04 Mei 2024
Dirilis
Penulis
Tim Penulis Daya
Tampilan luar produk adalah salah satu aspek terpenting dalam sebuah produk. Kemasan merupakan citra dari isi produk, dan titik di mana mata konsumen pertama kali berinteraksi. Jika ada ungkapan yang menyatakan jangan menilai buku dari sampulnya, dalam dunia bisnis, itu tidak berlaku. Sebaliknya, penting untuk membuat kemasan sebaik mungkin untuk menarik minat konsumen.
Sebagai ilustrasi, sebuah produk makanan dapat terlihat lebih menarik saat dikemas secara rapi dibandingkan dengan produk sejenis yang hanya dibungkus dalam plastik biasa. Desain yang unik dapat menarik perhatian konsumen, terutama jika menjadi ikon produk sejenis. Kemasan yang mudah diingat oleh konsumen akan menguntungkan produk tersebut, karena memungkinkan konsumen untuk dengan mudah mengidentifikasinya di antara produk sejenis lainnya. Ini merupakan tantangan tersendiri yang berpengaruh pada penjualan. Lalu, apa kunci untuk menciptakan kemasan produk yang menarik bagi konsumen?
Cara Membuat Kemasan Produk yang Unik dan Menarik
1. Desain Simpel namun Elegan
Kemasan yang menarik sebenarnya adalah yang memiliki desain sederhana namun elegan. Hindari desain yang rumit yang bisa membuat konsumen bingung. Kemasan yang rumit cenderung membuat konsumen beralih ke produk lain. Terlalu banyak elemen pada kemasan juga bisa memberikan kesan murahan. Pilihlah desain yang sederhana namun mencerminkan kemewahan, dengan memperhatikan pemilihan warna, jenis huruf, dan gambar yang tepat.
2. Gunakan Warna Cerah
Meskipun warna gelap bisa menarik, namun umumnya warna cerah lebih menarik perhatian. Jika produk ditujukan untuk segmen pasar anak-anak hingga remaja, warna cerah lebih disarankan. Namun sebelum menentukan warna kemasan, penting untuk melakukan riset terlebih dahulu. Amati produk sejenis dari pesaing Anda dan pelajari kelebihan dan kekurangan kemasan mereka.
3. Gunakan Gambar yang Menarik
Visual lebih mudah diingat oleh otak manusia dibandingkan dengan suara atau teks. Maka dari itu, gunakan gambar yang menarik untuk membuat konsumen terus mengingat produk Anda. Pastikan gambar yang digunakan relevan dengan jenis produk Anda. Misalnya, untuk produk jajanan anak, Anda dapat menggunakan karakter animasi yang populer.
4. Cantumkan Legalitas dari Pemerintah
Di Indonesia, label halal dari MUI menjadi hal wajib untuk produk-produk konsumsi. Selain itu, untuk produk makanan dan obat, pastikan untuk mencantumkan nomor registrasi dari BPOM sebagai tanda legalitas produk tersebut.
5. Cantumkan Informasi Produk dengan Lengkap
Konsumen mencari informasi penting tentang produk di kemasannya. Pastikan untuk menyertakan informasi seperti bahan-bahan, manfaat, cara penyajian, dan tanggal kedaluwarsa dengan jelas. Juga cantumkan informasi nutrisi untuk produk makanan atau minuman. Untuk produk seperti obat, sertakan kontraindikasi dan panduan penggunaan dengan detail.
Baca Juga : Butuh Modal untuk Memulai Usaha? Ini Tips Kumpulkan Modal dengan Menabung
Dalam dunia bisnis, kemasan merupakan elemen yang sangat penting. Jangan lewatkan kesempatan untuk membuat kemasan produk Anda semenarik dan seunik mungkin agar dapat menarik perhatian konsumen. Anda juga dapat berkonsultasi dengan ahli bisnis untuk mendapatkan saran lebih lanjut tentang desain kemasan yang cocok untuk usaha Anda.
Pasti masih banyak hal yang perlu Anda telusuri lebih lanjut tentang dunia usaha, bukan? Anda bisa mendapatkannya di Daya.id. Segera daftarkan diri Anda di sini secara gratis dan jika Anda masih memiliki pertanyaan yang ingin didiskusikan, Anda dapat menggunakan fitur Tanya Ahli.
Sumber:
Berbagai sumber
Berikan Komentar
Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Pikih
26 October 2024
Tips dan informasi kisah sukses dan kontennya sangat bermanfaat
Balas
.0
Jumenah
26 October 2024
Tips dan informasi yang sangat bagus trimakasih
Balas
.0
Harlan
25 October 2024
Artikel yang sangat bagus
Balas
.0
Anton Saeryana
31 July 2024
Informasi yang sangat bermanfaat
Balas
.0
Sonia Rahelga
29 July 2024
Artikel yang bagus dan menambah ilmu tentang pengemasan barang.
Balas
.0