Riana Indah Setiani, Cerdik Memanfaatkan Momentum Bisnis Bubble Drink

Dirilis

15 Maret 2023

Penulis

Majalah Franchise Indonesia (Mitra Strategis Program Daya Sejak 2014)

Pengusaha

Riana Indah Setiani

Jenis Usaha

Pemilik franchise Bobaho

Melihat maraknya bisnis minuman bubble alias boba beberapa tahun belakangan, Riana Indah rupanya tergiur untuk mengadu peruntungan. Tidak ingin melewatkan momentum, Riana pun mendirikan bisnis minuman bubble dengan nama Bobaho pada tahun 2019. Ternyata naluri bisnisnya tidak salah. Kini ia sukses mengembangkan bisnis minuman bubble hingga miliki ratusan cabang. Lho kok bisa?

Sebelum memulai bisnis dengan sistem kemitraan, Riana melakukan riset selama 2 bulan untuk menemukan resep dan konsep yang diinginkan. Setelah yakin resep dan konsepnya matang dan akan menarik bagi target pasar, barulah ia membuat real booth yang kemudian dipasarkan kepada calon mitra bisnis. Untuk bisnis dengan sistem kemitraan, tantangan yang Riani hadapi yaitu bagaimana meyakinkan calon investor untuk bisa bekerjasama.

"Kita yakinkan calon mitra dengan real booth dan produk kita melalui WhatsApp, Instagram, dan Telegram. Kemudian video call untuk memastikan keberadaan bisnis kita,"  ujarnya.

Bobaho sendiri memiliki produk yang berbeda dengan merek bubble drink lainnya yang biasanya menawarkan produk cokelat. Selain tampilan varian menunya memang menggiurkan, produk yang ditawarkan tidak hanya minuman cokelat tetapi juga yang didominasi bernuansa pink dan ada teh sebagai menu tambahan. Dari sekitar 10 varian menu, yang best seller ialah milk boba, dan brown sugar, dan minuman the bobaberry dengan harga mulai Rp12 ribu - Rp20 ribu tergantung daerahnya. 

Diakui Riana, membangun bisnis bukanlah hal mudah. Apalagi ia harus bisa mengelola operasional bisnis hanya dengan bantuan 2 orang karyawan dimana satu orang karyawan harus merangkap beberapa pekerjaan. Belum lagi sistem dan database masih sangat berantakan. Sehingga perlu upaya dan komitmen ekstra untuk memperbaiki dan mengembangkannya pelan-pelan.

Kerja keras berproses tentunya membuahkan hasil yang baik. Saat ini Riana sudah lebih leluasa karena sudah memiliki karyawan yang menghandle masing-masing divisi. Sistem dan database juga sudah lebih rapi. "Yang paling sibuk itu bagian packing, customer service dan bagian administrasi. Sistem dan database sekarang sudah lebih rapi. Ada sistem kerja yang baik, dokumentasi yang baik, dan jobdesk yang terukur," ungkapnya.

Sebagai pemimpin, Riana tidak begitu kaku dengan aturan kerja. Yang penting, semua tim bisa bekerja sama dan hasilnya sesuai target. "Saya membebaskan tim saja, yang penting target tercapai. Kalau semua happy, ngobrol pun enak," jelasnya. 

Saat ini, Bobaho memiliki 100 cabang lebih tersebar di daerah Jakarta, pulau Jawa, Kalimantan, Sumatera, Sulawesi, hingga Papua. Menurut wanita kelahiran Cilacap tahun 1993 ini, rata-rata omzet mitra bisnisnya  Rp7-9 juta per bulan dengan profit sekitar 40% dari omzet. Kebanyakan mitra bisnis bahkan mencapai BEP dalam 2-3 bulan.

 

Strategi Komunikasi dengan Mitra di Masa Pandemi 

Di masa pandemi, omzet Bobaho mengalami penurunan tajam sampai 70%. Beberapa mitra terpaksa tutup alias tidak beroperasi lagi, apalagi penjualan melalui layanan antar online pun sangat terbatas. Meski demikian, Riana bersyukur mitra bisnis di luar daerah masih bisa buka karena ketentuan operasional tempat umum saat itu belum begitu ketat. 

"Waktu itu kita banyak komunikasi dengan mitra bisnis bagaimana menghadapi situasi di awal pandemi. Kita buat saluran pemasaran baru seperti online food dan media online lainnya. Kita ajarkan para mitra bagaimana buat promosi, daftar dan penggunaan aplikasinya," katanya. 

Selain strategi komunikasi dengan mitra bisnis, Sarjana Pendidikan lulusan Universitas Sebelas Maret ini juga mengeluarkan inovasi menu tambahan seperti dalgona yang saat itu sedang viral. Bagaimanapun, ia berupaya tidak hanya fokus pada untung dan rugi semata, melainkan tetap berusaha bertahan dan memberi manfaat dan berkah untuk banyak orang.

Jika Anda berminat menjadi mitra bisnis, Riana menawarkan dua paket investasi:

  1. Paket investasi booth sedang dengan investasi Rp9,9 juta. 
  2. Paket investasi booth besar dengan investasi Rp14,5 juta. 


Riana Indah Setiani adalah salah satu pebisnis yang sukses membangun bisnis dengan sistem kemitraan. Tertarik mengikuti jejaknya? Konsultasikan dengan pakar franchise di Daya.id agar usaha yang Anda jalankan semakin matang dan sukses.

Yuk daftar dan kunjungi Daya.id sekarang juga untuk  baca kisah sukses pengusaha inspiratif lainnya!

Penilaian :

4.9

90 Penilaian

Kisah Sukses Lainnya

1 dari 5 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS