Omzet Miliaran dari Kain Bekas

Dirilis

05 Februari 2018

Penulis

Daya Tumbuh Usaha

Pengusaha

Andri Saputra

Jenis Usaha

CV. Renov Jaya

Belajar dari seorang sahabat, Andi Saputra dan istrinya Leni Nurleni berhasil mengembangkan usaha produksi berbahan baku kain, hingga meraih omzet hampir mencapai satu miliar per bulan. Bahan baku utama mereka bukanlah kain baru, tapi kain bekas atau kain sisa produksi.
 
Anda bisa menemukan CV Renov Jaya, usaha milik pasangan ini, saat melintas di Cigelam, Purwakarta. Melihat hasil produksinya sekarang, mungkin tak terbayang jika Andri awalnya cuma mencoba-coba peruntungan, meniru seorang sahabat yang sudah lebih dulu sukses menggeluti usaha sejenis. Tapi prosesnya juga tak semudah membalikan sapu tangan.

Sekitar tahun 2003, Andri mulai dengan belajar menawarkan contoh kain yang dia peroleh dari sang sahabat, kepada beberapa pengusaha limbah kain dan pabrik kain di sekitar Purwakarta. Bersamaan dengan itu, dia juga mulai membangun jaringan. Dan setelah merasa punya cukup banyak kenalan, tahun 2006, Andri memutuskan memulai usahanya sendiri, memanfaatkan pinjaman modal usaha Rp30 juta dari bank. Leni, sang istri, juga punya peran penting. Apalagi dia memang punya kemampuan menjahit dan membuat pola. Bekerjasama dengan sang suami, Leni mencari cara agar kain bekas yang mereka olah bisa menjadi kain lap dan kaos tangan yang lebih menarik.
 
Tahun 2013, Andri kembali mendapat pinjaman modal usaha dari bank, lalu memanfaatkannya untuk membeli beberapa mesin produksi. Dia dan sang istri juga mulai melakukan terobosan dengan membuat pakaian jadi, sweater, pakaian training, dan sebagainya. Karena Andri percaya, kreativitas menciptakan hasil produksi yang menarik, adalah kekuatannya menghadapi makin banyaknya pesaing. “Hasil produksi menarik, pelanggan akan datang sendiri. Saya tidak khawatir,” katanya.
 
Andri bersyukur, CV Renov Jaya bisa terus berkembang dan menghasilkan omzet hingga Rp900 juta per bulan. Sebagai bentuk syukur, dia selalu menyisihkan 2,5% keuntungan usaha untuk zakat. Harapannya, usaha produksi kain miliknya itu bisa lebih sukses bahkan mendunia. Sehingga dia juga terus menyalurkan rasa syukurnya kepada orang-orang yang membutuhkan.
 
Semoga terwujud, Pak.

Penilaian :

4.8

5 Penilaian

Kisah Sukses Lainnya

1 dari 5 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS