18 November 2023
Dirilis
Penulis
Peni hidayah
Modal usaha bisa membantu Anda sebagai pelaku usaha untuk mendukung perkembangan bisnis dan memenuhi permintaan pasar. Modal usaha bisa Anda dapatkan dari berbagai sumber. Bahkan, seiring dengan perkembangan teknologi dan internet, banyak bermunculan penyedia dana bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), seperti crowdfunding. Apa itu crowdfunding dan apakah UMKM bisa mencari modal usaha melalui crowdfunding?
Apa itu Crowdfunding
Crowdfunding adalah salah satu teknik pengumpulan dana yang dilakukan oleh sebagian orang, dimana nantinya dana tersebut dipakai untuk tujuan suatu kegiatan atau pun bisnis. Ada tiga pihak yang terlibat pada program pendanaan crowdfunding: yaitu project owner (penggagas proyek), supporter (publik yang memberikan pendanaan), dan penyedia platform.
Sehingga sejatinya, platform crowdfunding ini bisa mempertemukan pemilik modal dengan para pelaku usaha industri kreatif yang membutuhkan dukungan dana.
Bagaimana jika usaha Anda ingin mencoba mencari pendanaan crowdfunding? Berikut beberapa cara yang dapat Anda lakukan dalam mencari modal usaha melalui crowdfunding.
Cara Mencari Modal Usaha Melalui Crowdfunding
Berikut ini cara mencari modal usaha melalui crowdfunding.
1. Susun Proposal yang Menarik
Untuk menarik penyumbang, susunlah proposal usaha yang akan menjadi etalase Anda untuk memperkenalkan ide atau gagasan usaha yang ditawarkan. Buatlah sedetil dan semenarik mungkin. Sajikan secara interaktif juga informatif. Cantumkan semua dalam proposal mulai dari apa bisnis yang akan dijalankan, jenis bisnis Anda, bagaimana strategi pemasaran yang dipersiapkan, prospek dan tujuan bisnis, serta proyeksi jangka panjang bisnis atau proyek tersebut.
2. Daftarkan di Platform Crowdfunding
Ada banyak pilihan situs pendanaan crowdfunding yang bisa Anda manfaatkan.Cek dengan cermat sebelum memutuskan di mana Anda akan “menjual” gagasan bisnis Anda, setelah itu baru daftarkan proposal Anda. Ada empat jenis situs crowdfunding yang harus Anda ketahui, yaitu:
a. Equity crowdfunding
Situs ini berbasis kepemilikan saham. Tujuannya untuk meminta orang-orang memberikan donasi guna mendukung proyek atau bisnis Anda dengan cara menukarkan kepemilikan saham dengan kepemilikan bagian dari bisnis atau proyek yang akan dijalankan. Jenis ini cocok bagi wirausaha atau startup. Orang-orang yang terlibat dalam sistem pendanaan ini adalah investor dan pemilik saham.
b. Donation crowdfunding
Pendanaan yang dikumpulkan ini bersifat donasi. Yang dipertukarkan adalah nilai lebih atau value yang dianggap lebih besar nilainya daripada uang. Misalnya, pendanaan untuk proyek konservasi, seni, bantuan bencana alam, dan lain-lain. Mereka yang memanfaatkan jenis crowdfunding ini biasanya para pekerja seni, aktivis, penulis, dan organisasi non-profit.
c. Debt crowdfunding
Pendanaan bersifat utang, dengan tambahan bunga atau keuntungan finansial. Jadi, dana yang didapatkan harus Anda kembalikan dengan bunga namun biasanya lebih rendah dari suku bunga bank.
d. Reward crowdfunding
Reward crowdfunding yaitu jenis pendanaan yang menggunakan hadiah untuk menarik para pemberi dana atau investor. Beberapa menyamaikan kalau sistem reward ini cocok digunakan bagi pebisnis kecil atau startup yang baru dirintis.
Dengan adanya hadiah, para investor akan merasa menjadi bagian dari pengembangan awal bisnis Anda. Selain itu, hadiah berupa merchandise juga bisa Anda gunakan sebagai salah satu upaya mem-branding bisnis Anda.
Jenis urun dana ini hamper sama dengan Equity Crowdfunding. Bedanya adalah dalam Equity Crowdfunding sang pemberi dana akan mendapat keuntungan berupa saham, sedangkan pada Reward Crowdfunding keuntungannya berupa penawaran, mulai dari potongan harga, keanggotaan eksklusif, layanan gratis uji coba, produk pra-rilis, dan sebagainya.
3. Pantau Proposal yang Anda Ajukan dan Promosikan
Setelah mengunggah proposal bisnis atau proyek Anda ke situs crowdfunding yang dipilih, pastikan Anda terus memantaunya. Selalu aktif dan cepat membalas setiap kali ada pertanyaan dari mereka yang tertarik dengan proposal Anda. Promosikan pula agar lebih banyak investor tertarik melihat penawaran Anda.
Crowdfunding merupakan upaya pendanaan kolektif yang bisa digunakan untuk mengembangkan suatu bisnis maupun usaha dan sebuah kegiatan acara. Caranya bisa melalui equity, donasi, reward, hingga debt crowdfunding. Yang perlu Anda ingat, di balik kesuksesan crowdfunding berawal dari kredibilitas bisnis Anda yang kuat. Jadi pastikan Anda membuat proposal usaha yang unik, menarik, serta informatif, sehingga para investor semakin tertarik dengan perkembangan bisnis Anda di masa yang akan datang.
Terkendala dalam perkembangan bisnis Anda? Segera konsultasikan dengan ahlinya secara gratis di www.daya.id. dan manfaatkan fitur lainnya terkait informasi keuangan dengan mendaftar website Daya.id.
Sumber:
Artikel : Berbagai sumber
Foto : www.shutterstock.com & www.freepik.com
Berikan Komentar
Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Dewi Khotijah
01 August 2024
Artikel menarik. Terimakasih sudah berbagi info dan tips
Balas
.0
Anton Saeryana
31 July 2024
Informasi yang sangat bermanfaat
Balas
.0
UUN SOLEHAH
19 July 2024
Keren banget terimakasih daya.id
Balas
.0
Madsaleh
19 July 2024
Artikelnya sangat bisa diterapkan di dunia usaha
Balas
.0
Rohyati
19 July 2024
Sangat menginspirasi untuk semua terimakasih
Balas
.0