Salah satu hidangan yang banyak disukai masyarakat Indonesia adalah pecel lele. Anda juga pasti sering sekali menemukan warung usaha pecel lele di sekitar kota Anda. Rasa pecel lele yang pedas namun lezat membuat banyak orang yang menyukai hidangan ini. Pada dasarnya, pecel lele adalah olahan yang sangat khas di Pulau Jawa.

Seiring berjalannya waktu, pecel lele semakin menjamur dan saat ini bisa ditemukan di hampir penjuru tanah air. Tidak heran jika pelaku usaha pecel lele juga menjadi semakin banyak. Bahan baku ikan lele juga sangat mudah ditemukan dan dijual dengan harga yang cukup terjangkau, ini membuat hidangan pecel lele juga sangat terjangkau untuk dinikmati masyarakat. Pecel lele bisa menjadi peluang usaha di bidang kuliner yang menjanjikan.

Tips dan Cara Memulai Usaha Pecel Lele yang Laris

Nah, bagi Anda yang baru merintis usaha pecel lele, berikut ini adalah beberapa tips yang bisa dilakukan agar laris dan diserbu pelanggan:

1. Pastikan Lokasi Strategis dan Mudah Ditemukan

Sebelum membuka usaha pecel lele, pasti Anda sudah memilih lokasi yang sekiranya strategis dan bisa mendatangkan pelanggan. Lokasi usaha akan berperan penting untuk usaha pecel lele yang Anda jalankan. Ada beberapa kriteria yang bisa menjadi tanda jika lokasi usaha itu strategis. Diantaranya adalah:
a.    Mudah dilihat
b.    Sering dilalui
c.    Dekat dengan target pasar atau konsumen
d.    Punya akses jalan yang baik
e.    Punya kondisi bangunan yang baik
f.    Ada lahan parkir yang mencukupi

Contohnya, Anda akan membuka usaha pecel lele dengan target konsumen adalah mahasiswa di sekitar universitas A misalnya. Maka, dalam pemilihan lokasinya, pastikan usaha pecel lele Anda tidak terlalu jauh dari universitas A itu. Pilih lokasi yang mudah ditemukan, mudah dilalui, dan punya tempat parkir yang mencukupi. Dengan begitu, sasaran konsumen Anda yaitu mahasiswa, bisa dengan mudah ke usaha pecel lele Anda saat akan makan.

2.  Pastikan Selalu Memilih Bahan Baku Makanan Terbaik

Dalam menjalankan usaha kuliner tentu Anda harus mengutamakan kualitas makanan yang Anda buat. Kualitas bahan baku seperti cabai, lele, sayur-sayuran, harus Anda pastikan berada dalam kondisi terbaik untuk dijual. Dengan begitu, pelanggan bisa menyukai hidangan yang Anda buat karena tidak hanya enak tetapi juga menggunakan kualitas bahan baku yang baik.

3. Pastikan Selalu Membuat Masakan yang Enak dan Jaga Kebersihan

Walaupun Anda sudah memilih bahan baku makanan yang kualitasnya baik tapi cara mengolah makanannya belum tepat, maka hasil rasanya juga belum tentu enak. Para pelanggan tentu akan mencari tempat kuliner yang rasanya benar-benar enak. Maka ciptakanlah cita rasa yang lezat dan bisa membuat pelanggan ketagihan untuk membeli pecel lele di tempat Anda.

Jika sudah berhasil membuat resep yang lezat, maka pastikan juga untuk selalu konsisten dengan resep tersebut. Jangan sampai rasa pecel lele yang Anda buat berubah-ubah dan tidak ada konsistensi di dalamnya. Sebab itu akan membuat pelanggan menjadi tidak berlangganan di tempat Anda.

Tidak hanya itu, faktor kebersihan juga harus Anda perhatikan dengan baik. Pastikan makanan yang Anda buat higienis. Lokasi usaha juga harus Anda jaga kebersihannya. Sebab, pelanggan pasti akan enggan untuk makan di tempat yang kotor. Jadi kedua hal ini harus Anda perhatikan dengan baik.

4. Maksimalkan Pelayanan

Pelayanan untuk pelanggan juga tetap harus diutamakan dalam menjalankan usaha ini. Karena membuka usaha restoran sekalipun jika pelayanan yang Anda berikan pada pelanggan buruk, maka pelanggan tak akan mau kembali lagi ke tempat Anda. Berikan pelayanan yang cekatan, ramah, dan baik kepada pelanggan. Sebab, ini akan sangat menentukan citra dan kepuasan pelanggan Anda.

5. Kelola Keuangan dengan Baik

Pengelolaan keuangan juga sangat penting bagi usaha pecel lele. Agar usaha yang Anda miliki bisa berkembang atau bahkan bisa membuka cabang, maka kelola dengan baik keuangan usahanya. Pastikan selalu membuat laporan keuangan dengan catatan yang rinci dan mendetail, sehingga bisa Anda ketahui dengan pasti keuntungan yang Anda dapatkan dari usaha ini. Ada beberapa panduan pengelolaan keuangan usaha bagi pemula. Diantaranya adalah:
a.    Memisahkan uang pribadi dan usang usaha
b.    Pastikan modal dan laba digunakan untuk mengembangkan usaha, bukan untuk kebutuhan lainnya
c.    Awasi arus kas dengan baik
d.    Catat semua arus masuk dan keluar keuangan dengan rinci dan mendetail
e.    Pastikan membayar semua tagihan terkait usaha dengan tepat waktu dan tidak menunggak

Jika pengelolaan keuangan bagus dan omset usaha bisa berjalan baik, bukan tidak mungkin Anda bisa membuka cabang di tempat lain.

6. Manfaatkan Media Sosial untuk Promosi

Saat ini media sosial menjadi media pemasaran yang sangat efektif untuk usaha kuliner apapun, termasuk pecel lele. Maka dari itu, manfaatkan berbagai media sosial seperti Instagram, Twitter, Facebook, dan YouTube untuk memperkenalkan usaha pecel lele Anda kepada masyarakat yang lebih luas. Sertakan juga testimoni rasa dari pelanggan yang sudah pernah makan di tempat Anda. Dengan begitu, akan semakin banyak orang yang tertarik untuk membeli pecel lele di usaha Anda.

Nah, itulah beberapa tips agar usaha pecel lele yang Anda miliki bisa semakin sukses. Sebagai salah satu menu yang difavoritkan banyak orang, tidak heran jika pecel lele sangat populer. Anda bisa menggunakan berbagai cara diatas agar pecel lele yang Anda jual bisa laris dan sukses di pasaran. Anda juga bisa berkonsultasi dengan business coach dari Daya.id seputar pengelolaan usaha di bidang kuliner lainnya.

Untuk informasi lain terkait tips usaha maupun produk keuangan lainnya. Anda bisa membacanya di Daya.id. Dengan mendaftar di Daya.id semua informasi keuangan bisa diakses dengan gratis dan sangat mudah. Jadi, yuk kunjungi Daya.id sekarang juga!