Dirilis

29 Juli 2022

Penulis

Adhiyat Thoriq

Ada kalanya kita membutuhkan dana tambahan untuk memenuhi kebutuhannya. Tidak sedikit juga yang akhirnya memilih jalan meminjam uang untuk memenuhi kebutuhannya tersebut.

Peminjaman uang sendiri bisa dilakukan di beberapa tempat, seperti bank, pegadaian, koperasi, bahkan saat ini sedang marak yang namanya pinjol atau pinjaman online. Namun terkadang, masih banyak masyarakat yang tertipu dengan pinjaman online gadungan, dan akhirnya malah merugikan diri sendiri.

Hal inilah yang menjadi alasan kenapa sebagian orang lebih memilih meminjam uang di bank, karena lebih aman dan terjamin. Selain itu, biasanya bunga yang ditawarkan juga lebih kecil, serta waktu tenor pinjamannya lebih lama daripada pinjaman online

Kebutuhan peminjaman di bank sendiri pun bermacam-macam, seperti kebutuhan untuk modal usaha, dana pendidikan, pernikahan, dana tak terduga akibat kemalangan, pembelian rumah, dan biaya lainnya. Nah, untuk Anda yang memiliki rencana untuk meminjam di bank, bagaimana sih cara mudah pinjam uang di bank? Yuk simak artikel ini sampai selesai!

 

Bagaimana Cara Mudah Pinjam Uang di Bank?

Meskipun sering dianggap ribet, namun sebenarnya sistem peminjaman di bank sudah dirancang sedemikian rupa untuk kelancaran proses peminjaman Anda. Meminjam uang di bank juga lebih memiliki legalitas yang jelas, dan keamanan yang terjamin.

Langkah awal yang harus Anda lakukan untuk meminjam uang di bank adalah, cari tahu terlebih dahulu persyaratan yang harus dilengkapi. Setiap bank biasanya memiliki persyaratan yang berbeda-beda. Untuk itu, baiknya jika Anda mengetahui persyaratan yang harus Anda penuhi saat ingin melakukan pinjaman. Anda bisa mencari informasi tersebut melalui call center, ataupun melalui website resmi bank yang dituju. Hal ini akan mempercepat proses peminjaman saat Anda datang langsung ke bank nantinya, karena sudah mempersiapkan persyaratan yang dibutuhkan.

Persyaratan umum yang diminta oleh bank biasanya berupa, fotokopi KTP, fotokopi KK, NPWP, buku tabungan, serta dokumen-dokumen terkait jaminan atau agunan seperti surat tanah atau bangunan, barang berharga, atau kendaraan pribadi (jika peminjaman membutuhkan jaminan).

Saat ini pun, sudah banyak beberapa bank yang menawarkan proses peminjaman secara online, sehingga Anda bisa mengajukan pinjaman hanya dari rumah, tanpa perlu harus datang ke cabang bank tersebut.

 

Tips Agar Pinjaman Anda Disetujui oleh Pihak Bank

Setelah Anda mengajukan peminjaman dan menyerahkan berkas-berkas yang dibutuhkan, Langkah selanjutnya adalah Anda harus menunggu konfirmasi penyetujuan atau penolakan peminjaman Anda oleh pihak bank. Nah, karena dokumen yang Anda berikan harus dicek secara ketat oleh pihak bank, maka ada kemungkinan jika peminjaman Anda akan ditolak. Untuk menghindari hal tersebut, berikut tipsnya.

 

1.    Miliki Skor Kredit yang Baik

Biasanya, pihak bank akan mengecek informasi mengenai Anda sebagai debitur di BI Checking. Sistem akan memberitahu apakah Anda memiliki skor kredit yang baik atau buruk, dengan menunjukan apakah Anda pernah mengalami kesulitan atau gagal dalam melakukan pembayaran angsuran pada peminjaman sebelumnya. Jika sebelumnya Anda selalu membayar angsuran tepat waktu, maka kemungkinan besar Anda akan mendapatkan persetujuan untuk peminjaman Anda.

 

2.    Usahakan Bebas dari Cicilan atau Utang Lain yang Berjumlah Besar

Beberapa bank biasanya meminta dokumen yang menyatakan bahwa Anda terbebas dari pinjaman, kredit, utang, atau tanggungan di tempat lain. Jika Anda masih memiliki jumlah utang yang besar, maka akan lebih sulit untuk Anda untuk mendapat persetujuan dari pihak bank.

 

3.    Pilih Program yang Sesuai dengan Kemampuan Anda

Pilihlah plafon pinjaman yang realistis, artinya pastikan Anda mampu membayar sebesar nominal yang Anda pinjam. Dalam menentukan angsuran, pastika besar angsuran yang harus dibayarkan tidak melebihi 30% dari penghasilan Anda. Pihak bank tentunya akan memberikan pinjaman, jika pendapatan atau jaminan yang Anda miliki sesuai dengan besaran nominal yang akan Anda pinjam.

 

4.    Tentukan Waktu Tenor yang Sesuai

Selanjutnya, pastikan Anda memilih tenor atau periode waktu pinjaman yang sesuai untuk Anda. Jika Anda memilih waktu tenor yang lebih lama, biasanya besar angsuran atau cicilan yang harus Anda bayar akan lebih kecil, namun bunga yang harus Anda bayarkan jatuhnya akan lebih besar. 

Sementara jika Anda memilih waktu tenor yang lebih singkat, tentunya cicilan yang harus Anda bayarkan akan lebih besar, namun Anda bisa memperoleh bunga yang lebih kecil. Intinya, hal tersebut harus disesuaikan dengan besaran uang yang mampu Anda bayar disetiap periodenya.

Nah, itu tadi beberapa tips cara mudah pinjam uang di bank. Untuk yang masih bingung di mana Anda harus meminjam uang, Anda bisa menggunakan layanan Sahabat Mikro dari Bank BTPN. Sahabat Mikro sendiri hadir dengan produk Maxi Micro dan Digital Micro, yang dapat menjawab kebutuhan Anda untuk modal usaha maupun keuangan pribadi.

Maxi Micro sendiri merupakan fasilitas pinjaman produktif, untuk kebutuhan modal usaha atau investasi. Fasilitas ini cocok untuk Anda para pelaku usaha UMKM dan ekonomi mikro, untuk mengembangkan usaha Anda. Sedangkan Digital Micro merupakan dana siaga yang ditujukan bagi Anda yang membutuhkan dana tambahan. Tentunya prosesnya pun mudah dan aman. 

Apabila Anda masih memiliki pertanyaan terkait bagaimana cara mengajukan pinjaman ke bank yang mudah dan aman, Anda dapat mengakses fitur Tanya Ahli dan dapat berdiskusi lebih lanjut dengan para ahli. Anda juga dapat mengunjungi Daya.id untuk mengetahui tips dan peluang usaha lainnya. Jangan lupa segera daftarkan diri Anda untuk bisa mendapatkan manfaat menarik lainnya!

Sumber:

Berbagai sumber

Penilaian :

4.8

8 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

putra astaman

16 Juni 2023

Bagus

Balas

. 0

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Wisnu Dewobroto

Pendamping UMKM

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS