Rubella atau yang biasa dikenal dengan nama campak merupakan gangguan kesehatan yang disebabkan oleh infeksi dari paramyxovirus. Gangguan kesehatan ini tidak hanya menyerang anak-anak tetapi juga bayi. Campak pada bayi merupakan penyakit infeksi saluran pernapasan yang sangat menular. Dimana campak akan menginfeksi saluran pernapasan, setelah itu akan menyebar ke seluruh tubuh.

Tidak hanya itu saja, campak juga menyebabkan timbulnya ruam pada kulit. Kondisi tersebut tidak bisa disepelekan karena bisa berakibat fatal. Lantas apa penyebabnya dan bagaimana cara mengatasinya? Yuk, langsung saja disimak.

Penyebab Campak Pada Bayi

Data dari WHO menyebutkan bahwasanya campak merupakan salah satu penyebab kematian anak di dunia, terutama bagi negara berkembang. Namun, saat ini sudah terdapat vaksin campak yang harganya cukup terjangkau dan pastinya aman. Keberadaan vaksin ini mampu menurunkan angka kematian anak akibat campak. Sebenarnya apa saja penyebab campak?

1. Disebabkan Oleh Virus Paramyxovirus

Penyebab utama bayi menderita penyakit campak akibat diserang oleh virus jenis paramyxovirus. Virus ini akan menular melalui saluran pernapasan. Campak menjadi salah satu penyakit yang sangat menular. Di mana bayi yang belum mendapatkan vaksinasi campak sangat rentan terinfeksi virus ini.

2. Kontak Langsung dengan Cairan yang Terinfeksi Virus  

Bayi bisa menderita campak apabila menghirup ataupun mengalami kontak langsung dengan cairan yang terinfeksi virus paramyxovirus. Contohnya seperti melalui droplet yang tersebar di udara saat penderita campak sedang batuk atau bersin.

Cara Mengatasi Campak Pada Bayi

Meski merupakan salah satu penyakit menular pada bayi, bukan berarti penyakit ini tidak bisa diobati. Sebenarnya cara untuk mengobatinya cukup mudah yaitu dengan meningkatkan daya tubuh yang optimal. Dilansir dari Baby Center UK, adapun ada beberapa cara untuk meningkatkan daya tubuh, antara lain:

1. Tambahkan Asupan Cairan

Ketika Anda mendapati campak muncul pada bayi, sebaiknya segera berikan banyak cairan. Pemberian cairan ini bertujuan untuk menghindari si kecil dari dehidrasi. Anda bisa memberikan air putih kepada si kecil supaya melegakan tenggorokan yang gatal akibat campak tersebut. Namun, perlu diingat bahwasanya saat terjadi demam dengan temperatur yang tinggi, kebutuhan tubuh si kecil akan cairan, otomatis meningkat.

2. Terapi Uap

Saat campak, ada banyak gejala yang muncul, salah satunya yaitu pilek. Jika si kecil merasakan gejala ini, sebaiknya jangan dibiarkan. Hal ini dikarenakan hidung yang tersumbat akan lebih menyiksa si kecil. Berarti Anda harus segera mengatasinya, salah satu caranya yaitu dengan melakukan terapi uap

American Academy of Pediatrics tidak menganjurkan pilek diobati dengan cara memberikan obat pilek pada anak-anak berusia 4 tahun atau lebih muda. Penelitian yang pernah dilakukan menyatakan bahwa pemberian obat flu pada anak tidak akan benar-benar bisa meringankan gejala, justru obat tersebut sangat berbahaya apabila diberikan secara tidak tepat.

3. Segera Redakan Demam Si Kecil

Cara lain yang bisa dilakukan untuk mengembalikan daya tubuh si kecil ketika menderita campak adalah dengan meredakan demamnya. Ibu bisa memberikan paracetamol atau ibuprofen dalam bentuk cairan kepada si kecil. Suhu tubuh yang sudah kembali normal, maka campak akan membaik dengan sendirinya.

4. Perbanyak Vitamin A

WHO (World Health Organization) menganjurkan pemberian vitamin A pada bayi yang sedang mengidap campak. Cara ini dianggap cukup efektif untuk meredakan gejala, mempercepat proses penyembuhan dan juga mengurangi risiko komplikasi. Jika si kecil yang mengidap campak berusia di bawah satu tahun, maka dosis vitamin yang dianjurkan sampai 100.000 IU.

5. Vaksinasi Campak

Cara mengobati campak pada bayi selanjutnya yaitu dengan pemberian vaksinasi. Pemberian vaksinasi ini akan dilakukan melalui suntikan serum globulin imun. Pemberian vaksin campak bisa dilakukan dalam 6 hari setelah dokter mendiagnosa si kecil terpapar virus Rubella yang menjadi penyebab campak.

Nah, itulah penyebab campak pada bayi dan cara mengatasinya. Bagi Anda yang memiliki bayi jangan sampai melewatkan vaksinasi campak. Melakukan vaksinasi campak berarti menurunkan risiko bayi terinfeksi virus penyebab campak. Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter dari Daya.id seputar penanganan campak yang baik dan benar selengkapnya.

Informasi lain terkait pola hidup sehat dan kesehatan lainnya, bisa Anda peroleh dengan mudah di Daya.id. Dengan mendaftar di Daya.id semua informasi kesehatan bisa diakses dengan gratis dan sangat mudah. Jadi, tunggu apalagi? Yuk, kunjungi dan daftarkan diri Anda di Daya.id sekarang juga!