Dirilis

25 Desember 2024

Penulis

Peni hidayah

Saat bisnis menjadi lesu, penjualan menurun tetapi pengeluaran harus tetap dibayarkan, sebagian perusahaan mengambil jalan mengurangi karyawan untuk menjaga keberlangsungan bisnis miliknya. Tapi, adakah cara selain PHK karyawan? Atau, sudah tepatkah pengurangan karyawan ini dilakukan pengusaha untuk menjaga keberlangsungan bisnis mereka? 

Ketika bisnis Anda sepi dan penjualan menurun, sebelum memilih jalan melakukan PHK kepada karyawan Anda bisa menjalankan efisiensi biaya operasional bisnis terlebih dahulu. Anda bisa mengoptimalkan upaya penghematan biaya sebelum berpikir jauh untuk melakukan PHK atau memberhentikan karyawan. 

Berikut beberapa hal yang dapat Anda terapkan untuk efisiensi pada bisnis Anda:

 

1.    Pahami Kondisi Keuangan Bisnis Anda

Jika Anda paham kondisi keuangan hal ini memudahkan Anda dalam mengevaluasi komponen-komponen apa saja yang bukan prioritas dan cukup membebani perusahaan di masa kritis.

Anda bisa mengambil keputusan tepat untuk melakukan efisiensi dengan mengurangi biaya-biaya di beberapa lini bisnis tanpa perlu melakukan PHK karyawan Anda.

 

2.    Batasi lembur dan atur pola kerja

 
Kerja lembur menimbulkan biaya lainnya jadi membesar. Lakukan evaluasi seberapa efektif kerja lembur, dan Anda perlu menghapus lemburan yang tidak perlu. Atur pola kerja shift sebagai gantinya untuk menyiasati pekerjaan yang membutuhkan waktu lebih lama dari jam kerja harian. Atau Anda tawarkan opsi lain misalnya tawarkan kerja lembur dengan imbalan ganti libur di hari lain namun ini harus dilakukan kesepakatan antara Anda dengan Karyawan.

 

3.    Hapus belanja modal yang bukan prioritas

Anda bisa menunda bahkan menghapus rencana pengembangan usaha dalam waktu terdekat. Berarti disini Anda sudah mencoret belanja modal yang tak prioritas. Maksudnya disini dana yang tadinya ingin digunakan untuk biaya investasi modal memulai usaha, Anda fokuskan untuk modal kerja yang menghasilkan pendapatan jangka pendek guna menyambung hidup di tengah masa resesi saat ini.

 

4.    Potong biaya promosi yang tidak berdampak significant

Anda bisa potong biaya promosi atau biaya iklan, misalnya sementara waktu kurangi beban biaya sponsorship dan hentikan kontrak-kontrak iklan yang tidak memiliki nilai pengembalian secara langsung terhadap perusahaan Anda.

Namun alternatifnya Anda fokus pada iklan yang memiliki nilai pengembalian cukup besar ditambah optimalkan pada pemasaran digital atau digital marketing di saluran-saluran berbiaya murah, bahkan gratis, namun tetap menjangkau calon konsumen. Anda harus ingat, pemasaran dan penjualan sangat dibutuhkan saat kondisi bisnis sedang menurun.

 

5.    Efisiensi biaya operasional bisnis Anda

Anda menggunakan peralatan atau perlengkapan usaha yang menghabiskan beban biaya operasional? Anda bisa membatasi penggunaannya ketika produktivitas terpaksa menurun secara alami seperti berhemat menggunakan AC, lampu, dan listrik. 

Baca Juga: Strategi Meningkatkan Produksi dengan Menghemat Biaya dan Meningkatkan Efisiensi Agar Semakin Untung

 

6.    Atur kembali biaya stok barang di dalam gudang

Anda perlu mengatur kembali atau mengelola stok barang yang tersedia di dalam gudang. Cara paling mudah adalah melakukan analisa dengan menghitung penjualan harian selama rentang waktu tertentu kemudian mengambil keputusan bisnis berdasarkan hasil analisa yang didapat tersebut.

Misalnya dalam satu minggu, Anda melihat produk-produk mana saja yang laku terjual, termasuk mengamati jumlah rata-rata penjualan setiap harinya. Dari data tersebut, Anda memiliki gambaran jenis barang apa saja dan berapa jumlah yang harus tersedia dalam kurun waktu tertentu. Dengan begitu, Anda bisa melakukan penghematan biaya untuk stok barang secara lebih bijaksana dan efisien tanpa harus kehilangan peluang memperoleh omzet.

Melakukan PHK terhadap karyawan memang cara yang banyak dipikirkan oleh pengusaha ketika bisnis yang dimilikinya sedang sepi dan menurun. Tapi sebelum Anda memberhentikan karyawan, ada cara yang bisa Anda lakukan tanpa harus memberhentikan rezeki karyawan Anda tersebut, yaitu melalui efisiensi pada bisnis Anda. Terapkan 6 strategi efisiensi di atas untuk menjaga keberlanjutan bisnis Anda tanpa harus mengurangi karyawan.

Jika butuh saran lebih lanjut untuk mengembangkan bisnis Anda, konsultasikan segera dengan Business Coach di website www.daya.id. Manfaatkan juga fitur-fitur lainnya secara gratis dengan mendaftar website Daya.id.

Sumber:

Artikel : Berbagai sumber

Foto : www.shutterstock.com & www.freepik.com

Penilaian :

5.0

1 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Ari Handojo

Business Coach

1 dari 5 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS