Dirilis

01 Juli 2021

Penulis

Ari Handojo

“Jangan menilai buku dari sampulnya saja.” 

Tentunya Anda pernah mendengar kalimat kiasan tersebut. Kalimat yang bermakna, agar kita sebaiknya jangan menilai suatu hal hanya dari penampilan luarnya saja. Tetapi, kiasan tersebut belum tentu tepat jika diterapkan pada saat akan menentukan kemasan produk yang Anda buat. Kenapa? Kita coba bahas di bawah ini.



 

Peran Kemasan Dalam Pertumbuhan Usaha

Underwood, di Journal of Marketing Theory and Practice (2003) vol 11 menuliskan, kemasan produk merupakan suatu alat yang berperan dalam pertumbuhan usaha. Dimana terdapat tren yang menunjukan adanya peningkatan minat calon pembeli dalam memilih produk berdasarkan kemasannya. 

Nah, berdasarkan hal di atas, maka kemasan produk dapat kita nyatakan sebagai alat komunikasi pemasaran yang bisa membantu meningkatkan minat calon pembeli. 
Selain itu, kemasan juga berpengaruh sebagai identitas perusahaan.

Kenapa ini penting? Karena sekarang ini sulit sekali ditemukan suatu barang yang begitu unik, yang tidak memiliki barang pesaingnya. Calon pembeli memiliki banyak pilihan di luar sana, sementara Anda ingin agar mereka menjatuhkan pilihannya pada produk Anda. Di sini, jangan abaikan pentingnya pengaruh kemasan dalam menarik minat para calon pembeli.


 

4 Hal Penting dalam Menentukan Kemasan Produk

Pada produk konsumsi, kemasan atau packaging merupakan hal pertama yang dilihat calon pembeli. Maka itu, saat merumuskan seperti apa kemasan produk yang ingin Anda gunakan, coba pikiran terlebih dahulu, apa pesan yang Anda ingin sampaikan pada calon pembeli? Apa kesan yang Anda ingin ditumbuhkan pada benak mereka? Hal-hal tersebut sebaiknya Anda pahami dengan jernih, agar Anda bisa menemukan kemasan produk yang sesuai dengan minat calon pembeli.

Jika Anda tergesa-gesa untuk langsung ke tahapan penentuan desain kemasan, stop di situ! Simak terlebih dahulu langkah-langkah berikut ini untuk membantu Anda merumuskan hal mendasar terkait kemasan produk Anda.


 

1. Pahami siapa target pasar Anda

Ketika berkomunikasi dengan anak-anak, apakah Anda menggunakan pola yang sama dibandingkan dengan ketika berkomunikasi dengan orang tua? Tentu tidak, bukan? Demikian juga jika Anda menggunakan kemasan produk sebagai suatu alat komunikasi pemasaran. Sebaiknya sesuaikanlah dengan target pasar yang dituju. 

Kenali target pasar serinci mungkin. Semakin spesifik, akan semakin membantu Anda mengenali calon pelanggan dengan lebih tepat, dan menentukan pola komunikasi yang sesuai.

Kemasan produk bisa menyampaikan komunikasi dengan berbagai cara. Tidak hanya dari gambar dan tulisan yang dicantumkan, bentuk tulisan pun memberikan kesan tertentu. Bahkan, keseluruhan kemasan itu sebagai alat komunikasi, seperti ukuran kemasan, bentuknya, hingga bahan baku yang akan digunakan.

Baca juga: Mengenal Apa itu Segmentasi Pasar dan Cara Menentukannya


 

2. Apa pesan yang ingin disampaikan pada target pasar Anda

Setelah target pasar dipahami dengan baik, tentukan informasi apa yang ingin Anda sampaikan kepada mereka. Tentunya informasi yang berkenaan dengan barang yang Anda jual. Poin-poin apa saja dari produk Anda yang dapat mempengaruhi calon pembeli dalam menentukan pilihannya. Dari sini, Anda dapat merumuskan pesan yang efektif untuk disampaikan.

Misalnya, Anda ingin memberikan kesan alami pada suatu barang. Maka pemilihan kemasan berbahan ramah lingkungan lebih sesuai dibandingkan kemasan berbahan plastik. Begitu juga dengan penggunaan warna natural seperti kuning gading, coklat, hijau dan putih. Untuk bentuk kemasannya, maka bentuk membulat atau oval terlihat lebih alami dibanding bentuk persegi atau yang memiliki sudut lancip.


 

3. Bagaimana kemasan menjadi identitas barang

Kemasan yang unik akan membuat suatu produk lebih mudah dikenali. Akan tetapi ada kalanya kita menemukan kemasan yang memang sengaja dibuat menyerupai kemasan produk pesaingnya. Ini terjadi pada suatu produk baru yang belum dikenal yang memasuki persaingan menghadapi produk yang telah merajai pasar. 

Strategi tersebut biasanya dilakukan dengan harapan agar produk baru itu dapat dengan cepat terasosiasikan pada jenis barangnya. Setelah beberapa waktu dan produk tersebut mulai dikenal masyarakat, maka berangsur-angsur dilakukan perubahan desainnya. 

Tetapi perlu disadari, bahwa strategi ini memiliki risiko yaitu dapat menimbulkan kesan kalau produk tersebut seperti tiruan dan memiliki kualitas yang lebih rendah.

Secara ideal, disarankan agar Anda mampu menciptakan kemasan yang unik dan memberikan nilai tambah. Terutama jika terdapat beberapa variasi produk dalam satu jenis yang sama, maka ciri khas dari desain produk tersebut perlu dipertahankan. Misalnya, mie instan suatu merek yang memiliki berbagai variasi rasa, tetap mempertahankan ciri desain tertentu untuk keseluruhan variasi tersebut, sehingga calon pelanggan mudah mengenalinya sebagai suatu rangkaian produk.



 

4. Tentukan desain dan lakukan uji coba

Desain kemasan yang efektif adalah yang mampu menyampaikan pesan dari suatu produk dan dapat diterima dengan baik oleh calon pembelinya. 

Agar suatu desain dapat diterima dengan baik, maka harus sesuai dengan selera targetnya. Jika berbicara mengenai selera, maka hal ini sulit untuk dirumuskan secara pasti, karena selera tiap individu bisa berbeda. Tetapi biasanya ada kecenderungan tertentu pada kelompok yang homogen. 

Baca juga: Cara Membuat Kemasan Produk Usaha yang Menarik dan Unik

Cobalah buat beberapa desain yang berbeda. Lakukan survei terhadap kelompok yang sesuai dengan target pasarnya. Temukan pola yang lebih disukai sebagai finalisasi kemasan yang akan Anda gunakan.

Demikian langkah-langkah yang dapat Anda coba untuk membuat kemasan produk menjadi lebih menjual. Untuk menciptakan karya desain kemasan produk yang disukai calon pembeli, lakukanlah riset yang maksimal terlebih dahulu.  Apabila Anda masih memiliki pertanyaan terkait pembahasan ini, Anda bisa bertanya dengan mitra ahli kami melalui fitur Tanya Ahli.

Sumber:

Diolah dari berbagai sumber

Penilaian :

4.8

5 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Farah Hani Itsna Nabila

10 November 2023

mantap gan

Balas

. 1

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Ari Handojo

Business Coach

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS