Reksadana secara umum dapat diartikan sebagai kumpulan dana dari masyarakat pemodal yang dikelola sebagai investasi dalam bentuk pembelian saham, obligasi serta instrumen lainnya. Reksadana disebut sebagai bentuk investasi yang paling mudah dan sederhana untuk dilakukan masyarakat. Salah satu jenis yang paling sering dipilih adalah reksadana pasar uang. 

Pengertian Reksadana Pasar Uang 

Reksadana pasar uang merupakan jenis reksadana yang investasinya akan diletakkan pada berbagai jenis instrumen pasar uang. Instrumen pasar uang sendiri meliputi sertifikat deposito, deposito berjangka, Surat Berharga Pasar Uang, Surat Berharga Bank Indonesia, dan sebagainya. Jenis reksadana ini juga dikenal sebagai yang paling rendah tingkat risikonya dibandingkan yang lain. Sehingga tidak heran jika banyak masyarakat yang kemudian memilih menginvestasikan uang mereka pada jenis reksadana ini. 

Mengapa sebagai pemula dalam bidang investasi sebaiknya Anda memilih reksadana pasar uang saja? Tingkat risiko pada reksadana pasar uang paling rendah dibandingkan lainnya sehingga lebih aman. Dana yang diinvestasikan masyarakat 100% akan digunakan sebagai instrumen dalam pasar uang misalnya obligasi yang masanya tidak lebih dari setahun.

Keuntungan dan Kerugian Reksadana Pasar Uang

Meski sangat populer menjadi pilihan instrumen investasi, Anda harus mengetahui dulu apa saja kelebihan serta kekurangan dari instrumen pasar uang. Dengan begitu, Anda bisa memperhitungkan plus minus reksadana ini sebelum berinvestasi di dalamnya. 
 

1. Investasi Reksadana Pasar Uang Bisa Dimulai dengan Modal Kecil

Reksadana pasar uang menjadi jawaban bagi masyarakat yang ingin punya investasi namun terkendala dengan modal. Tanpa harus memiliki dana besar Anda bisa berinvestasi melalui reksadana. Bahkan investasi bisa dimulai dari nominal yang sangat kecil yaitu Rp. 100 ribu saja. Seperti produk reksadana dari Bank BTPN. 

2. Dikelola Oleh Manajer Investasi yang Memang Profesional 

Jika Anda adalah pemula yang baru dalam dunia investasi, maka reksadana pasar uang bisa menjadi solusi investasi yang tepat. Sebab, reksa dana ini akan dikelola oleh manajer investasi yang memang profesional di bidangnya. Dengan begitu, segala proses investasi bisa Anda serahkan ke manajer investasi tanpa harus melakukan analisis investasi sendiri. 

3. Likuiditas Tinggi, Ringan dari Segi Pajak, dan Ada Pilihan Metode Pembelian 

Likuiditas dari reksadana pasar uang juga tergolong tinggi. Tidak perlu bingung dan khawatir kalau Anda menyimpan dana melalui reksadana. Jika Anda memang dalam kondisi terdesak dan butuh dana secepatnya bisa dicairkan tanpa harus menunggu jatuh temponya. Anda bisa mencairkan reksa dana tersebut pada setiap hari bursa. 

Selain itu, keuntungan dari reksadana pasar uang ini juga tidak akan dikenai pajak. Sehingga lebih ringan dari segi pajak. Metode pembelian reksadana juga beragam. Seperti contohnya adalah Bank BTPN yang memberikan 2 metode pembelian reksadana. Pertama adalah pembelian tunggal (single investment). Kedua, adalah pembelian berkala (regular investment). 

4. Adanya Diversifikasi Risiko 

Keuntungan lain dari investasi reksadana ini adalah adanya diversifikasi risiko atau pembagian risiko. Dengan metode ini, uang yang Anda investasikan akan disebar ke berbagai instrumen investasi. Akibatnya, ketika risiko penurunan harga reksadana terjadi, maka tidak semuanya langsung turun atau anjlok secara bersamaan. 

5. Risiko Reksadana Pasar Uang 

Jenis reksadana ini memang tidak dapat dipungkiri sangat menggiurkan sebagai instrumen investasi. Namun, bukan berarti juga bebas dari potensi kerugian. Beberapa resiko yang mungkin terjadi adalah risiko wanprestasi, risiko penurunan nilai, risiko likuiditas, risiko pasar, dan risiko tingkat pengembalian. 

Selalu pahami juga bahwa setiap jenis reksadana yang nantinya Anda pilih, termasuk reksadana pasar uang akan memiliki tingkat risiko yang berbeda seiring dengan kemampuannya untuk memberikan keuntungan pada investor. Prinsipnya adalah High Risk, High Return. Semakin tinggi risiko, maka potensi keuntungan juga semakin besar. Maka dari itu, agar investasi aman, selalu pastikan profil risiko Anda sebelum investasi. 
 

Itulah penjelasan singkat mengenai reksadana pasar uang termasuk apa saja keunggulan dan keuntungannya. Contoh dari produk reksadana yang bisa Anda pilih adalah produk reksadana dari Bank BTPN. Ada banyak sekali produk reksadana dari Bank BTPN termasuk reksadana pasar uang atau money market fund. Dengan produk ini, Anda bisa mendapatkan keuntungan pengembalian modal yang optimal dengan potensi risiko investasi yang minim. Apalagi, reksadana dari BTPN juga dikelola oleh manajer investasi yang profesional. 

Anda juga bisa berkonsultasi dengan pakar perencana keuangan dari Daya.id apabila memiliki pertanyaan seputar dunia investasi dan pengelolaan keuangan yang tepat lainnya. Untuk informasi lain terkait tips usaha maupun produk keuangan lainnya. Anda bisa membacanya di Daya.id. Dengan mendaftar di Daya.id semua informasi keuangan bisa diakses dengan gratis dan sangat mudah. Jadi, yuk kunjungi Daya.id sekarang juga!