Sustainability secara ekonomi

Keberlanjutan berfokus pada mempertahankan pertumbuhan ekonomi jangka panjang dengan memperhatikan kesejahteraan sosial dan lingkungan yang berkelanjutan. 

 

2.    Sustainability secara sosial

Keberlanjutan berfokus pada menciptakan manyarakat yang adil, inklusif dan berpartisipasi aktif dalam pengambilan keputusan yang mempengaruhi kehidupan mereka. 

 

3.    Sustainability secara lingkungan

Keberlanjutan berfokus pada menjaga keseimbangan antara lingkungan dan aktivitas manusia sehingga sumber daya alam dapat dipertahankan untuk masa depan. 

Dalam prakteknya, keberlanjutan dapat diterapkan dalam berbagai bidang, seperti bisnis, pemerintahan, masyarakat dan individu, dengan menerapkan praktik bisnis dan gaya hidup yang lebih berkelanjutan dan meminimalkan dampak negatif pada lingkungan dan masyarakat. 

Konsep keberlanjutan ini juga sesuai untuk keberlanjutan usaha Anda, serta upaya yang dilakukan oleh perusahaan. Salah satunya adalah perhatian kepada lingkungan yaitu dengan pengurangan jejak karbon, penggunaan air, kemasan non-dekomposisi, dan proses dalam rantai pasok. Untuk apa? Nanti kita bahas lebih lanjut.

Contoh lain dari sosial adalah tentang memperlakukan karyawan dengan adil dan memastikan perlakuan yang bertanggung jawab, etis, dan berkelanjutan terhadap karyawan, pemangku kepentingan, dan masyarakat di mana bisnis beroperasi. Sedangkan salah satu contoh berkelanjutan secara ekonomi, suatu bisnis harus menguntungkan dengan tetap memperhatikan aspek lingkungan dan sosial.

 

Tujuan Sustainability

Tujuan sustainability adalah menciptakan dunia yang adil, sehat dan lestari bagi semua mahluk hidup di planet ini. Tentu saja itu termasuk untuk Anda, keluarga, orang-orang di sekitar, bahkan rekan bisnis dan calon konsumen Anda.

Konsep ini bermula saat PBB mengeluarkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan sebagai tujuan utama untuk mencapai masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan. Tujuan-tujuan tersebut mencakup pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, tidak adanya kemiskinan, tidak adanya kelaparan, air bersih dan sanitasi, energi yang terjangkau dan bersih, dan produksi dan konsumsi yang bertanggung jawab, dan diharapkan dapat dicapai pada tahun 2030.

 

Cara Mengukur Sustainability?

Sustainability diukur dengan menilai kinerja ketiga prinsip utama (lingkungan, sosial, ekonomi) secara bersama-sama dan seimbang. Ketiga prinsip utama Triple Bottom Line tidak memberikan sistem pengukuran sendiri. Meskipun tidak ada pengukuran universal resmi tentang keberlanjutan, banyak organisasi yang coba melakukan pengukuran keberlanjutan ketiga prinsip tersebut dengan mengembangkan alat dan praktik yang khusus untuk setiap industri dalam menilai bagaimana prinsip-prinsip sosial, lingkungan, dan ekonomi berfungsi sebagai bagian dari perusahaan. 

 

Sustainability itu Penting

Seperti kita ketahui bahwa sumber daya alam yang kita miliki saat ini tentu akan ada batasnya. Oleh karena itu harus digunakan secara konservatif dan hati-hati, untuk memastikan sumber akan tercukupi untuk generasi mendatang, tanpa mengurangi kualitas hidup saat ini. Apabila tidak memperhatikan aspek keberlanjutan, maka akan berdampak negatif secara jangka panjang kepada kondisi bumi, salah satunya yaitu dapat meningkatkan global warming

Global warming adalah suatu peristiwa dimana terjadinya peningkatan suhu di atmosfer dan permukaan bumi (suhu global). Peningkatan suhu di bumi akan membawa dampak yang cukup besar dan dapat menyebabkan perubahan tatanan ekologi suatu kehidupan. 

Beberapa contoh dampak negatif lainnya yang dapat terjadi meliputi:

 

1.    Kerusakan lingkungan

Apabila kita terus menerus memanfaatkan sumber daya alam secara berlebihan tanpa memikirkan keberlanjutan, maka akan terjadi kerusakan lingkungan seperti deforestasi, degradasi tanah, kekeringan, banjir dan polusi

 

2.    Kekurangan sumber daya

Jika kita terus menerus memanfaatkan sumber daya alam secara berlebihan, maka kita akan mengalami kekurangan sumber daya seperti air, makanan, energi dan bahan baku lainnya.

 

3.    Kerugian ekonomi

Jika kita tidak memperhatikan aspek keberlanjutan, kita dapat mengalami kerugian ekonomi yang signifikan seperti kerugian bisnis, penurunan nilai property dan penurunan lapangan kerja

Ada banyak manfaat sustainability, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Ekosistem bumi kita dapat terus berfungsi, apabila kita memperhatikan aspek sustainability. Namun apabila kita masih melakukan proses aktivitas yang berbahaya kepada lingkungan dan proses tersebut tetap dipertahankan tanpa adanya perubahan, maka kemungkinan besar kita akan kehabisan bahan bakar fosil, sejumlah besar spesies hewan akan punah, dan atmosfer akan rusak parah. Namun apabila kita dapat menjaga kelestarian lingkungan hidup secara keberlanjutan, maka manfaat yang kita dapatkan adalah udara bersih dan kondisi atmosfir yang tidak beracun, pertumbuhan sumber daya, serta kualitas dan kebersihan air yang baik.

 

Demi Masa Depan yang Berkelanjutan

Dengan adanya krisis iklim, saat ini ada gerakan menuju sustainability sebagai prioritas yang lebih menarik bagi bisnis, karena orang mulai menjalani kehidupan yang lebih sustainability

Kemungkinan besar, di masa depan, dampak positif terhadap iklim di seluruh rantai pasok, harus memiliki dampak yang lebih baik terhadap lingkungan, manusia, dan atmosfer, serta input produktif bagi masyarakat, akan menjadi ekspektasi bagi bisnis. Perusahaan akan dimintai pertanggungjawaban atas semua aspek industri, dan setiap kerusakan lingkungan atau emisi berbahaya harus dibatasi atau dihilangkan dari proses produksi. 

Harapannya sumber daya dapat digunakan kembali di masa yang akan datang, agar sesuai dengan peningkatan populasi global atau biasa disebut sebagai 'ekonomi sirkuler', yaitu sebuah sistem atau model ekonomi yang bertujuan untuk menghasilkan pertumbuhan ekonomi dengan mempertahankan nilai produk, bahan dan sumber daya dalam perekonomian selama mungkin, sehingga meminimalkan kerusakan sosial dan lingkungan.

Baca Juga: Program CSR Mendukung Keberlanjutan Bisnis 

Setelah mengetahui pentingnya keberlanjutan, bertanggung jawab secara sosial, berfokus pada perlindungan lingkungan dan keseimbangan dinamis dalam sistem manusia dan alam, semoga Anda juga dapat terus menerapkan sustainability dalam keseharian.

Baca Juga: Apa itu Social Return of Investment?

Untuk informasi lainnya seputar keuangan, usaha, kesehatan dan gaya hidup, Anda juga dapat berkonsultasi gratis pada mitra ahli kami, dengan mendaftar terlebih dahulu pada halaman registrasi Daya.id. Semua informasi melalui artikel yang menarik bisa diakses dengan sangat mudah dan kapan saja! Jadi, yuk kunjungi Daya.id sekarang juga!

Sumber:

Berbagai sumber

Penilaian :

4.8

8 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Rifani Eveline

07 Desember 2023

Sudah lama saya mencari informasi seperti ini, akhirnya ketemu di artikel ini. Keren!

Balas

. 0

Edi supriadi

08 Mei 2023

Sangat menambah wawasan

Balas

. 0

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Alvin Hartanto

Ahli Gizi

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS