Artikel ini adalah hasil kolaborasi Bank BTPN dengan Sekolah Bisnis IPB

Momen Natal dan tahun baru yang hanya sekali dalam setahun ini, sering dimanfaatkan oleh sebagian kita yang merayakan, untuk memberikan yang terbaik kepada keluarga, rekan, dan sahabat yang tercinta. Seperti saat ini, menjelang Natal dan tahun baru, sebagian kita bisa jadi sudah menyiapkan kado, parcel atau hampers, untuk nantinya diberikan kepada orang-orang tercinta. 

Di sisi lain, Anda para pelaku usaha, mungkin sudah menyiapkan strategi pemasaran untuk menarik perhatian mereka yang membutuhkan hampers saat Natal dan tahun baru.

Ya, pandemi mengubah banyak hal, cara kita dulu bersilaturahmi adalah dengan mendatangi dari rumah ke rumah. Hari ini semua itu terhalang karena keadaan dan kebijakan yang membuat kita sulit untuk bertemu langsung satu sama lain. 

Perayaan Natal dan tahun baru pun relatif tidak semeriah sebelum adanya pandemi COVID-19. Akan tetapi niat untuk tetap menjaga hubungan baik antara satu sama lain tetap bisa hadir dalam bentuk lain. Kondisi ini memunculkan trend baru yang dimana orang menjadi suka mengirimkan bingkisan serta ucapan melalui hampers. Trend ini membuat permintaan hampers terus meningkat dan menciptakan peluang usaha yang menjanjikan di tengah pandemi.

Apa itu Hampers?

Hampers dalam kamus bahasa Inggris memiliki arti keranjang, keranjang yang dimaksudkan di sini adalah sebuah anyaman yang dibentuk sedemikian rupa sehingga membentuk sebuah keranjang. Jadi hampers adalah barang yang dimuat dalam wadah keranjang yang biasanya menjadi pemberian untuk orang lain. Pada momen tertentu seperti saat Natal dan tahun baru hampers dikirimkan dengan tujuan untuk menjaga ikatan persaudaraan, biasanya saat mengirim hampers juga disertai dengan sebuah kartu yang berisikan ucapan dari pengirim kepada penerima hampers.

Hampers dapat digolongkan ke dalam bisnis musiman yang biasanya ramai menjelang hari-hari besar seperti lebaran, Natal atau tahun baru. Meskipun musiman, peluang bisnis hampers cukup besar. Banyak perusahaan yang mengirimkan hampers kepada karyawannya. Profesional juga terkadang mengirim hampers untuk klien dan konsumennya. Selain terkait pekerjaan, hampers juga dikirim untuk kolega, teman satu komunitas, kerabat, maupun keluarga.

Hampers tidak hanya dikirim selama hari-hari besar saja. Beberapa orang juga mengirim hampers sebagai hadiah ulang tahun atau hadiah pernikahan sahabat atau kolega. Jadi, meskipun tergolong bisnis musiman, hampers masih bisa memiliki peluang pada hari biasanya.
 

Ide Paket Hampers

Merencanakan bisnis hampers perlu mempertimbangkan beberapa hal, seperti modal usaha yang akan dikeluarkan, dan rencana model bisnis hampers yang akan dilaksanakan. 

Rencana model bisnis meliputi jenis hampers apa yang ingin dijual, apa yang menjadi keunikan bisnis hampers kita dengan para kompetitor, siapa target market bisnis serta strategi apa yang akan digunakan dalam memasarkan produk hampers tersebut.

Meningkatnya tren hampers mengakibatkan isi hampers yang semakin bervariasi. Berikut rangkuman mengenai ide variasi hampers yang bisa menjadi ide bisnis:

1. Paket makanan dan minuman
2. Paket fashion
3. Paket peralatan dapur atau perlengkapan makan
4. Paket peralatan ibadah
5. Paket peralatan kesehatan
6. Paket aroma terapi
7. Paket tanaman hias
8. Paket buku

Strategi Merencanakan Bisnis Hampers

Bergelut dalam bisnis hampers bukan sekedar menjual barang kepada konsumen, tetapi dalam bisnis hampers kita menjual inovasi, kreativitas, estetika serta nilai lebih kepada konsumen. Berikut adalah beberapa strategi untuk merencanakan bisnis hampers:

1. Mulai Perlahan dari Skala Terkecil Terlebih Dahulu

Setiap bisnis yang besar pastinya perlu melewati langkah-langkah kecil di awal berdirinya. Ketika ingin memulai bisnis hampers coba tentukan produk apa yang ingin Anda jual, lalu ciptakan produk dengan modal yang tidak terlalu besar dulu, kemudian promosikan kepada lingkup terkecil seperti keluarga, kerabat, serta rekan kerja agar nantinya Anda mendapat feedback dari mereka. Feedback tersebut sangat berguna untuk meningkatkan bisnis hampers tersebut kedepannya.

2. Membuat Katalog Hampers

Ketika Anda menjual hampers dengan berbagai variasi, Anda bisa membuat katalog hampers berdasarkan kategori jenisnya, misalnya paket makanan dan minuman, paket alat kesehatan paket fashion, dll. Katalog ini memudahkan konsumen dalam memilih dan menentukan hampers sesuai kebutuhan mereka.

3. Memilih Vendor yang Tepercaya

Vendor menjadi hal penting dalam bisnis ini, karena hampers merupakan gabungan dari berbagai produk yang berasal dari berbagai vendor. Perlu diperhatikan bahwa vendor dapat memberikan produk yang layak dan berkualitas. Kemampuan budget bisnis Anda juga menjadi landasan dalam memilih vendor, Anda harus dapat memilih dan memilah vendor mana yang sesuai dengan kemampuan budget. Bekerja sama dengan berbagai vendor harus ada perjanjian hitam diatas putih. Surat perjanjian ini memastikan bahwa kedua belah pihak yang bekerja sama melakukan hak dan kewajibannya pada koridor masing-masing.

4. Belajar Mengemas Secara Kreatif dan Estetik

Cara pengemasan produk hampers yang unik dan lucu menjadi daya tarik tersendiri bagi para konsumen. Tapi sering kali kita memiliki keterbatasan dalam mengemasnya. Maka dari itu, pelaku usaha bisnis harus terus belajar mengemas hampers dengan berbagai cara yang unik. Anda dapat belajar cara mengemas di berbagai situs gratis seperti youtube, google dan pinterest.

5. Buatlah Kartu Ucapan yang Khas

Kartu ucapan pada hampers dapat menjadi unique selling point. Anda harus bisa membuat kartu ucapan untuk hampers sesuai dengan kekhasan bisnis Anda. Kartu ucapan dapat berisi kalimat-kalimat lucu, quotes, puisi, pantun, dan lain-lain.

6. Pertimbangkan Metode Penjualan yang Sesuai dengan Budget

Jika Anda memiliki keterbatasan modal, Anda bisa menggunakan sistem pre-order. Sistem ini bisa Anda gunakan untuk menganalisis preferensi konsumen serta meminimalisir kerugian ketika produk Anda tidak habis terjual. 

Strategi Pemasaran Bisnis Hampers 

Setelah proses perencanaan awal bisnis hampers, pasti kita ingin agar bisnis hampers kita bisa dikenal oleh audiens. Tentunya kita harus memiliki pemasaran yang tepat, berikut adalah tips pemasaran hampers yang bisa diterapkan:

1. Strategi Harga Hampers

Menentukan harga hampers yang akan kita jual sesuai dengan isi dari hampers nya masing-masing. Tentunya harus mengisi hampers dengan produk yang berkualitas dengan baik. Jangan lupa untuk memberikan penawaran paket hampers dengan harga yang kompetitif dan cenderung murah agar calon pembeli tertarik. 

2. Promosi Menarik di Media Sosial

Platform promosi di zaman sekarang ini yang paling efektif tentunya media sosial, dengan memajang foto-foto menarik di akun media sosial bisnis hampers Anda pastinya akan semakin banyak orang yang akan tertarik untuk memesan bila sering memberitahukan ada promosi-promosi menarik melalui media sosial.

3. Kemasan Menarik dan Kartu Ucapan

Kemasan merupakan aspek terpenting untuk hampers, kemasan hampers harus menarik dan juga cantik dengan menggunakan berbagai macam hiasan yang bisa dikreasikan, kalau bisa juga sebaiknya mempunyai ciri khas tersendiri yang berbeda dari brand lain.

Demikian panduan, strategi dan tips untuk memasarkan bisnis hampers. Yuk manfaatkan momentum ini untuk memulai usahamu. Dengan modal yang minim serta ditambah kreativitas bisnis hampers ini sangat menjanjikan. Untuk Anda yang telah memulai bisnis ini dan ingin mengetahui strategi untuk bertahan selama pandemi, simak artikelnya disini .  

Jika ada pertanyaan lebih lanjut, Anda bisa tanya ahli di sini. Dan untuk informasi menarik & bermanfaat lainnya dapat Anda temukan di Daya.id! Selamat mencoba!