Dirilis

24 Desember 2022

Penulis

BTPN Mitra Bisnis

Closed Circuit Television (CCTV) atau kamera pengawas merupakan perangkat elektronik yang digunakan pada berbagai tempat untuk mengamati kegiatan yang terjadi pada tempat tersebut yang tidak bisa selalu diawasi oleh pengawas biasa seperti pihak security. Penggunaan CCTV pun juga membantu mengawasi selama 24 jam sehingga pada waktu malam hari, tempat tersebut masih tetap di bawah pengawasan. Penggunaan CCTV utamanya adalah untuk mengantisipasi adanya tindakan yang tidak diinginkan seperti tindakan kriminal baik pada perkantoran maupun di rumah pribadi. 

Baca Juga: Usaha Perseorangan Toko Kecil, Ini Tips Cegah Risiko Pencurian

 

Prospek Industri CCTV 

Secara global, pasar penjualan CCTV diperkirakan akan bertumbuh dengan pesat hingga beberapa tahun ke depan. Hal ini dinyatakan berdasarkan hasil riset yang dilakukan oleh Persistence Market Research yang mengatakan bahwa pertumbuhan pasar CCTV di dunia akan tumbuh dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 15,7% per tahun hingga tahun 2025 dengan total sebesar US$29,8 miliar pada akhir tahun 2025.Meskipun rantai pasok industri CCTV sempat terganggu akibat pembatasan antar negara sejak dihantam Covid-19, pandemi ini dipercaya dapat menjadi katalis untuk perkembangan Industri CCTV kedepannya. Hasil riset pasar dari Market Research Future (MRFR) menunjukkan bahwa Covid-19 justru memperluas kesempatan bagi Industri CCTV untuk bertumbuh secara signifikan. Hal ini didasarkan oleh tingginya kebutuhan pengawasan dan pemantauan mulai dari sektor perumahan, pemerintahan hingga industri diprediksi akan meningkat tajam secara global. Peningkatan kebutuhan pada pemerintahan diprediksi akan terus meningkat dan menjadi tinggi pada tahun 2025-2026. Sedangkan, pada sektor perumahan dan industri, kebutuhan CCTV sudah cukup tinggi dalam waktu dekat dan akan meningkat signifikan mulai dari tahun 2022. Pemain lama pada pada industri ini diprediksi akan terus berinvestasi pada riset dan pengembangan, sementara pemain baru pada industri ini akan menawarkan harga yang agresif. 



Riset pasar dari Persistence juga menunjukkan bahwa wilayah yang dipertimbangkan akan memiliki pertumbuhan di atas rata-rata adalah wilayah Asia Pasifik, yang mana Indonesia termasuk ke dalam negara yang berada di wilayah Asia Pasifik. Pertumbuhan pada wilayah ini diperkirakan akan meningkat sebesar 17,1% setiap tahunnya dengan nilai pasar mencapai US$11,8 miliar, yang juga diperkirakan kurang lebih sebesar 40% dari total pangsa pasar CCTV di dunia. Sejalan dengan prediksi ini, Asosiasi Teknologi dan Industri Sekuriti Indonesia (ATISI) mengatakan bahwa selama ini, pasar CCTV di Indonesia cenderung stabil dengan pertumbuhan yang tidak pernah di bawah 10% setiap tahunnya. Pertumbuhan ini pun bisa terus bertambah mengingat saat ini, kebutuhan CCTV mulai meningkat dengan mulai dipasangnya CCTV di berbagai daerah untuk memantau wilayah tertentu. Pertumbuhan ini juga didasari oleh kesadaran masyarakat dan juga pemerintah untuk menjaga keamanan dan ketertiban. 


Di Indonesia sendiri, CCTV digunakan di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya. CCTV di Ibu Kota umumnya digunakan untuk memantau aktivitas yang terjadi di jalanan serta untuk memantau berbagai wilayah untuk dapat memberikan penanganan yang lebih cepat dan efektif, seperti pemantauan untuk daerah banjir sehingga apabila terjadi banjir, penanganan bisa dilakukan lebih cepat. CCTV juga banyak digunakan di berbagai lampu merah dan jalanan seperti jalan tol untuk memantau kegiatan kendaraan bermotor yang mana selain untuk memantau aktivitas yang melanggar peraturan, dapat juga digunakan untuk memantau traffic jalanan secara langsung. Pemantauan CCTV di Jakarta tidak hanya bisa dilakukan oleh pemerintah saja, tetapi dapat diakses juga secara umum oleh masyarakat melalui website lewatmana.com yang memantau berbagai wilayah di Jakarta. Sehingga, dapat dilihat bahwa kedepannya pasar CCTV di Indonesia masih terbuka lebar dan memiliki prospek yang cukup cerah, baik produk lokal maupun produk impor. 

Baca Juga: Waspada Pencurian! Ikuti 5 Tips Ini Demi Menjaga Keamanan Toko

Jika Anda pertanyaan terkait topik ini, silakan berkonsultasi secara gratis di Tanya Ahli. Daftarkan dulu diri Anda untuk akses penuh ke seluruh fitur Daya.id.

Sumber:

Berbagai Sumber

Penilaian :

4.8

4 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Ari Handojo

Business Coach

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS