09 Juli 2021
Dirilis
Penulis
Tim Penulis Daya
Tidak ada bisnis yang sukses tanpa menggunakan strategi pemasaran yang tepat. Sebab, strategi yang tepat akan sangat berpengaruh pada penjualan produk itu sendiri. Semakin efektif strategi yang digunakan, maka peluang untuk menarik banyak konsumen membeli produk yang dijual juga akan semakin besar dan keuntungan juga meningkat. Lalu, apa saja fungsi dari strategi pemasaran?
Fungsi Strategi Pemasaran
Secara umum, strategi pemasaran adalah upaya yang digunakan untuk memasarkan suatu produk usaha atau jasa yang sudah dibuat dengan perencanaan dan metode yang matang. Tujuannya, agar nilai penjualan bisa meningkat. Inilah beberapa fungsi dari strategi pemasaran:
1. Menguatkan Koordinasi Tim Lebih Baik
Adanya strategi pemasaran, akan membuat koordinasi tim yang ada di perusahaan menjadi lebih baik. Sebab, semua tim sudah terarah untuk mencapai tujuan yang sama. Fungsi strategi pemasaran dalam hal ini adalah mengatur arah dan jalannya setiap divisi usaha agar bisa bekerja sama dengan baik untuk kemajuan perusahaan.
Contohnya saat strategi pemasaran diarahkan untuk memperbaiki pelayanan konsumen agar jalannya usaha bisa lebih baik. Maka, atas dasar strategi tersebut, koordinasi antar divisi pemasaran dan pelayanan konsumen bisa berjalan dengan baik. Hingga akhirnya konsumen bisa mendapatkan pelayanan yang lebih optimal.
2. Menentukan Tujuan Perusahaan
Fungsi strategi pemasaran lainnya adalah untuk menentukan tujuan perusahaan. Tanpa adanya tujuan, sebuah perusahaan tidak akan berkembang dengan baik. Dengan adanya strategi yang jelas, maka tujuan perusahaan juga bisa dirumuskan dengan baik. Baik itu tujuan perusahaan yang sifatnya jangka panjang atau jangka pendek. Contoh tujuan perusahaan adalah kenaikan penjualan, target konsumen, ataupun target pemasukan.
3. Untuk Membantu Mengawasi Kegiatan Pemasaran
Agar kegiatan pemasaran berjalan optimal, maka dibutuhkan pengawasan kepada para anggota. Tujuannya, agar bisa melihat potensi dari tiap anggota pekerja dan bisa digunakan untuk mendukung tujuan perusahaan. Disinilah strategi pemasaran bekerja dimana ia bisa membantu untuk melihat potensi dari tiap anggota tersebut.
4. Meningkatkan Motivasi atau Keinginan Mengembangkan Bisnis
Adanya strategi pemasaran juga akan memaksa perusahaan berfikir secara out of the box dan jauh kedepan. Hal ini sangat dibutuhkan untuk menjaga ritme perusahaan. Perusahaan juga perlu untuk menggebrak pasar dengan inovasi atau terobosan baru. Sehingga, konsumen juga tergerak untuk membeli produk yang ditawarkan.
Contohnya, adalah strategi untuk memasarkan produk handphone terbaru dengan segudang inovasi canggih. Dengan strategi pemasaran yang tepat, konsumen yang sebelumnya belum tergerak untuk membeli handphone, bisa tertarik untuk membeli handphone terbaru.
3 Contoh Strategi Pemasaran yang Bisa Diterapkan
Berikut adalah beberapa contoh strategi pemasaran yang bisa diterapkan untuk bisnis Anda:
1. Memanfaatkan Google Bisnisku
Contoh strategi pemasaran selanjutnya adalah menggunakan Google Bisnisku. Google Bisnisku merupakan fitur untuk pemilik bisnis. Dimana fitur ini berguna untuk mempermudah calon konsumen dalam mengetahui informasi lengkap mengenai bisnis yang dijalankan.
Informasi yang diperoleh, seperti nama bisnis, nomor telepon perusahaan, alamat perusahaan, alamat email perusahaan, website perusahaan, jam operasional, foto kantor, review pelanggan dan sebagainya. Mendaftarkan bisnis yang dimiliki di Google Bisnisku maka secara otomatis akan muncul di Google Maps. Hal ini berarti calon konsumen yang ingin datang menjadi lebih mudah dalam menuju lokasi berkat Google Maps.
Di Google Maps juga akan muncul review pelanggan. Hal ini tentu akan sangat memudahkan konsumen dalam menemukan usaha yang dimiliki. Hasilnya, usaha juga akan lebih mudah dikenal dan potensi pembeli semakin banyak juga meningkat.
2. Menggunakan Website untuk Memasarkan Produk
Strategi pemasaran yang bisa digunakan selanjutnya yaitu menggunakan website untuk memasarkan produk. Saat ini, website menjadi salah satu media yang paling maksimal dalam memberikan informasi kepada calon pembeli mengenai produk yang ditawarkan. Hal ini bukan tanpa alasan karena 60% konsumen mendapatkan informasi mengenai suatu produk melalui internet.
Contohnya, Anda memiliki usaha untuk menjual obat herbal. Agar calon pembeli bisa mengetahui produk yang ditawarkan serta informasi lain seperti keunggulannya, Anda membuat satu website khusus yang berisikan produk herbal yang Anda jual sekaligus informasi lain terkait dunia obat herbal. Dengan begitu, calon pembeli bisa lebih mudah untuk mendapatkan informasi mengenai obat yang Anda jual dan produk juga akan semakin dikenal luas.
3. Menggunakan Email Marketing
Ada beberapa hal yang harus dilakukan apabila Anda memutuskan untuk menggunakan email marketing untuk mempromosikan suatu produk. Beberapa hal tersebut yaitu tulisan harus bersifat persuasif, namun jangan terlalu berlebihan dalam menjelaskan keunggulan suatu produk.
Selain itu, pelaku bisnis juga harus menyisipkan form newsletter ataupun subscription. Tujuannya yaitu supaya calon konsumen bisa menulis alamat surel jika tertarik dengan tawaran bisnis sehingga Anda bisa melakukan kegiatan selanjutnya. Hal ini perlu dilakukan supaya calon konsumen tersebut menjadi pelanggan setia Anda.
Itulah 3 strategi pemasaran dan fungsi-fungsinya secara lengkap. Bagi Anda yang ingin mendapatkan banyak keuntungan dari bisnis yang dijalankan, bisa menggunakan strategi marketing yang disebutkan diatas. Anda juga bisa berkonsultasi dengan praktisi & trainer usaha dari Daya.id seputar strategi pemasaran seperti apa yang paling cocok digunakan untuk usaha Anda.
Untuk informasi lain terkait tips usaha maupun produk keuangan lainnya. Anda bisa membacanya di Daya.id. Dengan mendaftar di Daya.id semua informasi keuangan bisa diakses dengan gratis dan sangat mudah. Jadi, yuk kunjungi Daya.id sekarang juga!
Sumber:
Diolah dari Berbagai Sumber
Welis Melia
09 July 2024
Terimakasih, sangat bermanfaat
Balas
.0
Ariski Yulian Putra
08 July 2024
Sangat bermanfaat
Balas
.0