Investasi saham memang menjadi salah satu pilihan terbaik bagi Anda yang ingin mengelola aset. Meski begitu diperlukan pemahaman mengenai cara jual beli saham yang tepat. Tujuannya agar investasi yang dilakukan bisa berjalan lancar dan aman serta bisa meminimalisir adanya risiko kerugian dari investasi ini. Selain itu, ada berbagai keuntungan investasi secara langsung di bursa sahami

Terjun ke dunia saham memang tidak mudah. Baik cara membeli saham atau jual saham, semua memerlukan perhitungan dan strategi yang tepat. Dengan strategi, perhitungan, dan metode yang tepat Anda bisa mendapatkan keuntungan yang besar dari investasi ini dan investasi yang dilakukan bisa berumur panjang. 

Cara Jual Beli Saham yang Baik dan Minim Rugi

Dalam investasi saham, dua istilah yang sering digunakan adalah jual dan beli. Dua istilah tersebut terkait dengan waktu yang tepat untuk melepas saham yang dimiliki, atau membeli saham baru. Supaya proses dan hasil jual beli saham yang Anda lakukan berhasil, maka Anda harus mengetahui apa saja strategi yang harus dilakukan dalam jual beli saham tersebut. Berikut ini cara jual beli saham dengan langkah yang tepat:

1. Strategi di Dalam Membeli Saham

Hal pertama yang harus Anda pahami dalam investasi saham adalah Anda harus tahu kapan waktu yang tepat untuk membeli saham. Anda bisa tahu waktu yang tepat untuk membeli saham dengan melakukan analisis, yaitu analisis fundamental dan teknikal. Dimana analisis fundamental ini lebih mengacu kepada bidang ekonomi, politik dan tren di bidang usaha. 

Sedangkan analisis teknikal biasanya menggunakan pergerakan pada saham dalam jangka waktu tertentu. Dimana di dalamnya sudah terdapat fluktuasi dan harga, ditambah dengan informasi pada titik paling tinggi dan paling rendah saham itu sendiri. Sebaiknya Anda tidak membeli saham yang harganya paling rendah, tapi pilih jenis saham yang memang pantas dibeli yang memang memiliki kinerja yang baik.

2. Strategi Dalam Menjual Saham

Untuk penjualan saham, waktu yang tepat bagi Anda adalah pada saat saham tersebut sedang naik, sehingga nantinya Anda akan memperoleh profit taking. Tapi jika saham sedang turun, maka gunakan cut loss, artinya Anda menjual saham dengan harga beli. Tidak ada keuntungan tetapi jumlah kerugiannya juga tidak besar.

Cut loss bisa Anda lakukan ketika Anda sedang menjadi trader atau investor. Lakukan cut loss jika jumlah saham terus menurun, dan jika Anda sedang menjadi trader yang sifatnya aktif. Namun jika Anda seorang investor, maka Anda bisa menjual saham saat ada perubahan fundamental.

Cut loss ditentukan berdasarkan harga beli atau titik supportnya. Anda bisa menetapkan jumlah cut loss dengan presentase sebanyak 5-7%, jika yang diambil adalah harga belinya. Namun gunakan pertimbangan rekomendasi saham harian dari perusahaan sekuritas saja, jika penentuan cut loss dipilih dari titik supportnya. 

Kedua cara tersebut akan lebih fleksibel karena Anda mengikuti pergerakan harga dari saham yang akan dijual secara terus-menerus. Penghasilan lainnya yang bisa Anda peroleh dari investasi adalah dengan menggunakan produk keuangan obligasi pemerintah, produk ini cocok untuk Anda yang ingin menapat penghasilan tetap dalam jangka waktu yang panjang.

Itulah strategi dan panduan cara jual beli saham untuk pemula. Dengan memahami cara ini, diharapkan investasi yang dilakukan bisa aman dan memiliki risiko yang rendah. Selain itu investasi saham ini juga bisa menjadi pengelolaan aset yang tepat untuk dimasa depan. 

Strategi yang tepat dari Daya.id ini dapat menjadi pengetahuan bagi Anda agar tidak salah langkah dalam bermain di bursa saham. Adapun berbagai informasi dan tips lainnya tentang keuangan secara mudah dapat Anda baca dengan cara mendaftar jadi member Daya.id terlebih dahulu, dan selanjutnya Anda dapat menikmati seluruh informasi tanpa ada batasan setiap harinya.