Dirilis

23 Juli 2018

Penulis

Tim Daya Tumbuh Usaha

Menemukan keyword atau kata kunci yang tepat, bisa sangat membantu saat usaha Anda menjalankan promosi melalui internet.

Memiliki website sendiri sudah menjadi hal umum, bahkan untuk pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Tapi, memiliki saja tidak cukup. Website harus diisi dengan konten menarik yang bisa membuat pengunjung terus datang. Tak hanya katalog produk, tetapi juga bisa diselingi dengan artikel-artikel menarik yang memiliki keyword atau kata kunci tertentu. Nah, keyword ini harus sesuai dengan usaha Anda, agar bisa berkembang dan menarik para calon konsumen yang tepat. Dengan begitu, website tak hanya sekadar pemanis tetapi juga jalur cepat untuk terjadinya transaksi. Bagaimana caranya?


 

Baca juga: Tingkatkan Pemasaran Digital dengan Content Marketing


1. Tulis Segala Hal yang Menurut Anda Cocok Sebagai Keyword
Silakan tulis segala hal yang cocok untuk digunakan sebagai keyword. Namun jangan terlalu melebar dari produk atau jasa Anda. Misal, Anda adalah pengusaha popok bayi yang mengedepankan kenyamanan dengan harga yang sedikit lebih mahal, gunakan saja keyword seperti popok, popok bayi, popok bayi nyaman, dan sebagainya yang menurut Anda cocok. Hal ini bisa memudahkan Anda untuk melakukan brainstorm daripada harus berpikir yang terlalu fokus terlebih dahulu.

2. Setelahnya, Tentukan Niche Keyword Anda
Bila sudah menemukan banyak keyword yang menurut Anda cocok, kecilkan lagi menjadi niche keyword atau kata kunci ceruk. Niche keyword berguna agar Anda bisa benar-benar menyasarkan produk ke pasar yang tepat, dengan kata kunci yang sangat spesifik. Contohnya produk popok bayi tadi, bisa jadi niche keyword-nya adalah "popok nyaman” atau "popok bayi nyaman". Anda bisa mencatat hingga lima niche keyword sebelum melakukan langkah berikutnya.

3. Gunakan Keyword Research di Internet
Setelah menentukan niche keyword, lalu gunakanlah keyword research di internet. Anda bisa menggunakan berbagai situs yang membantu melihat, kira-kira keyword apa yang paling populer digunakan untuk produk seperti produk Anda. Berapa banyak saingan Anda, dan detail lainnya. Dengan keyword research ini, Anda bisa menemukan satu keyword yang baik karena sudah tahu berapa saingannya, kira-kira berapa orang yang mencari keyword tersebut dan lain-lain.

Jika masih bingung menentukan kata kunci, keyword research ini juga bisa membantu Anda untuk melakukannya. Umumnya, satu jenis produk bisa memiliki 10 hingga 700 kata kunci yang pas. Namun, ada baiknya tidak menggunakan lebih dari 3 yang utama, karena menyasar pasar dengan keyword yang terlalu banyak mungkin bisa menaikkan traffic situs Anda, tetapi bisa jadi tak ada transaksi yang benar-benar terjadi karena para pengunjung bukanlah calon pembeli yang tepat untuk Anda.

Anda juga bisa mencari keyword berdasarkan lokasinya. Jadi, Anda bisa melihat seberapa banyak keyword tersebut digunakan di tempat yang jadi sasaran penjualan Anda. Beberapa aplikasi atau situs keyword juga menyediakan opsi umur dan jenis kelamin.

4. Perhatikan Google Search Volume
Google search volume adalah nilai pencarian dari keyword tertentu. Anda bisa melihatnya juga di situs-situs yang mengakomodasi keyword research. Anda juga bisa menggunakan aplikasi untuk hal ini. Salah satu aplikasi yang cukup populer adalah WordStream. Selain gratis, aplikasi yang bisa Anda unduh di PC ini juga memiliki banyak fitur yang memudahkan Anda untuk menentukan keyword yang pas.

Semakin tinggi search volume yang ditampilkan, semakin tinggi pula nilai dari keyword tersebut. Berarti ada cukup banyak orang yang mencarinya. Namun perlu diingat bahwa tak semua nilai tinggi berarti cocok dengan Anda. Semua keyword harus didasarkan pada produk Anda. Jangan sembarang ambil yang bernilai tinggi meski kelihatannya cocok. Contohnya, untuk produk popok bayi mungkin "popok murah "adalah keyword yang memiliki nilai tinggi, tapi apakah pas untuk produk popok dengan harga yang tak lebih murah daripada rata-rata pasar? Tentu tidak.

Sebaiknya, tak menggunakan keyword yang bertentangan dengan produk Anda. Meski mirip dan memiliki nilai tinggi, kalau bertentangan artinya sudah membuat konsumen kecewa. Anda sendiri sebagai seorang konsumen, pastinya akan merasa tidak suka ketika sudah masuk ke website yang dicari dengan keyword "murah” tapi harga yang ada di dalam website di atas rata-rata pasar.

Oleh karena itu, tak semua keyword bernilai tinggi cocok dengan usaha Anda. Pilihlah "popok nyaman” atau "popok bayi nyaman" untuk keyword yang baik karena lebih cocok dengan esensi produk. Bila nilainya tak terlalu jauh beda dari "popok murah" tadi, seharusnya keyword tersebut tak masalah.


 

Baca juga: Mau Jalankan Iklan Digital? Coba Perhatikan Ini


5. Jangan Lupakan Tingkat Kompetisi Keyword
Umumnya, semakin tinggi nilai sebuah keyword, kompetisinya pun akan semakin ketat. Kompetisi yang dimaksud di sini adalah berapa banyak kompetitor yang menggunakan keyword sama. Anda bisa melihatnya dengan aplikasi yang sudah disebutkan di atas atau dengan situs resmi keyword dari Google. Bila ada di tingkat high, berarti ada sangat banyak kompetitor yang menggunakannya. Namun bukan berarti Anda tak boleh menggunakan keyword yang berada di tingkat high. Anda boleh menggunakannya selama itu benar-benar cocok dengan produk yang ditawarkan.

6. Ubah Keyword Beberapa Bulan Sekali
Meski terdengar riskan, tetapi Anda tak boleh menggunakan satu keyword yang sama terus-menerus. Apalagi satu tahun lamanya. Kecuali memang produk Anda sudah cukup populer untuk dicari orang-orang. Perubahan keyword ini bukan berarti mengganti total, tetapi lebih kepada penggunaan keyword yang sedikit berbeda dengan sebelumnya.

Misal, sebelumnya menggunakan keyword "popok nyaman”, tapi kini Anda bisa menggunakan "popok anti iritasi". Intinya sama namun keyword-nya berbeda. Tujuannya untuk menemukan konsumen potensial yang belum terjamah, tapi juga tidak meninggalkan konsumen yang lama. Oleh sebab itu, perubahannya tidak boleh ekstrem.

7. Gunakan Jasa Penulis untuk Hasil Maksimal
Setelah menentukan keyword, tentunya membutuhkan artikel-artikel terbaik untuk membuat website Anda berjalan. Oleh sebab itu, Anda bisa menggunakan jasa penulis bila tak ada orang yang memadai untuk membuat artikel. Biasanya, dengan jasa penulis Anda bisa memaksimalkan penggunaan keyword untuk tanpa harus membuat artikel yang memaksakan. Pilih jasa penulis yang sudah terpercaya agar Anda tak kecewa dengan hasilnya.

Anda harus benar-benar teliti dalam memilih keyword yang tepat. Salah pilih keyword bisa jadi salah dapat calon konsumen dan website Anda akan malah sia-sia. Maksimalkan segala aset yang dimiliki untuk mencari konsumen-konsumen baru dan membuat mereka bertahan di tempat Anda.

Bila perlu, gunakan jasa konsultasi untuk menemukan keyword yang paling pas untuk perusahaan Anda. Biasanya, jasa penulis yang Anda pekerjakan juga bisa, lho, memberikan konsultasi tersebut. Perlu ingat, yang bernilai tinggi belum tentu cocok untuk Anda, yang memiliki kompetisi tinggi juga belum tentu harus Anda hindari.


 

Kunjungi juga: konsultasi digital marketing bersama Rhein Mahatma, digital marketing expert

Sumber:

Diolah dari berbagai sumber

Penilaian :

0.0

0 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Mentari D U Silalahi

26 Juli 2018

Artikelnya sangat membantu. Terima kasih

Balas

. 0

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Ari Handojo

Business Coach

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS