Dirilis

01 Mei 2022

Penulis

Dini Fitriani Nugraha

Pandemi memang belum usai. Tapi kabar baiknya, pemerintah sudah memperbolehkan masyarakat untuk salat berjamaah dan melakukan tradisi mudik. Dengan syarat telah menerima dosis vaksin booster secara lengkap, serta selalu menerapkan protokol kesehatan.

Artinya, setelah sebagian Anda melaksanakan ibadah puasa Ramadhan selama sebulan penuh, Anda bisa merayakan hari raya Idul Fitri dengan penuh suka cita. Anda akan berkumpul kembali dengan keluarga, kerabat, ataupun teman yang sudah lama tidak berjumpa. 

Nah, momen seperti ini jangan sampai Anda lewatkan. Karena, lebaran bisa jadi momen yang pas bagi Anda untuk menjaga atau memulihkan kesehatan mental. Apalagi buat Anda yang selama beberapa waktu belakangan merasa kesepian. Perasaan kesepian bisa mempengaruhi kesehatan fisik dan mental lho. 

Baca Juga: Merasa Kesepian? Waspada 4 Risiko Ini 

Kegiatan Saat Lebaran yang Bisa Jaga Kesehatan Mental
Ada banyak alasan kenapa seseorang bisa merasa kesepian. Apapun itu, hati-hati, kesepian bisa memberi efek samping jangka panjang, seperti meningkatkan tekanan darah dan kolesterol, meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, serta menurunkan fungsi otak. 

Selain itu, penelitian yang dilakukan oleh Lim dari Department of Psychology, Washington University di St. Louis, Amerika Serikat, menunjukkan bahwa kesepian juga dikaitkan dengan peningkatan risiko masalah kesehatan mental tertentu, seperti depresi, kecemasan, merasa harga diri rendah, masalah tidur, dan peningkatan stres.

Nah, untuk membantu Anda menjaga bahkan memulihkan kesehatan mental, berikut ini beberapa kegiatan yang dapat Anda lakukan selama merayakan lebaran Idul Fitri.

 

1.    Salat Idul Fitri, Yuk!


Jika memungkinkan, ikutlah salat Idul Fitri di masjid terdekat, agar Anda dapat bersosialisasi dengan para tetangga serta mendengarkan khutbah secara langsung. Kegiatan ini dapat mengurangi rasa kesepian yang mungkin sedang Anda rasakan serta menjaga hubungan dengan orang-orang di lingkungan sekitar rumah Anda. Tentunya tetap menerapkan protokol kesehatan ya. 

Anda juga dapat melaksanakan salat Ied berjamaah di rumah bersama keluarga inti dan mendengarkan khutbah secara daring. Ada keluarga yang salat berjamaah di rumah selama Ramadhan dan melaporkan bahwa hal tersebut dapat mendekatkan mereka.

 

2.    Bersosialisasi Selama Lebaran

Salah satu tradisi yang umum dilakukan saat lebaran adalah mengunjungi rumah kerabat atau saudara yang jaraknya dekat dengan tempat tinggal kita. Kegiatan mengunjungi rumah tersebut, termasuk ke dalam kegiatan bersosialisasi selama lebaran.

Anda dapat memulainya dengan mengunjungi rumah kerabat, kemudian berkumpul bersama keluarga. Saat berkumpul, Anda dapat menikmati hidangan khas hari raya seperti ketupat dan opor ayam serta makanan bergizi lainnya bersama keluarga. 

Setelah puas menikmati hidangan, Anda dapat saling bercerita dan menyampaikan perasaan betapa bersyukurnya Anda dapat menghabiskan waktu bersama pada hari penuh suka cita ini.

Apabila Anda masih takut atau berhalangan untuk berkumpul secara langsung, Anda dapat melakukan pertemuan secara virtual dengan merencanakan panggilan melalui handphone.  Kemudian Anda dapat melakukan doa bersama dan mengirimkan pernyataan positif, saling memaafkan, menyampaikan rasa terima kasih, serta harapan baik yang akan meningkatkan suasana hati Anda dan orang lain.

Baca Juga : Wujudkan Lebaran Sehat dan Bergizi 

 

3.    Tidak Bisa Kumpul, Tetap Jaga Komunikasi


Jika Anda merasa kesulitan berkumpul saat lebaran ini, berusahalah untuk selalu aktif menjaga hubungan dengan orang terdekat, orang terkasih, dan orang-orang yang pernah hadir di hidup Anda. Caranya? Anda dapat menjangkau keluarga, kerabat, ataupun teman melalui panggilan video atau telepon untuk menjaga komunikasi dan menyambung tali silaturahmi. 

Anda juga dapat memanfaatkan aplikasi panggilan gratis seperti Facetime atau WhatsApp melalui smartphone, komputer atau laptop. Gunakan kesempatan ini untuk saling meminta maaf dan bertukar kabar maupun bertukar cerita.

 

4.    Menulis jurnal

Setelah menghabiskan waktu bersama keluarga, saudara, ataupun teman, luangkanlah waktu untuk diri Anda sendiri. Sebelum tidur, Anda dapat menghabiskan waktu dengan menulis jurnal di buku harian, yang berisi hal-hal yang Anda syukuri dan hal apa saja yang Anda nantikan pada esok hari. Cukup tuliskan tiga hal dan maknai hal tersebut. 

Dikutip dari Webmd.com, studi menunjukkan bahwa menulis jurnal dapat membantu mengatasi perasaan kesepian, sehingga baik untuk kesehatan mental Anda.

Kegiatan yang paling utama saat merayakan lebaran adalah selalu berbuat baik kepada sesama, karena selama tiga tahun pandemi tidak ada yang tahu apa saja yang telah dilalui oleh orang-orang di sekitar Anda. Mungkin lebaran tahun ini sangat berbeda dari sebelumnya karena beberapa orang kehilangan pekerjaan atau orang yang dicintai. Tetap jaga tali silaturahmi dan berhubungan baik dengan semua orang.

Semoga Anda bisa menikmati lebaran dengan penuh sukacita. Apabila Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai kegiatan saat lebaran yang berkaitan dengan kesehatan mental atau masalah lainnya. Segera log in ke daya.id dan manfaatkan fitur Tanya Ahli untuk mendapat jawaban langsung dari ahlinya. Pastikan Anda sudah mendaftar di daya.id untuk mendapatkan informasi dan tips bermanfaat lainnya secara gratis.

Sumber:

Berbagai sumber

Penilaian :

5.0

5 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Farraas A Muhdiar, M.Psi. M.Sc

Psikolog Klinis Anak & Remaja

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS