10 Januari 2018
Dirilis
Penulis
Daya Tumbuh Usaha
Banyak hal yang harus dipersiapkan agar Anda bisa memiliki usaha sendiri. Salah satunya adalah mempelajari kenapa beberapa pemula cenderung gagal. Usaha mereka mungkin sempat bertahan satu atau dua tahun, tapi selanjutnya semakin sepi bahkan akhirnya gulung tikar. Nah, berikut ini beberapa 'kesalahan para pemula', yang bisa menjadi pembelajaran bagi Anda:
Beberapa pemula memang sering kali tergesa-gesa dalam melakukan segala sesuatu, apalagi jika usahanya ramai pembeli. Tapi semoga ketujuh kesalahan di atas bisa menjaga Anda agar tidak salah langkah. Selamat memulai usaha.
- Tujuan Usaha Cuma Karena Uang
Saat mulai membuka usaha, yang ada di pikiran mereka hanyalah uang. Sebenarnya tidak salah jika menginginkan uang, karena memang mereka dan juga Anda, bekerja untuk mendapatkan penghasilan. Namun, jangan sampai Anda hanya fokus kepada uang semata. Masih banyak hal lain yang harus dipehatikan, seperti apakah usaha itu sesuai minat dan kemampuan Anda. Jangan karena melihat usaha yang sedang menjadi tren, Anda kemudian ikut membuka usaha tersebut, yang sebenarnya tidak sesuai dengan minat dan kemampuan Anda.
- Manajemen Buruk
Sebuah usaha dapat dijalankan ketika mempunyai aturan yang benar dan jelas. Dari sini dapat terlihat, banyak usaha yang terpaksa tutup karena manajemen yang buruk. Manajemen yang buruk biasanya terjadi justru ketika usaha makin berkembang, sementara Anda tetap memegang kendali seorang sendiri. Akibatnya, bagian produksi, pembayaran, peralatan, dan yang lainnya menjadi terbagi serta terbengkalai, karena Anda mengerjakan semua hanya seorang diri.
- Meremehkan Modal
Orang yang baru memulai usaha, cenderung tidak mau dibuat pusing oleh hal-hal lain di luar modal utama. Mereka membuat anggaran modal seminimal mungkin. Padahal hal ini jelas salah. Modal dibuat untuk memenuhi kebutuhan dalam pelaksanaan usaha. Seharusnya dalam membuat anggaran modal, dibuat atau disisihkan juga uang untuk kebutuhan lain yang tidak terduga. Beberapa pemula tidak membuat anggaran ini, sehingga pada pelaksanannya, saat terjadi hal-hal negatif, mereka terpaksa untuk menggunakan modal awal untuk menutupi keperluan yang tidak terduga tersebut.
- Kurang Perencanaan
Dalam membuka suatu usaha, semuanya berawal dari perencanaan. Dimulai dari usaha apa yang akan Anda pilih, bagaimana bahan bakunya, apa nama usaha Anda, berapa modal yang diperlukan, akan di jual dimana produk Anda, serta berbagai perencanaan lain. Seringkali, dalam pembuatan usaha, Anda ingin cepat untuk melihat hasil dari usaha Anda. Padahal hal ini tentunya salah. Anda harusnya lebih bersabar, agar mendapatkan hasil yang maksimal.
- Ekspansi Berlebih
Ekspansi berlebih maksudnya adalah ketika Anda terburu-buru untuk ingin mengembangkan usaha. Contohnya, ketika Anda memutuskan membuka cabang secara tergesa-gesa. Dari sini akhirnya fokus terbagi, omset harus dialokasikan ke cabang yang belum tentu akan sesukses usaha awal. Kasus seperti ini, biasanya akan membuat cabang malah tutup, dan karena mengalami kebangkrutan, lama-kelamaan usaha awal ikut-ikutan gulung tikar.
- Salah Pilih Rekan Kerja
Hal ini juga sangat sering terjadi kepada pebisnis pemula. Banyak pembisnis pemula yang salah dalam memilih rekan kerja atau partner dalam membangun usaha. Adanya hubungan yang tidak baik antar rekan kerja akan menyebabkan usaha yang dibangun akhirnya terpaksa tutup. Oleh sebab itu, sebelum memilih rekan kerja untuk membuka usaha, ada baiknya Anda benar-benar sudah mengenal dengan baik orang tersebut, dan rekan kerja Anda juga memiliki reputasi serta latar belakang yang baik pula.
- Terlalu Optimis
Menjadi orang yang optimis adalah hal yang baik. Namun jangan sampai karena Anda terlalu optimis, kemudian Anda mengesampingkan langkah antisipasi. Karena dalam memulai dan menjalankan suatu usaha, pasti Anda akan menemui yang namanya untung dan rugi. Dan untuk mengatasi hal tersebut, Anda harus mempunyai rencana dari A-Z agar Anda siap jika sewaktu-waktu usaha Anda mengalami masalah.
Beberapa pemula memang sering kali tergesa-gesa dalam melakukan segala sesuatu, apalagi jika usahanya ramai pembeli. Tapi semoga ketujuh kesalahan di atas bisa menjaga Anda agar tidak salah langkah. Selamat memulai usaha.
Sumber:
Modul BTPN Pengembangan diri - Memulai Usaha
Daud
22 July 2024
Keren sekali pembahasan materinya sangat realistis
Balas
.0
Annisa
22 July 2024
Keren sekali pembahasan materinya sangat realistis
Balas
.0
Nawawi
15 July 2024
Bagus sekali, thanks informasinya
Balas
.0
Rizky Andika Septiyanzar
08 December 2017
Good article, very inspiring.
Balas
.3
Koekoeh Gesang Setyonugroho
Setuju ?