09 Januari 2019
Dirilis
Penulis
Tim Daya Tumbuh Usaha
Bagi yang baru memulai bisnis, perlu memahami bahwa rekening bisnis dan pribadi harus dipisah, agar pengelolaan keuangan berjalan lancar. Hal ini penting dilakukan untuk menghindari penggunaan dana bisnis untuk keperluan pribadi.
Terlepas dari seberapa besar skala bisnis yang Anda miliki, membuat rekening bisnis baru akan sangat memudahkan proses keuangan seperti pencatatan arus kas di dalam perusahaan.
Hindari Ini Sebelum Membuat Rekening Bisnis
Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum membuat rekening bisnis baru agar bisa memanfaatkannya dengan lebih maksimal. Beberapa kesalahan yang sebaiknya dihindari adalah:
Memilih Bank yang Tidak Tepat
Kesalahan terbesar yang sering terjadi ketika seorang pebisnis membuat rekening bisnis baru adalah mereka memilih bank yang tidak tepat.
Tentu saja, setiap bank menyediakan rekening bisnis. Namun, tidak semua bank terpercaya dan memberi keuntungan yang sama dari rekening tabungan bisnis di bank tersebut.
Untuk menghindari kesalahan dalam pemilihan bank, lakukan survei terlebih dulu. Bandingkan antara rekening tabungan bisnis di satu bank dengan bank yang lain. Cari tahu juga pendapat nasabah yang telah bergabung lebih dulu dengan bank tersebut. Pelajari trademark dari bank tujuan untuk mencegah terjadinya kemungkinan bank mengalami pailit dan menimbulkan kerugian pada Anda.
Tidak Paham Jenis Tabungan Bisnis yang Digunakan
Ada banyak fitur dan keuntungan yang ditawarkan oleh masing-masing bank penyedia tabungan bisnis. Umumnya, tabungan bisnis memiliki suku bunga relatif lebih tinggi dibandingkan dengan rekening perorangan. Selain itu, nominal transaksi yang bisa dilakukan melalui rekening bisnis juga lebih besar.
Di sisi lain, rekening tabungan bisnis juga menetapkan biaya administrasi bulanan yang cukup tinggi. Beberapa bahkan menetapkan angka saldo mengendap di rekening yang cukup besar.
Oleh karena itu, pastikan Anda benar-benar mempelajari jenis tabungan bisnis yang akan digunakan. Hal ini penting dilakukan untuk mencegah kerugian di kemudian hari.
Menyampaikan Informasi yang Tidak Lengkap
Setelah menentukan bank serta jenis rekening tabungan bisnis yang digunakan, lanjutkan dengan mencari tahu persyaratan yang dibutuhkan untuk membuka rekening, setiap bank memiliki peraturan yang berbeda-beda.
Hindari untuk menyampaikan informasi yang kurang lengkap ketika akan membuka rekening bisnis. Selain akan menghabiskan banyak waktu, kesalahan ini juga akan membuat pengelolaan keuangan bisnis Anda terhambat.
Perlu diketahui, tabungan bisnis juga memiliki beberapa persyaratan pembukaan rekening yang cukup rumit. Anda harus menyertakan beberapa dokumen penting, seperti Akta Perusahaan, SIUP, TDP, NPWP Perusahaan, NPWP Pengusaha, Kartu Identitas Pengusaha, hingga Kartu Identitas Pemegang Saham.
Melupakan Pertimbangan Saldo Minimum Bulanan
Selain memperhatikan jumlah setoran awal minimum yang harus dibayarkan, Anda juga tidak boleh melupakan bahwa setiap rekening bisnis wajib menyediakan nominal tertentu sebagai saldo minimum bulanan. Sayangnya, hal ini justru sering dilupakan oleh para pebisnis.
Besaran jumlah saldo minimum bulanan yang harus mengendap di satu rekening bisnis berbeda-beda. Setiap bank memiliki peraturan dan kebijakan masing-masing. Namun demikian, apabila saldo yang dimiliki kurang dari jumlah minimum bulanan yang ditetapkan, maka ada denda atau biaya penalti yang harus dibayarkan.
Mencetak Nama Perusahaan yang Salah dalam Cek
Pada dasarnya setiap rekening bisnis akan dilengkapi dengan dokumen cek terbitan bank tersebut. Pemilik rekening harus memeriksa secara jeli apabila dokumen cek dicetak secara elektronik, maka cek tersebut harus kompatibel dengan software akuntansi yang digunakan. Sebaliknya, jika dokumen cek dicetak secara konvensional maka hal tersebut tidak menjadi masalah.
Meski dimudahkan dengan fasilitas pencetakan dokumen cek resmi terbitan bank tempat rekening bisnis dibuat, sayangnya masih banyak pelaku bisnis yang justru melakukan kesalahan penulisan nama perusahaan atau tidak menulis nama perusahaan terdaftar. Hal ini tentu akan menimbulkan masalah di kemudian hari, terlebih jika bisnis Anda menerima sistem pembayaran online banking. Pasalnya kesalahan ini mampu meningkatkan risiko penipuan perbankan online.
Tidak Menentukan Otoritas Penandatanganan Cek
Kesalahan berikutnya, yaitu Anda sebagai pemilik rekening bisnis belum menentukan otoritas penandatanganan dokumen cek pada perusahaan. Padahal berdasarkan pengalaman Michael Rozbruch, founder dari Michael Rozbruch’s Tax & Business Solutions Academy menentukan otoritas penandatanganan untuk keperluan cek bisnis sangat penting dalam rangka mencegah pemalsuan atau penyalahgunaan kewenangan.
Terlebih apabila bisnis tersebut didirikan oleh dua orang atau lebih. Nantinya akan membingungkan pihak finance dalam menentukan siapa yang harus menandatangani dokumen cek bisnis. Tentu saja, dengan mempertimbangkan otoritas penandatanganan sebelum membuat rekening bisnis, Anda tak harus berulang kali melakukan pembaruan informasi atau data di bank.
Mengabaikan Kebijakan Waktu Transaksi yang Ditetapkan Bank
Satu lagi kesalahan yang masih sering dilakukan adalah mengabaikan kebijakan waktu transaksi yang ditetapkan oleh bank. Kebijakan waktu transaksi perbankan sangat mempengaruhi jalannya keuangan di perusahaan Anda. Pastikan Anda memilih bank yang menyediakan layanan transaksi selama 24 jam dalam satu minggu.
Kebutuhan transaksi setiap bisnis berbeda-beda, namun jika Anda bisa menyediakan layanan yang fleksibel, cepat, dan akurat maka pelanggan dan rekan bisnis pun akan mengakui kredibilitas transaksi bisnis Anda. Akan lebih baik lagi jika rekening tabungan bisnis dilengkapi dengan fasilitas internet banking dan mobile banking.
Sudah tahu kan, kesalahan apa saja yang wajib dihindari saat membuat rekening bisnis baru? Dengan begini, Anda bisa mendapatkan manfaat lebih dari kepemilikan rekening bisnis yang menguntungkan tersebut. Selain itu, Anda dapat lebih leluasa dan terpercaya dalam menyelesaikan setiap transaksi. Pelaporan arus kas keuangan juga berjalan lancar sebab detail seluruh transaksi tercatat dengan lengkap dan jelas.
Pilih bank penyedia rekening bisnis yang memberikan layanan lengkap, dengan biaya bulanan sesuai dengan kemampuan finansial. Jangan lupa, pertimbangkan kredibilitas bank yang dipilih untuk membuat rekening bisnis. Semoga dengan memahami kesalahan-kesalahan tadi, Anda bisa lebih berhati-hati dan teliti dalam memilih dan menentukan bank yang tepat sebagai tempat membuat rekening bisnis.
Itulah beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum membuat rekening bisnis. Jika Anda masih butuh penjelasan lebih lanjut, silakan berkonsultasi dengan business coach di Tanya Ahli.
Anda juga bisa mendaftar di Daya.id untuk mendapat informasi lainnya secara gratis.
Sumber:
Diolah dari berbagai sumber
Berikan Komentar
Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Ardhan Ashary Nasution
20 December 2023
Keren informasi nya ??
Balas
.0